SUKABUMIUPDATE.com - Masalah–masalah soal gigi dibahas dalam konferensi internasional bertajuk The 5th Joint Scientific Meeting in Dentistry (JSMiD) Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Airlangga (Unair), pada 2-3 Oktober 2018. Ketua Panitia The 5th JSMiD, Irma Josefina Savitri, menjelaskanselama ini banyak yang berpikir tidak holistik soal kesehatan gigi dan menganggap permasalahan hanya pada gigi, bukan bagian dari tubuh.
Oleh karena itu, bahasan dalam konferensi tersebut lebih mengacu bahwa kesehatan gigi adalah bagian dari tubuh.
”Jadi, kita mulai berpikir menggunakan suatu bahan dari tubuh kita sendiri untuk regenerasi di tubuh kita. Itulah yang tengah kita bahas sekarang dengan compatibility yang sangat tinggi,” ujarnya.
Meski demikian, dia mengakui hal itu memerlukan proses yang tidak singkat dan mudah karena membutuhkan formula yang sangat tepat. Namun, dia yakin serta optimistis bahwa terapi regeneratif kelak bisa berjalan dengan baik.
”Di FKG, penelitian ini juga sudah banyak dilakukan,” ucapnya.
Lewat konferensi tersebut, dia berharap hasil berupa publikasi penelitian mampu dicapai. Selain itu, transfer pengetahuan bisa benar-benar dirasakan para mahasiswa PPDGS (Program Profesi Dokter Gigi Spesialis). Dengan begitu, kecakapan dan keterampilan mahasiswa dalam meneliti maupun merawat pasien menjadi lebih baik karena memiliki dasar sainsnya.
”Yang ketiga, kita mampu menelurkan peneliti, juga penelitian. Termasuk menelurkan paten-paten lagi ke depan,” ucapnya.
Sumber: Tempo