7 Diet Ekstrem Ini Cepat Turunkan Berat Badan, tapi Bahaya bagi Kesehatan

Sabtu 08 Agustus 2020, 18:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Demi mendapatkan tubuh langsing, orang rela menjalani diet apa pun bahkan yang ekstrem. Diet ini memang cepat menurunkan berat badan, tapi bisa mengancam kesehatan fisik maupun mental.  

Ada beberapa diet ekstrem yang bisa membahayakan kesehatan, berikut tujuh di antaranya.

1. Diet kapas

Anda harus mencelupkan kapas ke dalam jus atau smoothie lalu memakannya agar perut merasa kenyang lebih lama. Tak hanya mengandung bahan kimia seperti pemutih, kapas juga bisa menyumbat saluran pencernaan.

2. Diet cacing pita

Diet ini mulai populer sejak awal abad ke-20. Dalam diet ini, Anda harus mengonsumsi tablet yang mengandung telur cacing pita. Telur-telur tersebut akan menetas dalam sistem pencernaan lalu memakan makanan dan nutrisi dalam tubuh.

Diet ini memang membuat berat badan turun karena kekurangan gizi ditandai dengan mual, diare, kelelahan, dan sakit perut. Bahayanya, parasit ini juga bisa menyebabkan infeksi di pembuluh darah hingga masuk ke mata, otak, atau sumsum tulang belakang. Dampaknya tak hanya sakit kepala, tapi bisa sampai pada kematian.

3. Diet sup kol

Diet ini mengharuskan Anda hanya makan sup kol dengan kombinasi makanan yang sangat terbatas. Ini memang bisa menurunkan berat badan, tapi menyebabkan Anda kekurangan nutrisi. Tapi begitu diet dihentikan, berat badan akan kembali lagi.

4. Diet putri tidur

Semakin banyak tidur, semakin jarang Anda makan. Dibutuhkan obat tidur agar bisa tertidur berjam-jam di siang hari. Ini bukan hanya membuat Anda kekurangan nutrisi, tapi obat tidur yang dikonsumsi juga bisa berbahaya bai tubuh.

5. Diet serba cair

Hanya dengan mengonsumsi air putih, sirup maple, jus lemon, teh herbal, dan lainnya sebanyak 6-12 gelas selama 10 hari diklaim bisa menurunkan berat badan dengan cepat. Akan tetapi, diet yang dijalani Beyonce ini membuat Anda kekurangan nutrisi. Itu karena diet ini sangatlah rendah kalori sehingga sel-sel tubuh tak mendapat cukup energi yang bisa berbahaya bagi kesehatan.

6. Diet jahit lidah

Diet ini dilakukan dengan menjahit patch plastik pada lidah agar merasa tidak nyaman saat makan. Akan tetapi, metode ini terasa menyakitkan bahkan mungkin membuat lidah bengkak dan sulit bicara.

7. Diet makanan bayi

Mengingat makanan bayi sangat rendah kalori, mungkin membantu menurunkan berat badan dengan cepat. Diet ini dilakukan dengan mengonsumsi 14 toples makanan bayi dan diikuti dengan satu kali makan biasa per hari.

Makanan bayi memiliki cukup serat dan nutrisi yang dibutuhkan orang dewasa. Hal ini bisa menyebabkan Anda kekurangan nutrisi dan meningkatkan risiko binge eating.

Diet apa pun yang dijalani, sebaiknya konsultasikan ke dokter untuk menentukan yang paling tepat bagi Anda. Jangan sampai berat badan berhasil turun, namun kesehatan juga ikut menurun.

sumber: tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Musik23 Februari 2025, 17:00 WIB

Lewat Lagu Tawamu, Keisya Levronka Dedikasikan Karyanya untuk Sang Adik Tercinta

Segmen awal Official Music Video ini menyebutkan bahwa Lagu Tawamu didedikasikan oleh Keisya untuk sang adik, Lexi VallenoHavlenda yang mengalami musibah jatuh dari lantai 6.
Official Music Video Tawamu dari Keisya Levronka. Foto: YouTube/@KeisyaLevronkaChannel
Inspirasi23 Februari 2025, 16:34 WIB

Bayar Pajak Dapat Hadiah Umrah, Bapenda Sukabumi Jelaskan Regulasi dan Ketentuannya

Bapenda Kabupaten Sukabumi memastikan pemberian hadiah umrah gratis telah mendapat izin resmi dari Kemensos dan dilakukan melalui mekanisme pengundian yang transparan.
Program Gebyar Sipenyu: Bayar Pajak Berhadiah Umrah yang digagas Bapenda Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)
Bola23 Februari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Sukabumi23 Februari 2025, 15:36 WIB

Bupati Sukabumi Asep Japar Berduka Atas Wafatnya Dedi Damhudi, Terakhir Bertemu Saat Pelantikan

Bupati Sukabumi Asep Japar Asep Japar mengungkapkan rasa dukanya dan mendoakan agar almarhum diterima iman Islamnya.
Asep Japar, Bupati Sukabumi | Foto : Sukabumiupdate
Inspirasi23 Februari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif

Info Loker Lulusan S1 di Indofood dibuka untuk posisi Quality Assurance Supervisor.
Ilustrasi. Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif (Sumber : Freepik/@WirojSidhisoradej)
Nasional23 Februari 2025, 14:44 WIB

Hary Tanoe Sebut Tol Bocimi Biang Kerok Pedangkalan Danau Lido, Ini Respons Menteri PU

Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo merespons tudingan Hary Tanoe bahwa proyek Tol Bocimi jadi biang kerok pendangkalan Danau Lido.
Tampilan Danau Cigombong alias Danau Lido saat ini berdasarkan citra satelit melalui Google Earth. (Sumber Foto: Google Earth)
Bola23 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta yang akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 13:39 WIB

Potret Bupati Sukabumi Asep Japar Ikuti Retret di Akmil Magelang

Bupati Sukabumi Asep Japar yakin retret dapat menyelaraskan visi kepala daerah dengan program pemerintah pusat hingga meningkatkan kapasitas kepemimpinan.
Berseragam ala Militer, potret Bupati Sukabumi Asep Japar saat mengikuti retret di Akmil Magelang. (Sumber : Diskominfosan Pemkab Sukabumi)
Nasional23 Februari 2025, 13:22 WIB

Termasuk di Cibeas Sukabumi, Daftar 125 Titik Rukyatul Hilal Awal Ramadan 1446 H

Salah Satunya di POB Cibeas Sukabumi, Kemenag Pantau Hilal di 125 Titik Rukyatul Hilal untuk mengetahui Awal Ramadan 1446 H.
Rukyatul Hilal awal Syawal 1445 H/2024 M di Pusat Observasi Bulan atau POB Cibeas Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Life23 Februari 2025, 12:00 WIB

Negara Perak Penerus Pajajaran, Sejarah Kerajaan Sumedang Larang di Jawa Barat

Prabu Geusan Ulun menerima pusaka Pajajaran dan dinobatkan sebagai Raja Sumedang Larang.
Ilustrasi. Kerajaan Islam Sumedang Larang diyakini sebagai leluhur Suku Sunda dan memiliki pengaruh yang signifikan dalam perkembangan budaya di Jawa Barat. (Sumber : AI)