Pasta Juga Bisa Jadi Makanan Sehat, Simak Caranya

Senin 13 Januari 2020, 02:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Meski banyak yang menyukai pasta, makanan tersebut digolongkan ke dalam jenis yang tidak sehat. Adakah cara untuk membuat pasta jadi lebih sehat?

Pada dasarnya, whole grain atau biji-bijian utuh yang belum mengalami proses pengolahan (penggilingan) baik untuk kesehatan. Sementara refined grain, kebalikan dari whole grain, berupa biji-bijian yang mengalami proses pengolahan sehingga kehilangan banyak zat penting dan hanya menyisakan sedikit karbohidrat dan protein, tidak baik untuk kesehatan.

Begitu pula dengan pasta. Pasta yang terbuat dari whole grain lebih baik daripada yang dibuat dari refined grain. Dapatkah membuat pasta menjadi makanan menyehatkan?

Jika Anda mengonsumsi pasta yang terbuat dari whole grain dan mengombinasikannya dengan bahan-bahan bernutrisi lain, seperti kacang, sayur, pasta tersebut bisa saja menyehatkan.

Pasta sebenarnya merupakan sumber energi yang baik untuk otak dan otot sebab pasta merupakan sumber karbohidrat lain selain nasi. Pasta yang terbuat dari whole grain merupakan karbohidrat kompleks yang melepaskan energi secara bertahap sekaligus menjaga agar tingkat glukosa dalam tubuh tetap seimbang.

Terlepas dari kandungan karbohidrat, pasta juga mengandung vitamin dan mineral. Olah pasta whole grain dengan ekstra sayur yang mengandung banyak serat, nutrisi, serta antioksidan. Tomat, jagung, brokoli, bawang bombay, wortel merupakan segelintir sayur yang dapat ditambahkan dalam hidangan pasta.

Setelah matang, Anda juga dapat menambahkan saus tomat yang mengandung antioksidan serta keju yang mengandung protein. Pasta yang belum diolah merupakan makanan yang bebas lemak dan rendah sodium sehingga dapat dijadikan menu alternatif buat yang diet.

Yang perlu dilakukan ialah pintar-pintar memilih bahan pendamping lain agar tetap menyehatkan. Mungkin kebanyakan orang tidak mengetahui jika beberapa atlet lebih memilih pasta sebagai makanan yang dikonsumsi sebelum bertanding dibanding makanan mengandung karbohidrat tinggi lain. Mereka percaya pasta dapat menstabilkan tingkat energi dalam tubuh.

Bagaimana dengan kalori? Satu cangkir pasta setara dengan 200 kalori. Buat yang kerap mengalami lapar mata saat sore hari atau malam hari menjelang tidur, Anda dapat membuat hidangan pasta whole grain untuk menghilangkan rasa lapar mata tersebut.

Selain itu, pasta menawarkan selenium yang berfungsi untuk mengaktifkan enzim antioksidan di dalam tubuh. Antioksidan tersebut nantinya akan bekerja untuk mencegah radikal bebas masuk ke dalam tubuh. Demikian dilansir Boldsky.

Mangan merupakan mineral lain yang dapat ditemukan di dalam pasta. Mineral satu ini juga berfungsi untuk mengontrol kadar gula dalam darah. Pilih pasta whole grain dan masak dengan minyak zaitun, jangan lupa tambahkan sayur. Dengan begitu, pasta dapat dikategorikan ke dalam makanan menyehatkan.

 

Sumber : tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Nasional24 November 2024, 22:15 WIB

Siap-siap, Harga Rumah Diproyeksi Bakal Naik Imbas Kebijakan PPN 12 Persen

Kenaikan tarif PPN 12 Persen mulai tahun depan ini disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam rapat kerja dengan komisi XI DPR pekan lalu.
Ilustrasi rumah. (Sumber : Shutterstock)
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 21:24 WIB

Reses Loka Tresnajaya di Desa Kutajaya Sukabumi, Infrastruktur Mendominasi Aspirasi

Menurut Loka, Desa Kutajaya adalah salah satu desa terluas di Cicurug namun masih memiliki sejumlah wilayah yang belum tersentuh aspal.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya menggelar reses di Kampung Pereng, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Sabtu 23 November 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 21:02 WIB

Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Gejala dan Penyebabnya

Tukak lambung atau yang juga dikenal sebagai tukak peptik diketahui sangat jarang terjadi pada anak-anak dibandingkan orang dewasa, tetapi ternyata hal ini terjadi lebih sering daripada yang dibayangkan.
Ilustrasi seorang anak menderita tukak lambung (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi24 November 2024, 20:23 WIB

10 Penumpang Terluka, Kronologi dan Dugaan Penyebab Bus Terguling di Lingsel Sukabumi

Berikut kronologi dan dugaan penyebab bus terguling di jalur Lingkar Selatan atau Lingsel Kota Sukabumi.
Bus yang terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi saat dievakuasi oleh mobil derek. (Sumber Foto: Istimewa)
Life24 November 2024, 20:00 WIB

3 Legenda Curug Sanghyang Taraje, Tapak Sangkuriang Hingga Tangga Menuju Kayangan

Konon, Sangkuriang ingin mengambil bintang untuk Dayang Sumbi, ibu yang sangat dicintainya. Untuk mencapai bintang, Sangkuriang melewati Curug Sanghyang Taraje, yang dianggap sebagai tangga menuju kayangan.
Curug Sanghyang Taraje. Foto: IG/smiling.westjava
Mobil24 November 2024, 19:26 WIB

Sejarah dan Kisah Angkutan Umum di Pajampangan Sukabumi

Keberadaan angkutan umum di wilayah Sukabumi Selatan tersebut sudah ada sekitar tahun 1921, dengan jurusan Soekaboemi-Soerade.
Angkutan umum pertama Surade-Sukabumi (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 19:05 WIB

Diduga Depresi, Lansia Asal Cidahu Sukabumi Tewas Tergantung di Rumah Kosong

Berikut kronologi dari keluarga terkait tewasnya lansia asal Cidahu Sukabumi yang ditemukan tergantung di dalam rumah kosong.
TKP pria lansia ditemukan tewas tergantung di Cidahu Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 19:00 WIB

Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Ketahui 4 Hal Berikut Ini!

Donor Jantung adalah orang yang memberikan jantungnya untuk transplantasi kepada penderita gagal jantung.
Ilustrasi. Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Perhatikan 4 Hal Berikut. (Sumber : Freepik/freepik)
Jawa Barat24 November 2024, 17:36 WIB

PLN UID Jabar Dukung Kegiatan Srikandi Movement: Peningkatan Kesehatan Ibu dan Anak

Kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pola hidup sehat, terutama bagi ibu dan anak.
Beragam kegiatan digelar dalam acara ini, salah satunya Lomba Mewarnai bagi anak-anak TK/PAUD se-Kabupaten Garut. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 17:16 WIB

Bus Terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi

Bus jurusan Sukabumi-Bekasi terguling di Jalur Lingkar Selatan (Lingsel) Warudoyong, Kota Sukabumi, Minggu sore (24/11/2024).
Kondisi bus terguling di Jalur Lingkar Selatan, Warudoyong, Kota Sukabumi, Minggu sore (24/11/2024). (Sumber Foto: Fikri)