SUKABUMIUPDATE.com - Di sela-sela rutinitas sebagai anggota Unit Binmas Polsek Sukalarang, Bripka Darsono Budiman meluangkan waktunya untuk menekuni usaha jual madu murni di rumahnya di Kampung Cijurai, Desa Cikurutug, Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi.
Ketika sedang tidak bertugas, Darsono giat menjual madu murni dari rumah ke rumah, hingga berhasil menjual puluhan produk madu murni ke Koperasi di salah satu Institusi.
Tidak hanya jual madu murni, Polisi yang sehari-harinya bertugas sebagai anggota Bhabinkamtibmas desa Semplak Sukalarang Sukabumi tersebut juga lakukan budidaya hewan penghasil madu di pekarangan rumah miliknya.
Ditemui awak media, Darsono menyampaikan bahwa usaha yang tengah ditekuninya sejak tahun lalu tersebut dilakukan, pasca dirinya sembuh dari salah satu penyakit yang kerap mengganggunya saat bertugas. Darsono merasakan sendiri khasiat dari madu murni yang kini ia jual.
"Dulu, saya ini punya penyakit asam lambung, kadang suka kambuh kalo sedang menjalankan tugas. Setelah minum beberapa obat, saya kira belum terasa sembuh karena masih sering kambuh, alhamdulillah pas nyoba konsumsi madu murni ini serta atas izin Allah SWT, penyakit tersebut sudah tidak mengganggu aktivitas saya lagi," ujar Darsono, Senin (14/6/2021).
Selain usaha jual madu murni, Darsono juga rutin budidaya sekawanan hewan penghasil madu, yaitu lebah Trigona atau yang biasa disebut juga dengan lebah Klanceng.
Untuk mendukung budidaya lebah Trigona tersebut, Bripka Darsono seringkali mencari koloni lebah di kawasan perkebunan milik warga.
"Untuk lebah sendiri, saya biasanya mencari di sekitar perkebunan yang ada di lingkungan warga, karena alhamdulilah, koloni lebah ini cukup mudah ditemukan disini," beber Darsono.
Dirinya juga acap kali menerima dan membeli bibit koloni lebah yang dijual warga sekitar kepada dirinya.
"Selain mencari sendiri, Saya juga sering membeli bibit koloni lebah tersebut dari warga sekitar yang menangkap dan menjualnya kepada saya. Untuk 1 koloni, biasanya saya beli sekitar 30 hingga 40 Ribu Rupiah," pungkas Darsono.