3 Hal Perlu Diketahui Sebelum Vaksinasi HPV Cegah Kanker Serviks

Kamis 14 Maret 2019, 23:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kanker leher rahim atau kanker serviks adalah salah satu jenis kanker yang bisa dicegah. Sayangnya, di Indonesia jumlah pasien kanker serviks malah meningkat.

Data dari Global Cancer Incidence, Mortality and Prevalence atau GLOBOCAN 2018 menunjukkan kasus kanker serviks di Indonesia terus meningkat dari 26 kasus meninggal setiap hari karena kanker serviks pada 2012, hingga menjadi 50 kasus. Sekitar 18.279 pasien meninggal akibat kanker serviks setiap tahunnya.

Pencegahan kanker serviks bisa dilakukan dengan melakukan vaksinasi HPV. Vaksinasi ini bukan suatu hal yang menakutkan dan prosesnya sederhana. Dr. Venita Eng, perwakilan dari Yayasan Kanker Indonesia DKI Jakarta, menjelaskan beberapa hal yang perlu diketahui sebelum melakukan vaksinasi HPV di acara Koalisi Indonesia Cegah Kanker Serviks (KICKS) di Plaza Indonesia, Jakarta Pusat, Rabu 13 Maret 2019.

# Jumlah vaksinasi
Remaja berusia 9 sampai 13 tahun sudah cukup umur untuk melakukan vaksinasi HPV sebanyak dua kali. Sedangkan wanita di atas 13 tahun perlu melakukannya tiga kali. Perbedaan jumlah vaksinasi ini disebabkan anak berusia 9 sampai 13 tahun memiliki imunitas tubuh dengan respons yang lebih baik, ditambah lagi anak tersebut belum aktif secara seksual.

Untuk anak berusia 9 sampai 13 tahun bisa vaksinasi HPV 6 sampai 12 bulan setelah dosis pertama. Adapun wanita di atas 13 tahun perlu mendapatkan dosis kedua dua bulan setelah yang pertama dan dosis ketiga enam bulan setelah dosis pertama.

# Efektivitas
Vaksinasi HPV bisa melindungi seseorang dari HPV jenis 16 dan 18. Ini adalah jenis HPV yang bisa menyebabkan kanker serviks. Vaksinasi ini sudah terbukti efektif, melindungi seseorang sebesar 99,7 persen dari jenis HPV yang menyebabkan kanker serviks. Selain kanker serviks, vaksinasi ini juga bisa melindungi seseorang dari kutil kelamin, kanker vulva dan vagina, kanker mulut dan tenggorokan, dan kanker anus.

# Prosesnya sederhana
Vaksinasi HPV tidak dilakukan pada serviks, bagian bawah rahim yang terhubung ke vagina. Vaksinasi cukup dilakukan di lengan kanan atau kiri atas. Satu-satunya kondisi yang tidak disarankan untuk melakukan vaksinasi ini adalah saat sedang hamil.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi19 Januari 2025, 13:20 WIB

Dampak Gempa Darat M4,3 di Sukabumi Bertambah, P2BK: Rumah Rusak Warga Cibadak Mengungsi

"Bagian yang mengalami kerusakan adalah atap dan tembok di bagian depan serta tengah rumah," kata Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Cibadak, Daming Supriatna, pada Minggu (19/1/2025).
Rumah di Kampung Bangkuong RT 1/5, Desa Ciheulang Tonggoh, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, rusak diguncang gempabumi, Sabtu 18 Januari 2025 dini hari. (Sumber : dok p2bk)
Life19 Januari 2025, 13:00 WIB

Perjuangan Pengibaran Pataka Siliwangi, Sejarah Tugu Peringatan di Ciamis Jawa Barat

