SUKABUMIUPDATE.com - Memakan tiga butir telur sehari ternyata memiliki banyak kebaikan buat tubuh. Beberapa tahun yang lalu, telur dianggap buruk karena kolesterol di dalamnya. Sebutir telur rata-rata mengandung antara 180 dan 186 mg/dl kolesterol.
Ketika mengkonsumsi makanan yang mengandung kolesterol, hati menyesuaikan diri, yakni dengan mengurangi produksi kolesterol. Artinya, makan telur tidak meningkatkan jumlah kolesterol di dalam tubuh.
Telur layak mendapatkan tempat khusus dalam diet karena memiliki profil gizi yang luar biasa padat. Telur adalah salah satu makanan yang paling bergizi di planet ini. Menambahkan telur pada menu akan memenuhi diet sehat dengan berbagai vitamin dan mineral berharga.
Makan telur selama satu minggu akan membuat tubuh menjadi lokomotif kesehatan dan nutrisi. Berikut manfaat makan tiga butir telur sehari dalam seminggu.
1. Sumber nutrisi
Telur sarat dengan vitamin A, E, B6, B12, tiamin, riboflavin, folat, zat besi, fosfor, magnesium, selenium, dan banyak lagi. Itulah sebabnya telur perlu ada dalam menu sehri-hari.
2. Kolesterol baik
Telur mengandung lipoprotein densitas tinggi (HDL) yang sangat vital bagi tubuh dan otak. HDL memberi stabilitas ke setiap sel dalam tubuh dan membantu hormon tubuh memproduksi hormon, seperti testosteron, estrogen, dan kortisol.
3. Sumber kolin
Telur merupakan sumber kolin, yang baik buat perkembangan otak dan fungsi memori. Konsumsilah telur untuk daya ingat baik.
4. Penglihatan tajam
Telur mengandung lutein, zeaxanthin, karotenoid yang diperlukan untuk penglihatan. Hal ini juga mengurangi risiko degenerasi makula terkait usia yang menyebabkan kebutaan pada orang tua.
5. Otot
Dua butir telur mengandung protein yang setara dengan seporsi daging. Oleh karena itu, diet yang hanya berisi putih telur membantu membangun otot ramping dan kuat. Jadi, jika kita masih bertanya-tanya apakah makan tiga butir telur sehari baik atau buruk, jawabannya adalah baik.
6. Tulang
Telur mengandung kalsium dan vitamin D yang bermanfaat untuk membangun tulang. Vitamin D juga membantu meningkatkan kemampuan tubuh untuk menyerap kalsium.Â
7. Berat badan
Telur mengandung banyak gizi dan berbagai zat yang terdapat pada makanan lain. Penelitian mengungkapkan bahwa makan telur saat sarapan akan mengurangi jumlah makanan pada siang hari.
8. Mengurangi risiko stroke
Penelitian telah menunjukkan bahwa makan telur dan memilih untuk diet rendah karbohidrat sebenarnya mengurangi risiko stroke. Tetapi, hal ini tak disarankan untuk penderita diabetes tipe 2.
9. Asam amino
Telur mengandung semua asam amino esensial dalam rasio yang tepat. Hal ini memungkinkan tubuh untuk memanfaatkan protein yang ada di dalamnya.
Â
Sumber: Tempo