Batas Asupan Gula yang Dianjurkan untuk Wanita, Pria dan Anak

Selasa 18 Februari 2020, 19:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.comGula adalah salah satu sumber energi yang dibutuhkan manusia. Walaupun sekilas tampak menyehatkan, konsumsi gula per hari dari makanan dan minuman sehari-hari yang berlebihan dapat menyebabkan Anda rentan mengalami berbagai gangguan kesehatan. 

Selain menyebabkan gigi rentan berlubang, kelebihan konsumsi gula per hari bisa menyebabkan penambahan berat badan secara cepat. Dengan demikian, Anda bisa saja mengalami obesitas. Asupan gula yang berlebih juga menjadi penyebab utama sejumlah penyakit, seperti jantung, tekanan darah tinggi, diabetes tipe 2, hingga penyakit liver.

Sebab itu, penting bagi Anda untuk selalu mengontrol konsumsi gula per hari. Batas konsumsi gula per hari yang dianjurkan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia adalah 10 persen dari total energi.  Ini berarti jika Anda makan 2,000 kalori per hari maka batas konsumsi gula per harinya, yakni kurang dari 200 kilo kalori atau setara dengan 50 gram gula atau sama dengan 4 sendok makan per orang setiap harinya. 

Sementara, American Heart Association (AHA) merekomendasikan batas asupan gula per hari setiap orang tidak lebih dari setengah kalori harian. AHA membagi batas konsumsi gula per hari berdasarkan pria, wanita, dan anak-anak sebagai berikut:

1. Batas konsumsi gula per hari untuk pria 

AHA menganjurkan agar batas konsumsi gula per hari pria sebaiknya tidak lebih dari 150 kalori setiap harinya. Ini artinya setara dengan 38 gram atau 9 sendok teh gula. 

2. Batas konsumsi gula per hari untuk wanita

Wanita dianjurkan mengonsumsi gula tidak lebih dari 100 kalori per harinya, atau hanya sekitar 25 gram dan setara dengan 6 sendok teh gula. 

3. Batas konsumsi gula per hari untuk anak-anak

Anak-anak berusia 2-18 tahun disarankan tidak mengonsumsi lebih dari 25 gram atau setara dengan 6 sendok teh gula.

Konsumsi gula tetap dianjurkan, tetapi pastikan Anda membatasi asupan gula yang masuk ke dalam tubuh agar tidak berlebihan. Berikut adalah beberapa cara membatasi asupan gula per hari:

1. Membatasi asupan gula dari makanan dan minuman

Batasi konsumsi gula per hari secara perlahan, baik yang berasal dari minuman serta saat membubuhkannya pada masakan. Jika ingin meningkatkan rasa pada minuman, sebaiknya tambahkan jeruk nipis atau madu pada minuman, dan bukan menambahkan gula. 

2. Membatasi minuman soda dan jenis minuman manis lainnya

Bagi Anda yang seringkali minum minuman soda dan jenis minuman manis lainnya, sebaiknya mulai menguranginya.  Tubuh lebih cepat mencerna gula yang terkandung dalam minuman daripada yang berasal dari makanan. Akibatnya, hal tersebut dapat menyebabkan lonjakan kadar gula dalam darah.  Minuman soda, misalnya, mengandung gula sebanyak 9.75 sendok teh gula. Jumlah tersebut lebih dari batas konsumsi gula per hari yang dianjurkan setiap harinya. 

Selain itu, dalam minuman manis lain, seperti jus buah bergula mengandung 150-300 kalori yang sekitar jumlah setengahnya dari gula yang ditambahkan. Oleh karena itu, konsumsi minuman manis sebaiknya perlu dibatasi agar dapat membantu mengendalikan kadar gula darah.

3. Mengonsumsi makanan dalam bentuk asli

Cara membatasi asupan gula per hari lainnya adalah dengan cara mengonsumsi makanan dalam bentuk aslinya, bukan olahan. Gula alami terkandung dalam makanan, termasuk buah-buahan segar.  Anda bisa mengonsumsi buah sebagai makanan penutup setiap harinya. Dengan demikian, Anda seharusnya tidak memerlukan konsumsi gula dalam bentuk olahan lagi.

4. Memeriksa label gizi dalam kemasan

Jika Anda mengonsumsi minuman dan makanan kemasan, jangan lupa untuk memeriksa label nilai gizinya guna mencari tahu berapa kandungan karbohidrat dan gulanya. Kandungan gula dalam minuman dan makanan kemasan bisa dilihat dengan memerhatikan kata-kata yang memiliki akhiran ‘osa’, seperti glukosa, fruktosa, dekstrosa, galaktosa, dan maltosa. 

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug