WFH Bikin Nyeri Punggung, Pahami Penyebab dan Risikonya

Minggu 31 Mei 2020, 13:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pandemi Covid-19 membuat banyak orang harus bekerja dari rumah atau WFH. Kondisi kursi atau meja yang tak sesuai standar seperti di kantor tak jarang memyebabkan nyeri punggung.

Dilansir dari tempo.co, nyeri punggung bagian bawah adalah rasa sakit yang muncul di punggung antara tulang rusuk dan kaki. Kondisi ini termasuk yang paling umum dialami banyak orang dan tak jarang membuat mereka sampai tak bisa beraktivitas.

Dalam beberapa kasus, rasa sakit itu hilang dengan sendirinya setelah beberapa hari. Namun, tak sedikit pula orang yang terus berkutat dengan rasa sakit tersebut dalam jangka waktu lama.

Punggung memang rentan terserang cedera karena menopang seluruh tubuh. Mereka yang berusia 30-50 tahun paling banyak terserang nyeri punggung dan penyebabnya kemungkinan adalah sebagian besar waktu yang dihabiskan untuk duduk di tempat bekerja.

Menurut Dr. Christopher Maher dari George Institute for Global Health di Universitas Sydney, Australia, ada empat macam nyeri punggung. Salah satunya adalah skiatika, yang disebabkan oleh terjepitnya saraf tulang belakang. Ada juga yang disebut spinal stenosis, yakni ruang terbuka di tulang belakang menyempit sehingga menyebabkan tekanan pada saraf tulang belakang.

Sakit punggung juga bisa disebabkan oleh infeksi, retak, dan penyakit serius seperti kanker. Kepada Live Science, Maher menyatakan secara total, 50 dari 60 penyakit langka bisa menyebabkan nyeri punggung. Namun, 90 persen kasus sakit punggung tak diketahui secara pasti penyebabnya.

Otot terkilir atau mengangkat beban berat dengan cara keliru bisa membuat otot atau ligamen tertarik dan nyeri sehingga menyebabkan sakit punggung akut. Lebih dari itu, cakram bantalan di antara tulang belakang cenderung semakin melenceng posisinya seiring dengan pertambahan usia sehingga kemampuan untuk meredam guncangan pun semakin rendah, meski para dokter menganggap masalah ini bukan penyebab utama nyeri punggung.

Ada beberapa faktor yang berhubungan dengan nyeri tulang belakang kronis. Merokok, fisik yang kurang aktif, atau kelebihan berat badan berisiko menyebabkan sakit punggung, begitu juga orang yang sering mengangkat beban berat. Sakit punggung juga bisa disebabkan masalah psikologis, seperti stres akibat pekerjaan dan kurangnya dukungan sosial.

Menurut sebuah penelitian yang dimuat di European Journal of Pain pada 2017, nyeri punggung juga berkaitan dengan risiko kematian seseorang. Dari hasil penelitian, mereka yang berusia 70 tahun ke atas dan mengalami nyeri punggung dan leher risiko kematiannya 13 persen lebih tinggi dibanding yang tidak ada masalah dengan punggung.

 

Sumber : tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)