Cegah Infeksi Corona dengan 7 Cara Menjaga Kebersihan Diri

Senin 23 Maret 2020, 03:05 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Jumlah penderita pasien positif corona di Indonesia mencapai 514 orang pada Minggu, 22 Maret 2020. Dilansir dari tempo.co, sebanyak 28 orang sembuh dan 48 orang meninggal dunia. Angka ini diprediksi akan terus naik. Namun, jumlah tenaga medis serta fasilitas kesehatan yang ada masih terbatas. Sebab itu  penting bagi kita semua untuk mengendalikan laju penyebaran penyakit ini.

Di masa pandemi seperti sekarang, mencegah selalu lebih baik daripada mengobati. Salah satu cara paling efektif dan sederhana untuk mencegah penularan virus corona adalah dengan menjaga kebersihan. Imbauan cuci tangan dan etika bersin serta batuk, jangan dianggap angin lalu. Cara menjaga kebersihan diri tersebut harus dijalankan agar penyebaran penyakit ini bisa melambat.

Cara menjaga kebersihan diri sebenarnya tidak sulit. Bahkan, cara ini juga harus dikenalkan dan mulai diajarkan kepada anak-anak. Berikut ini langkah-langkah yang bisa Anda ikuti:

1. Sering mencuci tangan

Virus corona bisa menular melalui droplet atau percikan air liur. Percikan itu berpotensi keluar dari mulut penderita saat bersin atau batuk. Jika percikan tersebut menempel ke tangan atau permukaan benda-benda yang sering Anda sentuh, maka virus akan dengan mudah masuk ke tubuh.

Kabar baiknya, virus ini bisa mati jika kita mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun, atau menggunakan hand sanitizer yang mengandung alkohol dengan kadar setidaknya 70 persen. Jadi, apabila ada droplet yang mengandung virus corona menempel di tangan, virus ini bisa hilang dengan cuci tangan sehingga Anda tidak tertular.

2. Menjaga jarak atau social distancing

Droplet atau percikan air liur yang berisi virus corona, bisa terbang sejauh kurang lebih 2 meter. Jika Anda berdiri berdesakan atau tidak menjaga jarak dengan orang yang positif COVID-19, maka droplet akan dengan mudah menempel di tubuh Anda dan virus pun ikut berpindah.

Itulah alasannya, social distancing sangat disarankan sebagai pencegahan infeksi virus corona. Lagipula, kita sudah memiliki banyak bukti nyata. Ketika social distancing tidak dipraktikan, maka penularan virus corona secara massal sangat mudah terjadi, seperti di kota Daegu Korea Selatan, dan Malaysia, yang saat ini harus melalui lockdown untuk menahan laju persebaran penyakit.

3. Tidak sering menyentuh wajah

Cara menjaga kebersihan yang satu ini, mungkin terdengar sederhana, tapi sebenarnya sedikit lebih sulit dilakukan dibandingkan langkah lainnya. Sering sekali, secara tidak sadar menyentuh wajah dengan mengusap hidung, mengucek mata, atau menyentuh mulut.

Namun demi terhindar dari infeksi corona, mulai sekarang perlu benar-benar menghentikan kebiasaan ini, kecuali Anda yakin betul bahwa tangan dalam keadaan bersih. Wajah kita, tepatnya mata, hidung, dan mulut, adalah pintu masuk virus corona, dan apabila terus menyentuhnya dengan tangan yang kotor, sama saja membuka pintu itu lebar-lebar.

4. Mempraktikkan etika bersin dan batuk

Sebenarnya, saat sedang tidak pandemi corona pun kita harus menerapkan etika batuk dan bersin ini. Biasakan, saat Anda batuk dan bersin, tutup mulut Anda menggunakan tisu. Jika tidak ada tisu, tutuplah mulut dengan siku bagian dalam.

Dengan begitu, droplet yang keluar dari mulut kita (yang bisa saja mengandung virus penyebab COVID-19) tidak menyebar dengan mudah ke tempat lain. Etika batuk dan bersin ini juga berguna untuk mencegah terjadinya berbagai penyakit infeksi lain, termasuk TBC.

5. Segera ke dokter jika sudah mengalami gejala

Gejala umum dari infeksi virus corona adalah demam, batuk kering, dan sesak napas. Jika Anda sudah mulai mengalami salah satu atau bahkan ketiganya, dan punya riwayat berkontak langsung dengan penderita COVID-19, maka segeralah periksakan diri Anda. Ini juga termasuk cara menjaga kebersihan diri. Sebab dengan begitu, Anda sudah berusaha untuk mencegah penularan virus corona.

6. Memakai masker jika sedang sakit

Bagi Anda yang sedang mengalami gejala corona, maka Anda disarankan untuk menggunakan masker di dalam, maupun di luar rumah saat akan berangkat ke dokter. Mengapa di dalam rumah juga perlu menggunakan masker?

Sebab, Anda bisa saja menularkan ke anggota keluarga. Selain itu, langkah ini juga dilakukan untuk mencegah droplet Anda jatuh di berbagai permukaan di rumah, termasuk meja makan atau remote televisi.

7. Membersihkan permukaan barang yang sering disentuh

Virus corona diperkirakan bisa bertahan di permukaan benda selama beberapa jam hingga hari. Jadi, Anda sebaiknya sering-sering untuk memberishkan benda yang sering disentuh, seperti telepon genggam, gagang pintu, keyboard komputer, serta meja kerja.

Anda dapat membersihkannya menggunakan cairan disinfektan. Cairan disinfektan berbeda dengan hand sanitizer. Anda bisa membuat cairan disinfektan sendiri mencampurkan 5 sendok makan pemutih pakaian yang dicampur dengan sekitar 3,7 liter air atau menggunakan alkohol dengan kadar 70 persen.

 

Sumber : tempo.co

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)