SUKABUMIUPDATE.com - Telapak tangan yang mudah berkeringat sering membuat kurang nyaman. Telapak tangan dan kaki merupakan salah satu bagian tubuh manusia yang memiliki kontur kulit yang lebih tebal dibandingkan bagian tubuh karena kulit di bagian telapak tangan dan kaki memang lebih tebal dan memiliki lebih sedikit pori-pori dibandingkan dengan kulit di bagian tubuh yang lain.
Oleh karena itu, telapak tangan dan kaki menjadi dua bagian tubuh yang jarang berkeringat. Tapi faktanya, kita sering sekali mengalami telapak tangan yang mudah berkeringat.
Awalnya kita tidak menghiraukannya. Tapi lama kelamaan, telapak tangan yang mudah sekali berkeringat ini mengganggu aktivitas dan kenyamanan sehari-hari.
Keringat yang keluar dari telapak tangan bukan hal yang biasa. Kebanyakkan orang awam langsung menyimpulkan telapak tangan yang selalu berkeringat merupakan salah satu tanda penyakit jantung, padahal belum. Ada beberapa sebab kenapa telapak tangan mudah berkeringat.
#Kelebihan hormon tiroid
Kelebihan hormon tiroid adalah sebuah keadaan di mana kelenjar tiroid dalam tubuh memproduksi hormon secara berlebihan. Hal inilah yang menjadi penyebab telapak tangan mudah berkeringat.
Kelenjar tiroid dikenal juga dengan kelenjar gondok, letaknya di leher bagian depan, dekat dengan jakun. Selain telapak tangan yang berkeringat, ada lagi beberapa gejala yang dialami saat kelebihan hormon tiroid, yaitu:
- Berat badan turun dan badan menjadi kurus
- Gelisah
- Berdebar-debar
- Tangan tremor
- Gemetar
- Tidur tidak nyenyak
- Otot lengan atas dan paha terasa lemas
Bila mengalami kondisi-kondisi ini, sangat disarankan untuk segera ke dokter agar segera ditindaklanjuti.
#Cemas
Penyebab kedua kenapa telapak tangan mudah berkeringat adalah rasa cemas. Sikap cemas menyebabkan reaksi dalam tubuh terjadi berulang-ulang, seperti sesak napas, jantung berdebar, sakit kepala, rasa ingin buang air kecil, dan berkeringat. Tidak jarang saat cemas, gelisah, takut, dan atau khawatir, telapak tangan mengeluarkan keringat sebagai reaksi normal karena pikiran yang tidak tenang. Kondisi ini tidak berbahaya.
#Stres dan tertekan
Kondisi emosional seseorang memang memiliki peranan yang penting bagi kesehatan orang tersebut. Stres dan tertekan karena lingkungan yang kurang bersahabat, masalah yang datang tiba-tiba, tuntutan pekerjaan, dan atau sejenisnya menjadi salah satu penyebab kenapa telapak tangan berkeringat karena sistem saraf tidak sadar dan tidak berfungsi sebagaimana mestinya saat stres, sehingga berakhir dengan saraf otak mengirimkan sinyal yang salah ke saraf keringat.
Pada dasarnya telapak tangan yang berkeringat bukanlah suatu kondisi yang berbahaya asalkan tidak berlangsung dalam waktu yang lama dan tidak tanpa sebab.
Sumber: Tempo