Ingin Cepat Pulih setelah Operasi Caesar? Simak 6 Pantangan Ini

Minggu 27 Oktober 2019, 18:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Hari-hari setelah melahirkan dengan operasi Caesar sungguh menantang. Butuh waktu sekitar 4-6 minggu untuk kembali pulih. Akan tetapi, cepat atau lambatnya proses pemulihan pada setiap ibu berbeda-beda. Beberapa studi bahkan membuktikan, 60 persen ibu yang melahirkan dengan operasi Caesar, bisa merasakan sakit pada luka di perutnya 24 minggu setelah proses persalinan.

Untuk mempercepat proses pemulihan, berikut enam pantangan yang perlu diketahui ibu hamil setelah operasi Caesar.

1. Aktivitas berat

Rasa sakit pada luka di perut akan terus “menemani” ibu yang baru melahirkan dengan operasi Caesar. Setiap dokter di rumah sakit pasti menyarankan untuk tidak melakukan aktivitas yang memakan banyak tenaga, apalagi mengangkat barang-barang berat, yang bisa memberikan tekanan pada perut sang ibu.

Oleh karena itu, ibu-ibu yang baru melahirkan dengan operasi Caesar hanya boleh mengangkat bayinya saja.

2. Berhubungan seks

Bagi suami-istri, berhubungan seks itu diperlukan, untuk menjaga keharmonisan. Namun, setelah menjalani operasi Caesar, tubuh seorang ibu memerlukan waktu untuk pulih. Melakukan hubungan seks terlalu dini setelah persalinan, berisiko memperlambat proses pemulihan.

Hindari berhubungan intim sampai dokter memperbolehkan Anda melakukannya. Biasanya, Anda harus menunggu sampai waktu 6 minggu, untuk kembali bisa berhubungan intim dengan suami.

3. Mandi

Mandi sangat dilarang bagi ibu yang baru melahirkan dengan operasi Caesar. Sebab, luka dari operasi Caesar bisa mengalami dampak buruk jika terkena air. Ada baiknya, Anda menunggu sampai luka tersebut mengering dan tidak lagi mengeluarkan darah.

Pada umumnya, dibutuhkan waktu 10 hari, sampai akhirnya Anda diperbolehkan untuk mandi, dan membersihkan tubuh sepenuhnya dengan air. Namun saat ini, telah tersedia plester antiair yang bisa diberikan dokter bersama perban, untuk menutup jahitan operasi Caesar. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

4. Berenang

Perlu diketahui, sebenarnya berenang adalah tipe olahraga yang bisa berdampak baik pada luka operasi Caesar. Namun, jangan melakukannya terlalu dini, apalagi di kolam renang umum yang airnya sudah terkontaminasi banyak kotoran.

Dokter akan menyarankan untuk tidak berenang selama 3-6 minggu, sampai luka operasi Caesar benar-benar pulih dan kering.

5. Naik-turun tangga

Tubuh membutuhkan waktu untuk pulih setelah mengalami proses operasi Caesar. Selama proses pemulihan itu, ada baiknya Anda tidak naik-turun tangga. Sebab, aktivitas ini bisa memperlambat proses pemulihan.

Jika kamar bayi ada di lantai 2, ada baiknya melakukan pemindahan ke lantai dasar, agar Anda tidak perlu naik-turun tangga.

6. Menggunakan tampon

Setelah melakukan operasi Caesar, jangan pikir bahwa vagina Anda tidak terdampak. Nyatanya, efek samping seperti perdarahan pada vagina atau rasa ketidaknyamanan yang timbul pada alat kelamin, bisa Anda rasakan. Inilah sebabnya Anda tidak boleh menggunakan tampon.

Memasukkan apapun ke dalam vagina, termasuk tampon, bisa menyebabkan rasa sakit. Selain itu, proses penyembuhan pun jadi terganggu.

Setelan menjalani operasi Caesar, biasanya dokter akan meminta Anda untuk latihan bergerak secara perlahan, dimulai dengan memiringkan tubuh ke kiri dan ke kanan. Hal ini dilakukan untuk menghindari penggumpalan darah maupun diare.

Beberapa hari setelah menjalani operasi Caesar, Anda dan bayi yang baru lahir harus tetap tinggal di rumah sakit untuk beberapa hari. Keberadaan suami, kerabat dekat, hingga keluarga, bisa membantu Anda membangun suasana hati yang baik sehingga proses pemulihan dapat dijalani dengan senyuman dan tanpa keluhan.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Food & Travel31 Januari 2025, 07:00 WIB

Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih!

