Pelari Ultra Maraton Jangan Abaikan Asupan Karbohidrat dan Protein

Minggu 30 April 2017, 10:51 WIB

SUKABUMIUPDATE.com -  Saat ini penggemar olahraga berlari kian banyak. Meningkatnya animo olahraga murah meriah ini diimbangi dengan maraknya berbagai lomba lari, dari yang berjarak 5 kilometer hingga ratusan kilometer (lazim disebut ultra maraton).

Apakah yang sebaiknya dipersiapkan saat ingin menjajal lomba lari jarak jauh?

Berikut pandangan dokter spesialis kesehatan olahraga Michael Triangto, yang biasa praktik di Rumah Sakit Mitra Kemayoran, Jakarta, ini.

Menurut Michael ada banyak kasus cedera berat maupun ringan yang terjadi akibat kurangnya persiapan fisik. Penyebab lain adalah karakteristik pelari yang cenderung memaksakan diri. Kata dia olahraga lari akan banyak bermanfaat jika dilakukan dengan benar. “Orang  yang berolahraga tentu sehat. Tapi jangan langsung menyimpulkan lebih banyak berolahraga akan jauh lebih sehat,” kata Michael.

Dia mencontohkan, belum lama ini ada pelari yang jatuh koma gara-gara dehidrasi saat mengikuti lomba lari jarak jauh di Jakarta. Michael menyayangkan hal tersebut karena semestinya olahraga dilakukan untuk membuat tubuh sehat dan bugar, bukan sebaliknya.

Ada beberapa resiko yang perlu diperhatikan. Pelari harus menghindai terjadinya dehidrasi saat berlomba. Sebab, jika ini terjadi akan berdampak fatal pada banyak organ tubuh. Kekurangan cairan, ujar dia, bisa menyebabkan kerusakan ginjal, jantung, otak, hingga hilangnya kesadaran. “Ada orang yang bisa terus berlari karena instingnya, padahal otaknya sudah hilang kesadaran,” Kata Michael, Rabu, (26/4).

Untuk mencegah semua itu, Michael menyarankan pelari harus mengetahui sejak awal tujuannya berlari. “Kalau olahraga sampai merusak badan, tentu jangan. Kalau untuk prestasi, mendapat penghargaan, hadiah, lupakan soal mendapat kesenangan dan kesehatan,” ucap dia.

Pelari pun harus benar-benar menjalankan program persiapan secara bertahap. Jenis latihan yang dilakukan atlet dan awam jelas berbeda. Ketika atlet sudah mulai berlari sejak usia muda, pelari yang baru mengenal kegiatan ini pada usia yang tak lagi muda tentu harus melakukan lompatan penyesuaian.

Michael menyarankan pelari harus memenuhi kebutuhan karbohidrat kompleks, juga keseimbangan asupan protein, lemak, sayur, dan buah-buahan bagi seorang pelari. Karbohidrat merupakan sumber energi pertama sebelum tubuh mengambil energi dari asupan protein. Dia mengingatkan, olahraga yang dilakukan selama lebih dari 45 menit butuh pasokan elektrolit yang bukan sekadar air putih.

 

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Tags :
Berita Terkini
Sukabumi Memilih27 November 2024, 09:31 WIB

Didampingi Istri, Calon Wali Kota Sukabumi Mohamad Muraz Datang ke TPS Berikan Hak Pilih

Muraz memberikan hak pilihnya di TPS dan prosesnya berjalan lancar.
Calon Wali Kota Sukabumi Mohamad Muraz saat memasukkan surat suara di TPS 3 Kelurahan Gedongpanjng, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, Rabu (27/11/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life27 November 2024, 09:00 WIB

Menjadi Pemilih Cerdas dan Cermat di Pilkada 2024, Ini 9 Tipsnya

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda tidak hanya berkontribusi pada proses demokrasi, tetapi juga ikut serta dalam membangun masa depan daerah yang lebih baik.
Ilustrasi - Mari bersama-sama kita sukseskan Pilkada 2024 untuk mewujudkan Indonesia yang lebih maju dan sejahtera. (Sumber : Bawaslu.go.id/Humas Bawaslu Provinsi Bali).
Life27 November 2024, 08:00 WIB

Kriteria Pemimpin yang Baik Menurut Nabi Muhammad SAW, Yuk Simak Cirinya!

Pemimpin yang baik akan membawa rakyat juga daerahnya menjadi maju dan sejahtera.
Ilustrasi - Ada beberapa kriteria pemimpin yang baik dan harus dipilih menurut Rasulullah SAW. (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi Memilih27 November 2024, 07:00 WIB

Apa Saja yang Perlu Dipersiapkan Saat Datang ke TPS Pilkada 2024? Yuk Simak Disini!

Saat menghadiri Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk Pilkada 2024, pemilih perlu membawa dokumen-dokumen sesuai kategori pemilih.
Ilustrasi - Pencoblosan di TPS  46 taman asri Cikole Kota Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Food & Travel27 November 2024, 06:00 WIB

Resep Soto Ayam Sederhana yang Cocok Banget Dimakan Saat Musim Hujan

Soto dimakannya dalam keadaan masih hangat saat musim hujan seperti sudah pasti enak sekali. Jangan lupa tambah dengan nasi hangat juga biar makin nikmat ketika memakan sotonya.
Ilustrasi Resep Soto Ayam Sederhana yang Cocok Banget Dimakan Saat Musim Hujan  | sumber: Freepik
Science27 November 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat Pada Hari Pencoblosan Rabu 27 November 2024

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan hingga deras saat siang hari pada 27 November 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan hingga deras saat siang hari pada 27 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih27 November 2024, 02:54 WIB

Warga Sukabumi Dilarang Bawa HP ke TPS Saat Akan Coblos Surat Suara Pilkada

Warga Sukabumi yang akan mencoblos dilarang membawa handphone (HP) atau ponsel ke dalam tempat pemungutan suara (TPS) saat hari pencoblosan Pilkada Serentak 2024, Rabu (27/11/2024).
Dilarang bawa HP saat pemungutan suara Pilkada | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi Memilih27 November 2024, 00:06 WIB

Ini Lokasi TPS Para Calon Bupati-Wakil Bupati Sukabumi di Pilkada

Dua pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi telah memastikan lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk memberikan suara mereka.
Ini Lokasi TPS Para Calon Bupati-Wakil Bupati Sukabumi di Pilkada (Sumber : dok kpu kabupaten sukabumi)
Sukabumi26 November 2024, 21:54 WIB

Ini Harapan Amzad Pedagang Batagor Nyentrik di Sukabumi Usai Viral

Melalui usaha batagornya, Amzad berencana membantu anak-anak muda yang menganggur dengan menyediakan gerobak untuk mereka berjualan.
Amzad (28 tahun) saat melayani pembeli batagor yang dijualnya di Parungkuda Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Jawa Barat26 November 2024, 21:02 WIB

Hadapi Potensi Banjir saat Pencoblosan, Pj Gubernur Jabar Sebut TPS Keliling Jadi Solusi

Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin menyebutkan KPU dan Bawaslu telah menjalankan mitigasi menjelang pencoblosan Pilkada 2024.
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin meninjau lokasi bencana banjir di Solokanjeruk dan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jumat (22/11/2024).(Foto: Biro Adpim Jabar)