SUKABUMIUPDATE.com - Kita kerap mendengar susu dapat menambah berat badan. Ada pula yang menyebutkan susu sebagai penyebab anak-anak mengalami obesitas.
Ahli gizi sekaligus dosen Jurusan Gizi, Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Jakarta II, Dr Marudut, MPS menjelaskan, penyebab kegemukan adalah asupan makanan yang terlalu banyak, bukan karena susu. Hal itu diungkapkan Marudut dalam talk show bertajuk “Frisian Flag: Fakta Ilmiah Kebaikan Susu dan Berbagai Manfaatnya†di Jakarta.
"Saat Anda mengkonsumsi gorengan, misalnya, biasanya tidak hanya satu. Kalau gorengan itu kita tekan atau peras, minyaknya banyak. Itu adalah lemak. Itu yang menyebabkan gemuk," ujarnya belum lama ini. Ia menambahkan, "Minum susu dapat menurunkan obesitas. Coba perhatikan lebih dalam. Karena susu lambat dicerna, ia memberi efek kenyang lebih lama. Susu dapat membantu menstabilkan berat badan pada orang dewasa."
Mengkonsumsi susu cair juga dapat mencegah penyakit kardiovaskular. Susu membantu memperlancar peredaran darah pada tubuh. Susu, kata Marudut, dapat mengisi kepadatan tulang. Kalsium dalam susu sangat penting dikonsumsi untuk menjaga metabolisme tubuh.
"Setiap orang membutuhkan kalsium hingga 30 tahun. Ini penting buat semua orang. Jika kebutuhan kalsium pada tubuh tidak dipenuhi, tulang akan mudah keropos. Pada dasarnya, setiap orang dengan usia yang berbeda memiliki kebutuhan susu yang berbeda-beda," ucapnya.
Sumber: Tempo