Buncis Bawang Putih cocok sebagai pendamping berbagai jenis protein, seperti ayam panggang atau ikan.
Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih. Foto: IG/@menu.makanan_
Science31 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 31 Januari 2025, Cek Langit di Akhir Bulan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025. (Sumber : pexels.com/Gabriela Palai)
Sukabumi Memilih31 Januari 2025, 02:09 WIB

Termasuk Sukabumi, Nasib 11 Sengketa Pilkada Di Jabar Diputuskan 4-5 Februari

Mahkamah Konstitusi (MK) dijadwalkan akan membacakan putusan dismissal terhadap setiap sengketa Pilkada 2024. Dari seluruh sengketa yang ada, sebelas diantaranya terjadi di Jawa Barat, pada 4-5 Februari 2025.
Hakim MK dalam sidang perdana sengketa hasil Pilbup Sukabumi 2024. (Sumber : YouTube/Mahkamah Konstitusi)
Keuangan30 Januari 2025, 22:49 WIB

Fokus 3 Program Prioritas, Pemprov Jabar Kaji Efisiensi APBD 2025 hingga Rp4 Triliun

3 Program yang menjadi prioritas Pemprov Jabar di APBD 2025 adalah pembangunan jalan, elektrifikasi dan pembangunan ruang kelas baru.
Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin saat memimpin rapat pembahasan tindak lanjut Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi APBD 2025, Kamis (30/1/2025). | Foto: Humas Jabar
Sukabumi30 Januari 2025, 22:41 WIB

Izin Tak Kunjung Diurus, DPMPTSP Sukabumi Tegas Minta Proyek Tambak Udang Di Minajaya Ditunda

Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi, Ali Iskandar, mengatakan surat teguran tertulis sudah dilayangkan sebanyak dua kali kepada pihak perusahaan PT. Berkah Semesta Alam selaku pengembang proyek Pembesaran Crustasea Air Payau.
Lokasi proyek tambak udak di Minajaya, Desa Buniwangi, Surade, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Aplikasi30 Januari 2025, 22:33 WIB

Dinkes Kabupaten Sukabumi Sosialisasi Penggunaan e-Katalog Versi 6.0, Ini Tujuannya

Sosialisasi ini agar proses pengadaan barang dan jasa di lingkungan Dinas Kesehatan dapat berjalan sesuai aturan yang berlaku.
Kegiatan sosialisasi Dinkes Kabupaten Sukabumi terkait implementasi e-Katalog versi 6.0 (Sumber Foto: Turangga Anom)
Sukabumi30 Januari 2025, 21:30 WIB

Kades Di Lengkong Sukabumi Kembali Didemo Soal ADD, DPMD Minta Warga Tunggu Hasil Inspektorat

Aksi demontrasi warga ini merupakan kedua kalinya menuntut transparansi penggunaan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD), serta PBB.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMD Kabupaten Sukabumi, Hodan Firmansyah saat memberikan penjelasan kepada para demonstran | Foto : Ragil Gilang
Kecantikan30 Januari 2025, 21:00 WIB

6 Manfaat Eksfoliasi Sebelum Tidur Malam, Bantu Kulit Tampak Lebih Cerah!

Meski bagus untuk dilakukan, jangan Eksfoliasi terlalu sering, namun cukup 2-3 kali seminggu agar kulit tidak iritasi.
Ilustrasi. Eksfoliasi membantu mengangkat sel-sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit. (Sumber : Freepik/@freepik)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 20:58 WIB

Dalam Bentuk 4 Komitmen, DPRD Kawal Aspirasi Guru Honorer R3 Kabupaten Sukabumi

DPRD Kabupaten Sukabumi memahami apa aspirasi para guru honorer R3 dan siap memperjuangkan kepastian hukum bagi mereka.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali saat menunjukan hasil kesepakatan audiensi dengan perwakilan forum guru honorer R3. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:27 WIB

Penyerahan Ijazah Gratis Tuai Kekhawatiran dari Kepsek Sekolah Swasta di Sukabumi

Kebijakan Gubernur Jabar terpilih Dedi Mulyadi soal penyerahan ijazah gratis disebut bisa matikan sekolah swasta jika tidak dibarengi dengan solusi yang bijak.
Kepala SMK Jamiyyatul Aulad Palabuhanratu Sukabumi, Andriana (kiri), saat menyerahkan ijazah gratis kepada siswanya, Kamis (30/1/2025). Hal itu sesuai permintaan Dedi Mulyadi. (Sumber Foto: Istimewa)