SUKABUMIUPDATE.com - Meninggalnya dr Ryan Thamrin menyita perhatian publik. Terlebih setelah foto kondisi terakhir dokter Ryan Thamrin terungkap di media.
Dalam foto tersebut, kondisi dr Ryan Thamrin sangat memprihatinkan. Dokter Ryan Thamrin memakai baju hijau terlihat sangat kurus. Bahkan wajahnya tampak berbeda dari sosok yang dikenal masyarakat.
Keluarga mengatakan dr Ryan Thamrin meninggal karena sakit maag yang sudah dideritanya sejak setahun lalu. Apakah sakit maag bisa mengakibatkan perubahan fisik seseorang secara drastis?
Menurut dr Ari Fahrial Syam SpPD-KGEH, sakit maag dapat mengakibatkan seseorang mengalami penurunan berat badan drastis. Tapi, dengan catatan tertentu. "Kalau maag itu sampai menyebabkan kanker, bisa ngedrop akhirnya. Tapi kalau tidak, sebenarnya tidak akan sampai drop," ujar dr Ari.
Ari Fahrial menjelaskan beberapa penyakit yang bisa membuat berat badan penderitanya turun drastis. Di antaranya penyakit keganasan, bisa penyakit kronis, seperti TBC, bisa juga karena penyakit berkompromis seperti HIV. Atau juga bisa karena adanya peradangan kronis, atau penyakit yang berhubungan dengan metabolis seperti kencing manis dan hipertiroid.
"Kalau sakit maag saja tidak akan menyebabkan badan nge-drop. Kecuali itu tadi, pasien mengalami kondisi lain seperti kanker, polip atau tumor," katanya. Dokter spesialis penyakit dalam itu menyarankan pasien maag melakukan pemeriksaan lebih lanjut jika mengalami penurunan berat secara drastis. "Karena mesti dipastikan ada masalah lain atau tidak."
Sumber: Tempo