SUKABUMIUPDATE.com - Ini 4 Efek Buruk Polusi Udara bagi Kulit Sensitif.
Indonesia merupakan salah satu negara dengan jam kerja lebih dari 12 jam perhari. Dengan waktu dan beban perkerjaan yang menumpuk, sering kali mempengaruhi mobilitas.
Diikuti dengan gaya hidup yang tidak sehat serta polusi di perkotaan sehingga memicu masalah kulit sensitif serta keringat yang berlebih.
Dr. Melyawati Hermawan,SpKK selaku dermatologis yang tergabung dalam perhimpunan dokter spesialis kulit dan kelamin Indonesia Jakarta atau PERDOSKI JAYA saat ditemui pada peluncuran prodak baru Dove Sensitive Deodorant, Kamis (11/07/2019) menyampakan efek buruk polusi bagi kulit sensitif.
Ia menuturkan bagi pemilik kulit yang sensitif dipicu makanan dan stres, kulit yang terpapar polusi udara berisiko tinggi untuk mengalami kondisi-kondisi berikut ini:
1. Jerawat
Polusi udara yang banyak mengandung debu kotoran dapat menyumbat kelenjar minyak di kulit. Jika hal ini terjadi pada kulit wajah, maka jerawat tak bisa dihindari lagi.
2. Flek hitam
Udara yang tercemar dapat menyebabkan iritasi pada kulit. Keadaan tersebut membuat sel tubuh memproduksi antioksidan dan melepas melanin secara berlebihan untuk melawan kerusakan yang terjadi.
3. Penuaan dini
Polusi udara yang telah bercampur dengan debu dan kotoran serta minyak pada kulit Anda bisa menyebabkan berbagai masalah pada kulit. Salah satunya menimbulkan kerutan pada kulit yang berujung pada penuaan dini.
4. Kanker kulit
Kulit dapat menyerap berbagai zat berbahaya yang terhimpun di dalam polusi udara. Jika ini terjadi dalam waktu lama, maka risiko terjadinya kanker kulit akan semakin besar.
Ini bahayanya polusi bagi kulit sensitif yang dibiarkan, sehingga penting sekali untuk menggunakan pembersih wajah yang tepat untuk kulit sensitif. Rosalin Febriyanti.
Sumber: Suara.com