Terlalu Lama Duduk dan Berbaring saat #dirumahaja, Waspadai Ini

Kamis 16 April 2020, 03:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Merebaknya virus corona memang memaksa kita untuk berdiam di rumah agar terhindar dari risiko terjangkit Covid-19. Melansir dari tempo.co, sayangnya, terlalu lama di rumah, sering membuat kita lebih banyak duduk atau berbaring saja.

Sebut saja saat menonton televisi atau bermain gadget, tentu Anda akan memilih salah satu posisi yang nyaman antara duduk dan berbaring itu. Padahal, kedua postur tubuh tersebut sangat berbahaya bagi kesehatan jika dilakukan terus-menerus.

Melansir dari situs Business Insider, profesor kesehatan fisik sekaligus penulis riset “Effect of Physical Inactivity”, Peter T. Katzmarzyk mengatakan bahwa dampak pertama yang bisa dirasakan adalah meningkatnya risiko obesitas. “Saat duduk terlalu lama, kontraksi otot akan mengalami penurunan. Akibatnya, ini akan menahan pembersihan lemak dari perut Anda,” katanya.

Selain risiko obesitas, kemungkinan untuk cedera punggung dan tulang belakang juga semakin besar. Hal tersebut disebabkan oleh tekanan otot dan sendi yang tidak semestinya terjadi. “Ditambah dalam waktu lama, bagian bawah punggung dan pinggul Anda pun akan mengalami pemuatan statis jaringan sehingga terasa semakin sakit dan nyeri,” katanya.

Menambahkan hal tersebut, profesor kedokteran dan co-director dari Mayo Clinic, James A. Levine juga mengatakan bahwa berbaring terlalu lama bisa berpengaruh pada risiko kecemasan dan depresi. “Ini karena orang yang menghabiskan banyak waktu duduk kehilangan efek positif dari aktivitas fisik dan kebugaran,” katanya.

Adapun kemungkinan diabetes juga menjadi lebih besar. Sebab, berbaring dan duduk terlalu lama bisa merusak kemampuan tubuh untuk menangani gula darah. “Hal tersebut menyebabkan berkurangnya sensitivitas terhadap hormon insulin, yang membantu membawa glukosa dari darah ke dalam sel-sel di mana ia dapat digunakan untuk energi,” katanya.

Lalu, bagaimana cara mengatasi hal tersebut? Katzmarzyk cukup menyarankan agar masyarakat berdiri dan bergerak. Ini dilakukan bahkan saat melakukan aktivitas seperti menonton televisi dan bermain gadget. “Pada dasarnya tubuh diciptakan berdiri sehingga ia akan bekerja secara sempurna dalam posisi tersebut,” katanya.

 

Sumber : tempo.co

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Mewujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).
Sukabumi22 November 2024, 13:57 WIB

Lewat Inovasi Kesehatan, Kota Sukabumi Raih KIJB 2024 Pemprov Jabar

Reni mengapresiasi prestasi Puskesmas Sukakarya.
Puskesmas Sukakarya Kota Sukabumi meraih KIJB 2024 di Trans Hotel, Kota Bandung, Kamis, 21 November 2024. | Foto: Istimewa