5 Ciri-ciri Awal Diabetes yang Wajib Diketahui, Salah Satunya Mudah Lelah dan Mengantuk

Sukabumiupdate.com
Kamis 20 Feb 2025, 15:30 WIB
Ilustrasi ciri awal diabetes (Sumber: pexels.com/@Polina Tankilevitch)

Ilustrasi ciri awal diabetes (Sumber: pexels.com/@Polina Tankilevitch)

SUKABUMIUPDATE.com - Diabetes adalah salah satu penyakit kronis yang semakin umum terjadi, termasuk di Indonesia. Menurut Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Kemenkes RI, penyakit ini paling banyak dialami oleh penduduk berusia 50 tahun ke atas. Sayangnya, hanya 30% pengidap yang menunjukkan gejala dan resmi terdiagnosis.

Diabetes melitus adalah kondisi kronis yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah (glukosa) akibat gangguan produksi atau fungsi hormon insulin. Insulin ini diproduksi oleh pankreas dan berperan mengatur penyerapan glukosa ke dalam sel tubuh untuk diolah menjadi energi. Ketika insulin tidak bekerja dengan baik, maka glukosa menumpuk dalam darah, menyebabkan kadar gula darah menjadi tinggi (hiperglikemia).

Kondisi ini dapat menimbulkan berbagai gangguan kesehatan, mulai dari komplikasi ringan hingga serius. Jika tidak dikelola dengan baik, diabetes dapat mempengaruhi organ tubuh seperti ginjal, mata, jantung, hingga saraf. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengenali tanda-tanda awal diabetes agar dapat segera mengambil langkah pencegahan.

Baca Juga: 8 Manfaat Luar Biasa Minum Air Hangat Saat Perut Kosong untuk Tubuh

Ciri-Ciri Awal Diabetes yang Umum Terjadi

Berikut beberapa ciri awal diabetes yang sering dialami oleh pengidapnya:

1. Sering Buang Air Kecil

Gejala pertama yang sering dialami adalah poliuria, yaitu sering buang air kecil, terutama di malam hari. Hal ini terjadi karena ginjal bekerja ekstra untuk menyaring kelebihan gula dalam darah. Ginjal menarik lebih banyak cairan dari tubuh untuk membantu membuang gula tersebut melalui urine. Akibatnya, pengidap diabetes sering terbangun di malam hari untuk ke toilet.

2. Mudah Haus

Polidipsia atau rasa haus berlebihan juga merupakan gejala khas diabetes. Tubuh kehilangan banyak cairan akibat sering buang air kecil, sehingga memicu rasa haus yang tidak kunjung hilang meskipun sudah minum banyak air.

3. Mudah Lelah dan Mengantuk

Produksi energi terganggu akibat glukosa tidak dapat masuk ke dalam sel tubuh. Akibatnya, tubuh kekurangan energi dan pengidap diabetes cenderung merasa cepat lelah, lesu, bahkan sering mengantuk.

4. Penurunan Berat Badan yang Tidak Wajar

Menurut Cleveland Clinic, penurunan berat badan secara drastis atau lebih dari 5% berat badan total dapat menjadi tanda diabetes. Ketika tubuh tidak mampu memproses glukosa menjadi energi, tubuh akan memecah lemak dan otot untuk menggantikannya. Hal ini menyebabkan berat badan turun meskipun pola makan tetap.

Baca Juga: 7 Saksi Diperiksa, Polisi Tahan Oknum Guru SD di Sukabumi: Tersangka Dugaan Pedofilia

5. Luka yang Sulit Sembuh

Gula darah tinggi dapat merusak dinding pembuluh darah arteri, menyebabkan aliran darah yang kaya oksigen dan nutrisi terhambat. Akibatnya, luka kecil seperti goresan atau bekas gigitan serangga pun sulit sembuh, bahkan dapat menyebabkan infeksi serius.

Bahaya Komplikasi Diabetes

Jika tidak dikelola dengan baik, diabetes dapat menimbulkan komplikasi seperti:

  • Gangguan mata (retinopati): Kerusakan pembuluh darah kecil di retina yang dapat menyebabkan kebutaan.
  • Penyakit ginjal (nefropati): Penurunan fungsi ginjal hingga gagal ginjal.
  • Penyakit jantung: Risiko serangan jantung dan stroke meningkat akibat kerusakan pembuluh darah.
  • Neuropati: Kerusakan saraf yang menyebabkan kesemutan, nyeri, atau mati rasa, terutama di kaki.

Sumber : health.grid

Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini