SUKABUMIUPDATE.com - Jerawat membandel yang tumbuh sejak remaja meninggalkan bekas? Rasanya hampir setiap laki-laki yang remaja yang beranjak dewasa mengalami hal demikian. Mulai dari komedo hingga jerawat membandel yang hingga kini menghilangkan bekas.
Kabar baiknya ada beberapa cara yang dapat diandalkan untuk menghilangkan bekas luka. Namun, kabar buruknya, jika Anda tidak menyadarinya sejak dini dan merawatnya dengan hati-hati, hal tersebut berujung pada bekas luka permanen. Lebih buruknya lagi, luka bekas jerawat tidak seperti bekas luka lainnya.
Menurut American Academy of Dermatology, luka bekas jerawat memiliki karakteristik yang sangat kompleks. Dengan kata lain, untuk menghilangkannya Anda butuh berkonsultasi dengan dokter kulit, untuk mengetahui pengobatan apa yang sesuai dengan tipe kulit Anda.
Adakah cara lain? Mulai dari menggunakan filler, laser hingga menusuk bekas jerawat dengan jarum berukuran super kecil, berikut lima pengobatan yang harus Anda diskusikan sebelumnya dengan dokter.
Cara 1
Bekas jerawat yang sudah Anda pecahkan terasa gatal hingga Anda ingin terus menerus menggaruknya? Pada saat itu serat collagen di dalam kulit tengah membentuk jaringan baru, sehingga menimbulkan rasa gatal pada luka. Jaringan (serat) baru yang dibentuk lebih kuat, tidak lentur serta tidak memiliki struktur lain seperti kelenjar keringat dan folikel rambut yang sebelumnya ada di dalam kulit.
“Peleburan dengan laser dapat dilakukan untuk menghilangkan bekas luka. Dengan kata lain, epidermis kulit akan diangkat, sementara dermis dan bagian lainnya akan disembuhkan dari dalam,†jelas Hooman Khorasani, kepala dermatologis di Mount Sinai’s Icahn School of Medicine, New York City, Amerika Serikat.
Pengobatan tersebut setidaknya membutuhkan biaya 2.000 hingga 5.000 dolar Amerika. Yang lebih murah tentu kurang efektif. “Awalnya, wajah seperti tersengat sinar matahari. Memerah selama kurang lebih satu minggu. Setelah itu mulai mengelupas dan jaringan baru mulai terbentuk,†ujar Khorasani.
Cara 2
Pasien dengan kulit cenderung gelap tentu menghindari laser, sebab akan memengaruhi pigmen kulit. Solusinya? Micro-needling. “Micro-needling merupakan solusi lain yang cocok untuk semua jenis kulit. Sebab, prosesnya tidak merusak (memanaskan) jaringan seperti laser. Tentu tidak se-efektif laser, namun biasanya dipilih dan kemudian dikombinasikan dengan hal lain untuk membuatnya maksimal,†jelas Khorasani.
Salah satu kombinasi yang ideal adalah PRP atau platelet rich plasma. Platelets sendiri merupakan bagian dari darah yang kaya akan bahan-bahan terbaik untuk membantu pertumbuhan sel. Dokter yang Anda rujuk dapat menambahkan sample atau contoh darah Anda dan menyuntikkannya ke dalam luka selama proses micro-needling.
Cara 3
Takut laser dan jarum? Bagaimana dengan subcision? Subcision dilakukan untuk mengatasi bekas luka dengan cara mengangkat lapisan terluar kulit beserta jaringan parut yang ada di bawahnya. Pada prosesnya darah akan bergumpal di area luka tersebut dan membentuk jaringan ikat. Jaringan ikat baru yang terbentuk itulah yang akan meratakan jaringan parut (bekas luka) dengan permukaan kulit lainnya.
Cara 4
“Terkadang, luka bekas jerawat sangat dalam sehingga yang dapat Anda lakukan hanya memotongnya,†ujar Khorasani. Yang dimaksud dengan memotong oleh Khorasani adalah mengangkat 2 hingga 4 milimeter kulit beserta jaringan parut (bekas luka) dan diakhiri dengan jahitan kecil. Jahitan tersebut akan mengering dan sembuh dengan sendirinya selama satu minggu. Biayanya sendiri berkisar antara 1.500 hingga 3.000 dolar Amerika.
Cara 5
Bagaimana jika lukanya tidak terlalu dalam? “Belakangan ini ada filler yang sudah disetujui penggunaannya oleh FDA bernama Bellafill. Filler tersebut bertahan hingga lima tahun, tidak seperti kebanyakan filler yang hanya bertahan 8 hingga 18 bulan saja,†jelas Khorasani.
Bellafill mengandung bovine collagen atau kolagen yang diperoleh dari sapi untuk memperbaiki jaringan parut (bekas luka) jerawat. Biaya yang harus Anda keluarkan untuk pengobatan terakhir ini sekitar 1.000 hingga 1.400 dolar Amerika.
Â
Sumber: Tempo