Tugu setinggi sekitar 9 meter itu bertuliskan Tugu Peringatan EX KMD II Siliwangi tahun 1948 dan 1949.
Perjuangan Pengibaran Pataka Siliwangi, Sejarah Tugu Peringatan di Ciamis Jawa Barat. Foto: IG/@history_galuh/@rubah_cisadap
Nasional19 Januari 2025, 12:32 WIB

Perketat Prosedur Kesehatan Makan Bergizi Gratis! Pelajar SD di Sukoharjo Keracunan

Hal ini diungkap Sekretaris Jenderal Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) Heru Purnomo, pasca kasus keracunan yang menimpa puluhan pelajar SDN Dukuh 03 di Sukoharjo Jawa Tengah pada Kamis, 16 Januari 2025.
Ilustrasi. MBG dengan susu. (su/turangga anom)
Bola19 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi Persik Kediri vs PSS Sleman di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Persik Kediri vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, Minggu, 19 Januari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
Prediksi Persik Kediri Vs PSS Sleman di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain. Foto: Vidio
Sukabumi19 Januari 2025, 11:31 WIB

Bikin Parno: Simpang Cikondang Kota Sukabumi Jadi Arena Perang Geng Gong, Sempat Ada Suara Ledakan!

Dua kelompok yang berperang dengan berbagai senjata tajam ini saling berhadapan, saling sabet dan kejar. Belum diketahui apakah ada yang terluka dari perang antar geng tersebut.
Perang sajam antar geng di simpang cikodang kota sukabumi, Minggu subuh (Sumber: dok warga)
Sehat19 Januari 2025, 11:00 WIB

MCU Calon ASN: Ini 7 Tips Sebelum Tes Medical Check Up CPNS/PPPK

MCU Calon ASN: Pastikan tidur cukup sekitar 7-8 jam setiap malam sebelum Tes Medical Check Up.
Ilustrasi. X Ray. MCU Calon ASN: Ini Tips Sebelum Tes Medical Check Up CPNS/PPPK (Sumber : Pexels/MaxMishin)
Inspirasi19 Januari 2025, 10:53 WIB

Sekolah Perempuan, DP3A Sukabumi: Pemberdayaan untuk Keluarga Berkualitas

Tahun 2024 ini, Pemerintah Pemerintah Kabupaten Sukabumi melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak atau DP3A meraih penghargaan dari Gubernur Jawa Barat untuk program sekolah perempuan.
Salah satu kegiatan perempuan desa Cicareuh Cikidang, peraih penghargaan P2WKSS dan sekolah perempuan jabar 2024 (Sumber: dok DP3A)
Bola19 Januari 2025, 10:00 WIB

Jadwal Pertandingan Bola Minggu 19 Januari 2025: BRI Liga 1 hingga Premier League

Mulai dari laga-laga Premier League, Serie A, La Liga, hingga BRI Liga 1, berikut rangkuman Jadwal Pertandingan Bola Minggu 19 Januari 2025.
Jadwal Pertandingan Bola Minggu 19 Januari 2025: BRI Liga 1 hingga Premier League. Foto: Streaming Aplikasi Vidio
Mobil19 Januari 2025, 09:12 WIB

Travel Gelap Menjamur, Operasi Penertiban Angkutan Liar di Sukabumi

mendorong masyarakat yang ingin menggunakan kendaraan pribadi sebagai sarana usaha agar melengkapinya dengan badan hukum, seperti koperasi atau bentuk legalitas lainnya
Operasi penertiban angkutan liar, travel atau taksi gelap di Kabupaten Sukabumi (Sumber: su/ibnu)
Sehat19 Januari 2025, 09:00 WIB

Cara Efektif Mengatasi Alergi, dr. Zaidul Akbar Ungkap dengan Membersihkan Usus

dr. Zaidul Akbar memberikan cara untuk mengatasi alergi dengan membersihkan usus.
dr. Zaidul Akbar memberikan cara untuk mengatasi alergi dengan membersihkan usus. (Sumber : Youtube/@dr.Zaidul Akbar Official)