Diet Ini Bisa Cegah Alzheimer, Tanpa Makan Daging Merah dan GGL

Jumat 19 Juni 2020, 16:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.comDiet biasanya dilakukan untuk hidup lebih sehat dan menurunkan berat badan. Tapi diet ini diklaim manfaatnya lebih dari itu karena bisa mencegah demensia dan hilangnya fungsi otak seiring dengan pertambahan usia. Namanya diet MIND. 

Diet MIND merupakan kombinasi dari diet Mediterania dan diet DASH. Diet Mediterania adalah diet yang berbasis nabati dan melibatkan konsumsi makanan yang kaya vitamin serta nutrisi seperti makanan laut, produk segar, biji-bijian serta kacang-kacangan.

Dalam sebuah studi yang belum lama diterbitkan dalam Alzheimer and Dementia Journal, para peneliti mengklaim bahwa jenis diet ini bagus untuk orang-orang yang memiliki genetik Alzheimer yang tinggi.

Sementara itu, diet DASH (Dietary Approaches to stop Hypertension) atau pendekatan diet untuk menghentikan hipertensi, berfokus pada konsumsi buah-buahan, sayuran, biji-bijian dan daging tanpa lemak, untuk mengurangi risiko penyakit jantung. Diet ini juga mengurangi konsumsi daging merah, garam, gula dan lemak atau GGL.

Menurut Indian Express, Jumat, 19 Juni 2020, para peneliti kemudian menggabungkan dua bentuk diet tersebut untuk merancang diet MIND. Diet ini melibatkan lebih dari 10 jenis makanan, namun setidaknya Anda perlu mengkonsumsi minimal lima di antaranya per hari.

Adapun 10 makanan yang direkomendasikan adalah sayuran berdaun hijau yang dikonsumsi selama enam kali dalam seminggu, sayuran jenis apapun satu kali tiap hari, buah beri seminggu dua kali, kacang-kacangan sebanyak lima kali dalam seminggu dan minyak zaitun untuk memasak.

 

Selain itu, biji-bijian seperti oatmeal, quinoa, roti gandum atau beras merah tiga kali sehati, kedelai empat kali seminggu, ayam yang tidak digoreng dua kali seminggu dan anggur merah tidak boleh lebih dari segelas. Dalam sebuah studi yang diterbitkan oleh Dr R Scott Turner dan timnya, pada anggur merah ditemukan senyawa yang dapat memperlambat Alzheimer.

Dalam MIND diet, makanan yang dianggap tidak sehat adalah daging merah, mentega, keju, kue, permen dan makanan cepat saji.

Studi lain yang diterbitkan dalam Alzheimer's and Dementia Journal pada 2015 menyimpulkan bahwa diet MIND mempromosikan tingkat penurunan kognitif yang lebih lambat atau setara dengan 7,5 tahun. Bahkan dalam jumlah sedang, dapat secara signifikan mengurangi risiko Alzheimer.

Menurut International Food Information Council Foundation, diet MIND juga dapat mengurangi stres oksidatif karena kaya akan antioksidan. Oleh karena itu, kombinasi dari diet Mediterania dan DASH diketahui memiliki efek yang sama pada peningkatan kesehatan jantung dan mengurangi risiko diabetes, yang dapat menjadi faktor risiko penyakit Alzheimer.

sumber: tempo.co

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi24 November 2024, 23:11 WIB

Mobil Jazz Merah Ngebut, Penyebab Kecelakaan Beruntun Maut di Sukaraja Sukabumi

Peristiwa kecelakaan beruntun maut di Sukabumi yang melibatkan empat mobil dan satu motor itu mengakibatkan satu orang tewas dan 6 orang lainnya terluka.
Mobil Honda Jazz merah penyebab kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi saat dievakuasi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 22:51 WIB

Kecelakaan Beruntun di Sukaraja Sukabumi Libatkan 5 Kendaraan, 1 Korban Meninggal

Berikut kronologi kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi yang libatkan 5 kendaraan.
Kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan di Sukaraja Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Nasional24 November 2024, 22:15 WIB

Siap-siap, Harga Rumah Diproyeksi Bakal Naik Imbas Kebijakan PPN 12 Persen

Kenaikan tarif PPN 12 Persen mulai tahun depan ini disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam rapat kerja dengan komisi XI DPR pekan lalu.
Ilustrasi rumah. (Sumber : Shutterstock)
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 21:24 WIB

Reses Loka Tresnajaya di Desa Kutajaya Sukabumi, Infrastruktur Mendominasi Aspirasi

Menurut Loka, Desa Kutajaya adalah salah satu desa terluas di Cicurug namun masih memiliki sejumlah wilayah yang belum tersentuh aspal.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya menggelar reses di Kampung Pereng, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Sabtu 23 November 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 21:02 WIB

Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Gejala dan Penyebabnya

Tukak lambung atau yang juga dikenal sebagai tukak peptik diketahui sangat jarang terjadi pada anak-anak dibandingkan orang dewasa, tetapi ternyata hal ini terjadi lebih sering daripada yang dibayangkan.
Ilustrasi seorang anak menderita tukak lambung (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi24 November 2024, 20:23 WIB

10 Penumpang Terluka, Kronologi dan Dugaan Penyebab Bus Terguling di Lingsel Sukabumi

Berikut kronologi dan dugaan penyebab bus terguling di jalur Lingkar Selatan atau Lingsel Kota Sukabumi.
Bus yang terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi saat dievakuasi oleh mobil derek. (Sumber Foto: Istimewa)
Life24 November 2024, 20:00 WIB

3 Legenda Curug Sanghyang Taraje, Tapak Sangkuriang Hingga Tangga Menuju Kayangan

Konon, Sangkuriang ingin mengambil bintang untuk Dayang Sumbi, ibu yang sangat dicintainya. Untuk mencapai bintang, Sangkuriang melewati Curug Sanghyang Taraje, yang dianggap sebagai tangga menuju kayangan.
Curug Sanghyang Taraje. Foto: IG/smiling.westjava
Mobil24 November 2024, 19:26 WIB

Sejarah dan Kisah Angkutan Umum di Pajampangan Sukabumi

Keberadaan angkutan umum di wilayah Sukabumi Selatan tersebut sudah ada sekitar tahun 1921, dengan jurusan Soekaboemi-Soerade.
Angkutan umum pertama Surade-Sukabumi (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 19:05 WIB

Diduga Depresi, Lansia Asal Cidahu Sukabumi Tewas Tergantung di Rumah Kosong

Berikut kronologi dari keluarga terkait tewasnya lansia asal Cidahu Sukabumi yang ditemukan tergantung di dalam rumah kosong.
TKP pria lansia ditemukan tewas tergantung di Cidahu Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 19:00 WIB

Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Ketahui 4 Hal Berikut Ini!

Donor Jantung adalah orang yang memberikan jantungnya untuk transplantasi kepada penderita gagal jantung.
Ilustrasi. Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Perhatikan 4 Hal Berikut. (Sumber : Freepik/freepik)