SUKABUMIUPDATE.com - Saat sedang menjalankan ibadah puasa, beberapa orang mengeluhkan jika timbul rasa pahit pada mulut.
Menurut laman hellosehat.com, rasa pahit di mulut bisa mengisyaratkan penyakit serius, seperti masalah ginjal, penyakit hati, diabetes yang tidak terdiagnosis, hingga kanker tertentu.
Namun sejumlah alasan ini tidak umum, dan biasanya rasa pahit tersebut akan disertai gejala lain pada tubuh.
Jika tidak disertai gejala lain, mungkin rasa pahit pada mulut disebabkan oleh alasan-alasan berikut seperti dihimpun dari berbagai sumber.
1. Kekurangan Cairan
Rasa pahit pada mulut saat sedang berpuasa bisa terjadi karena produksi air liur yang berkurang akibat tubuh kekurangan cairan.
Kelenjar liur dalam mulut mengalami kering yang diakibatkan tubuh memusatkan cairan pada organ tubuh lain yang lebih membutuhkannya.
Hal ini akan mengakibatkan jumlah oksigen di mulut akan ikut menurun dan memicu pertumbuhan bakteri anaerob.
Bakteri-bakteri ini akan memproduksi sulfur sehingga menyebabkan bau tidak sedap dan rasa pahit pada mulut.
2. Jarang Membersihkan Gigi
Mulut manusia merupakan rongga yang hangat dan lembap sehingga menjadi tempat ideal berkembangnya bakteri.
Jika kamu tidak teratur membersihkan mulut seperti menggosok gigi dan membersihkannya secara teratur, otomatis bakteri dan kuman bisa berkumpul di mulut.
Hal ini dapat menyebabkan masalah gigi dan gusi seperti gingivitis, periodontitis, dan infeksi gigi. Masalah kesehatan mulut itulah yang mungkin menjadi penyebab mulut terasa pahit saat puasa.
3. Asam Lambung Naik
Perut kosong selama berpuasa seharian dapat menyebabkan asam lambung kamu naik. Gejala utama dari asam lambung naik biasa disebut gerd yang meliputi rasa asam atau pahit di mulut.
Hal tersebut disebabkan oleh aliran balik dari cairan asam dari lambung yang naik ke area kerongkongan.
4. Berhenti Merokok
Berhenti merokok selama puasa juga bisa menjadi salah satu penyebab rasa pahit di mulut.
Hal tersebut diakibatkan paparan zat kimia dari rokok yang selama ini diterima oleh tubuh kamu dan akhirnya merusak sistem saraf pada lidah.
Dimana sistem saraf ini berfungsi untuk membedakan rasa asin, asam, manis, pedas dan sebagainya dari setiap makanan yang masuk ke dalam mulut.
Rokok juga dinilai bisa merusak struktur papila atau bintil-bintil kecil di atas permukaan lidah yang menerima rangsangan saraf dari luar.
Jadi, kebiasaan merokok dapat menurunkan kemampuan lidah dalam mengecap, bahkan jauh setelah kamu menghentikan kebiasaan merokok.
Pada dasarnya, perasaan mulut asam dan pahit yang kamu rasakan ketika sedang berpuasa merupakan imbas dari kebiasaan merokok selama ini.