Mengenal Diet Ayurveda Sesuai dengan 3 Unsur Tubuh

Rabu 22 Januari 2020, 23:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Metode Ayurvedic atau dikenal Ayurveda adalah salah satu sistem penyembuhan holistik atau seluruh tubuh yang tertua di dunia. Teknik ini dikembangkan lebih dari 3.000 tahun yang lalu di India.

Hal ini didasarkan pada kepercayaan bahwa kesehatan dan kesejahteraan bergantung pada keseimbangan antara pikiran, tubuh, dan jiwa. Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan kesehatan, bukan melawan penyakit. Tetapi perawatan mungkin diarahkan pada masalah kesehatan tertentu.

Menurut Ahli Naturopati Joshua S. Lie, ND, BHSc jika merujuk pada teori Ayurveda dalam tubuh manusia memiliki 3 unsur atau disebut Tri Dosha. Tiga unsur tersebut adalah: vatta (elemen udara), pitta (elemen api), dan kapha (elemen air atau bumi). Karena mereka punya konstitusi tubuh yang berbeda berarti mereka mempunyai kebutuhan nutrisi yang berbeda juga. Lalu bagaimana cara mengenalinya?

Menurut Joshua hal tersebut bisa terlihat secara langsung. Misalnya unsur kapha dari bentuk fisiknya lebih berisi dan kokoh, biasanya mereka rentan gangguan paru-paru, pilek, alergi, dan asma. Lalu orang dengan unsur vatta, kecenderungannya lebih tinggi dan lebih kurus, biasanya mudah kedinginan. Gangguan fisiknya lebih banyak di usus besar, mudah kembung, diare dan kontipasi. 

"Kalau unsur pitta atau api lebih netral dan cenderung atletik. Sementara gangguan kesehatan lebih ke lambung, untuk bagian kulit bisa jerawat, oily, mudah emosi, tidak sabar," ucap Joshua dalam Talk Show Get to Know Your Body with Divine Dental Clinic, Jumat 17 Januari 2020.

Berdasarkan tiga unsur tubuh tersebut tentunya kebutuhan nutrisi dan diet juga berbeda. Joshua memberikan panduan diet Ayurveda sesuai ketiga unsur itu. 

1. Unsur Vatta

Karakter vatta yang ringan berarti perlu sesuatu yang berat, misalnya protein. "Jadi kalau orang yang tipe angin disuruh makan daun kering berupa lalapan atau salad nggak cocok, nanti tubuh tambah dingin. Jadi mesti yang hangat ya dimasak, sup, dikasih minyak, jadi ada unsur kehangatan dan ada unsur lemak untuk melembabkan kekeringan itu," ujar Joshua.

2. Unsur Pitta

Unsur kedua yakni api yang sifatnya panas dan agak berminyak sedikit. "Untuk menyeimbangkan kita perlu diet dengan sesuatu yang cooling, contohnya perlu jus, salad, buah, dan sayuran yang segar-segar," ucapnya.

3. Unsur Kapha

Ketiga ialah unsur kapha yakni bumi sifatnya berat, basah dan dingin yang artinya mesti seimbang antara hangat dan dingin. "Jadi makannya mungkin makan porsi kecil tapi sering, terus kasih makanan yang hangat-hangat juga sebagai penyeimbang," tandas Joshua. 

 

Sumber : tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:56 WIB

Iyos-Zainul: Komitmen Nyata untuk Sukabumi yang Lebih Baik, Bukan Sekadar Janji!

Iyos-Zainul hadir dengan komitmen nyata! Dari gizi balita, pasar murah, hingga 10 ribu lapangan kerja, mereka tawarkan solusi untuk Sukabumi yang sejahtera, agamis, dan inovatif. Yuk, kenali visi mereka!
Iyos-Zainul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik! Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Wujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)