Ramai Tren Pasta Gigi dengan Arang, Baik atau Buruk?

Kamis 30 Januari 2020, 17:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Beberapa tahun belakangan, tren activated charcoal atau arang aktif ini telah mendunia. Si hitam ini menjadi umum ditambahkan ke berbagai produk, tak terkecuali pasta gigi.

Activated charcoal pada pasta gigi dianggap ampuh untuk mendetoksifikasi mulut dan memutihkan gigi. Namun apakah benar demikian?

Dilansir dari South China Morning Post, seorang dokter gigi mengatakan sebaliknya. "Produk perawatan mulut arang dikatakan memiliki sifat anti-jamur dan antibakteri, tetapi tidak ada bukti tentang itu," kata dr. Sherina Daryanani, seorang dokter gigi dan pendiri Teeth @ Tiong Bahru, sebuah klinik gigi di Singapura.

Ia menjelaskan pada 2017, American Dental Association meninjau lebih dari 100 studi yang telah dilakukan pada produk ini dan menemukan klaim anti-jamur dan antibakteri tidak berdasar.

Ulasan tersebut, yang diterbitkan dalam Journal of American Dental Association (JADA), menemukan bahwa produk berbasis arang bahkan dapat membuat gigi Anda lebih berbahaya daripada yang baik. Ia menyimpulkan bahwa tidak ada data klinis yang cukup untuk mendukung keamanan dan keamanan produk ini.

"Pasta gigi arang biasanya tidak mengandung fluoride. Ini adalah kelemahan besar, karena fluoride diperlukan untuk menghilangkan plak dan mencegah kerusakan gigi," kata Daryanani.

"Kedua, produk-produk seperti serbuk arang cenderung sangat kasar pada email gigi. Dan bahkan jika mereka menghilangkan noda, mereka mungkin melakukannya sampai memangkas dentin, yang merupakan jaringan tulang padat dan kekuningan di bawah enamel yang membentuk sebagian besar gigi kita," tambahnya.

"Jadi, jika Anda mengganti rutin perawatan mulut yang tepat untuk pasta gigi arang atau bubuk arang, Anda sebenarnya mungkin meningkatkan risiko kerusakan gigi dan merusak permukaan gigi Anda," katanya lagi.

Selain itu, para peneliti menemukan bahwa arang dapat "menonaktifkan" fluoride, sehingga meskipun produk arang yang Anda gunakan mengandung fluoride, itu mungkin tidak efektif dalam memerangi kerusakan gigi.

Orang Yunani kuno mungkin telah menggunakan arang untuk melawan bau mulut dan penyakit gusi, tetapi Daryanani mengatakan bahwa jika Anda ingin menjaga gigi dan gusi Anda dalam kondisi baik dan meminimalkan noda, yang terbaik adalah tetap berpegang pada rutinitas perawatan mulut yang tepat.

"Ini melibatkan menyikat gigi dua kali sehari dengan pasta gigi berfluoride, mengunjungi dokter gigi secara teratur, dan menghindari makanan berpigmen banyak dan apa pun dengan warna buatan."

Sumber: Suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug