Alergi Dingin pada Balita: Kenali Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya

Sukabumiupdate.com
Selasa 25 Mar 2025, 21:15 WIB
Ilustrasi alergi dingin pada balita (Sumber: pexels.com/@Matheus Bertelli)

Ilustrasi alergi dingin pada balita (Sumber: pexels.com/@Matheus Bertelli)

SUKABUMIUPDATE.com - Sebagai orang tua, menghadapi berbagai jenis alergi pada anak bisa menjadi tantangan tersendiri. Selain alergi makanan atau serbuk sari, ada jenis alergi lain yang perlu diwaspadai, yaitu alergi terhadap suhu dingin. Meskipun jarang terjadi, alergi ini dapat memicu reaksi serius seperti kemerahan, gatal-gatal, hingga pembengkakan pada tenggorokan.

Apa Itu Alergi Dingin?

Alergi dingin adalah reaksi imun tubuh terhadap paparan suhu dingin yang bekerja mirip dengan alergi lainnya. Secara medis, kondisi ini dikenal sebagai urtikaria dingin. Paparan dingin, seperti udara dingin, benda dingin, atau makanan dingin, dapat memicu munculnya bentol merah, gatal-gatal, atau bahkan gejala lebih berat seperti kesulitan bernapas.

Pada anak-anak, gejala ini sering kali membingungkan karena dapat menyerupai kondisi lain, seperti eksim atopik atau biduran akibat faktor lain. Namun, alergi dingin biasanya langsung mereda begitu tubuh kembali hangat.

Gejala Alergi Dingin

Menurut Mayo Clinic, berikut beberapa gejala umum alergi dingin:

  • Bercak merah gatal pada kulit yang terpapar dingin.
  • Pembengkakan pada tangan atau kaki setelah menyentuh benda dingin.
  • Pembengkakan bibir atau tenggorokan setelah mengkonsumsi makanan atau minuman dingin.Pada kasus yang parah, alergi dingin dapat menyebabkan kesulitan bernapas atau syok anafilaksis.

Baca Juga: Jangan Abai, 5 Bahaya Obesitas pada Anak dan Cara Mencegahnya Sejak Dini

Jika anak mengalami pembengkakan signifikan atau tanda kesulitan bernapas, segera bawa ke dokter untuk mendapatkan penanganan medis.

Penyebab dan Diagnosa Alergi Dingin pada Anak

Alergi dingin disebabkan oleh reaksi imun yang berlebihan terhadap suhu rendah. Dalam kondisi ini, tubuh melepaskan histamin, yang menyebabkan peradangan dan gejala alergi.

Diagnosa alergi dingin dapat dilakukan melalui tes kulit sederhana. Dokter akan menempelkan es batu pada kulit anak selama beberapa menit. Jika muncul bentol merah atau gatal-gatal, anak kemungkinan besar memiliki alergi dingin.

Apakah Alergi Ini Bisa Disembuhkan?

Seperti kebanyakan alergi, alergi dingin tidak memiliki obat yang dapat menyembuhkannya sepenuhnya. Namun, kondisi ini sering kali membaik seiring pertumbuhan anak, ketika sistem imun menjadi lebih matang.

Cara Mengurangi Reaksi Alergi Dingin

Meskipun tidak bisa sembuh total, ada beberapa cara untuk mengurangi reaksi alergi dingin:

1. Hindari Suhu Ekstrem

Hindari perubahan suhu mendadak, terutama paparan udara atau air yang sangat dingin.

2. Lindungi Kulit Anak

Pastikan anak mengenakan pakaian hangat, terutama saat keluar rumah di cuaca dingin. Gunakan sarung tangan, syal, dan topi untuk melindungi kulit dari udara dingin.

3. Perhatikan Makanan dan Minuman

Baca Juga: AMSI Jatim Kecam Tindakan Kekerasan Terhadap Wartawan saat Liput Demo Tolak UU TNI

Hindari memberikan makanan atau minuman dingin yang dapat memicu pembengkakan tenggorokan.

4. Gunakan Antihistamin

Antihistamin seperti cetirizine dapat membantu mengurangi gejala alergi. Berikan obat ini sebelum anak terpapar suhu dingin.

5. Siapkan Epinefrin

Untuk alergi yang parah, dokter mungkin akan meresepkan pena epinefrin (EpiPen) untuk mengatasi reaksi alergi berat atau syok anafilaksis.

6. Hindari Berenang di Air Dingin

Paparan air dingin dapat menyebabkan pembengkakan tubuh secara cepat dan berisiko membahayakan nyawa.

7. Hangatkan Tubuh dengan Segera

Jika anak menunjukkan gejala alergi, segera hangatkan tubuhnya dengan pakaian tebal, selimut, atau minuman hangat.

Alergi dingin mungkin terdengar tidak biasa, tetapi dampaknya bisa cukup serius jika tidak ditangani dengan benar. Dengan mengenali gejala, menghindari pemicu, dan memberikan perawatan yang tepat, orang tua dapat membantu anak menjalani hidup dengan lebih nyaman meskipun memiliki alergi dingin. Jika Anda mencurigai anak mengalami alergi ini, segera konsultasikan dengan dokter untuk memastikan diagnosa dan mendapatkan saran penanganan terbaik.

Sumber: Mayo Clinic

Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini