Benarkah Terapi Minum Air Putih Hangat Bisa Sembuhkan Penyakit? Yuk Simak Disini

Kamis 06 Februari 2025, 09:00 WIB
Ilustrasi minum air putih. Minum air hangat adalah kebiasaan sehat yang memiliki banyak manfaat bagi tubuh. | (Sumber : Freepik.com)

Ilustrasi minum air putih. Minum air hangat adalah kebiasaan sehat yang memiliki banyak manfaat bagi tubuh. | (Sumber : Freepik.com)

SUKABUMIUPDATE.com - Terapi air putih ala Jepang adalah metode mengonsumsi air putih dengan suhu normal atau hangat segera setelah bangun tidur, dalam kondisi perut kosong. Tujuan utama dari terapi ini adalah membantu membersihkan sistem pencernaan serta menjaga kesehatan usus.

Para penganut terapi air putih ini meyakini bahwa dengan menjaga kesehatan sistem pencernaan, berbagai penyakit dapat dicegah dan bahkan diobati. 

Namun dalam praktiknya, konsumsi air putih dingin sangat dilarang karena diyakini dapat memberikan efek negatif bagi tubuh. 

Air dingin berisiko membuat lemak dan minyak dari makanan membeku di dalam saluran pencernaan, yang dapat memperlambat proses pencernaan dan berpotensi menyebabkan gangguan kesehatan.

Banyak dari kita menikmati minum air dingin, terutama di negara tropis seperti Indonesia. Di tengah cuaca panas, air dingin terasa menyegarkan, baik dalam bentuk air putih, jus, atau minuman lainnya. 

Namun, tahukah Anda bahwa minum air dingin sebenarnya tidak baik bagi kesehatan? 

Dampak Buruk Air Dingin bagi Tubuh

Ketika kita minum air dingin, ginjal harus bekerja ekstra untuk menaikkan suhu air tersebut hingga mencapai suhu tubuh, yaitu sekitar 36,8°C. 

Proses ini membuat ginjal dan organ lain bekerja lebih keras. Jika kebiasaan ini berlangsung terus-menerus, ginjal, hati, dan organ lainnya bisa mengalami kerusakan.

Berdasarkan survei, air dingin juga berisiko:

  • Menyebabkan penyumbatan pembuluh darah jantung, yang bisa memicu serangan jantung.
  • Mengganggu fungsi hati, karena lemak yang sudah disaring oleh hati dapat membeku akibat suhu dingin, menyebabkan kondisi fatty liver.
  • Merusak dinding lambung dan usus besar, yang berpotensi menyebabkan kanker pencernaan.

Fakta ini cukup mengkhawatirkan, bukan? Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mulai beralih ke air hangat demi menjaga kesehatan tubuh.

Dikutip dari Channel YouTube Hydrofarm TV Indo, dr. Wirawan Hartawan membagikan tips terapi air putih hangat yang bisa mengobati beragam penyakit.

Solusi: Beralih ke Air Hangat

Jika air dingin tidak baik bagi tubuh, maka solusinya adalah mengonsumsi air hangat. Berdasarkan penelitian, air hangat memiliki banyak manfaat, di antaranya:

  • Meredakan migrain
  • Menstabilkan tekanan darah (baik tekanan darah tinggi maupun rendah)
  • Mengurangi nyeri sendi
  • Menstabilkan detak jantung

Tidak heran jika orang Inggris memiliki kebiasaan minum tea time, orang Jepang gemar minum green tea, dan masyarakat Tiongkok zaman dulu sering minum teh hangat. Kebiasaan ini membantu menjaga kesehatan tubuh.

Terapi Air Hangat

Salah satu cara untuk memanfaatkan manfaat air hangat adalah dengan menerapkan terapi air hangat. Caranya sangat mudah:

  1. Minum 2 gelas air hangat setelah bangun tidur, dengan suhu sekitar 36,8°C hingga 37°C.
  2. Setelah minum, jangan makan atau minum apa pun selama 45 menit.
  3. Setelah 45 menit, barulah bisa mengonsumsi makanan atau suplemen madu atau apapun.
  4. Tunggu 15 menit sebelum sarapan pagi.

Terapi ini telah diteliti di Jepang dan terbukti memiliki berbagai manfaat, seperti:

  • Mengurangi gejala diabetes dalam 30 hari
  • Menurunkan tekanan darah dalam 30 hari
  • Mengatasi masalah pencernaan dalam 10 hari
  • Membantu penyembuhan kanker dalam 9 bulan
  • Memperbaiki penyumbatan pembuluh darah dalam 6 bulan

Hasil riset ini menunjukkan bahwa air hangat benar-benar memiliki efek luar biasa bagi kesehatan tubuh.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Jawa Barat06 Februari 2025, 12:00 WIB

Alami Luka Bakar Parah, Tes DNA 2 Korban Tewas Laka Maut GT Ciawi Butuh Waktu Sepekan

Proses identifikasi 2 korban tewas laka maut GT Ciawi harus dilakukan melalui pemeriksaan DNA karena kondisi jenazah mengalami luka bakar berat.
Tangkapan layar rekaman video di lokasi kecelakaan maut GT Ciawi 2 Kota Bogor. | Foto: Istimewa
Inspirasi06 Februari 2025, 11:47 WIB

Resmi Diluncurkan, Dana Abadi Nusa Putra Siap Wujudkan Pendidikan Berkualitas

Sebagai langkah awal, Yayasan Perguruan Nusa Putra Sukabumi mengalokasikan dana sebesar Rp1 miliar, yang akan diinvestasikan dalam instrumen dengan risiko minimal.
Peluncuran Program Dana Abadi ditandai dengan penyerahan simbolis dana hibah sebesar Rp1 miliar sebagai modal awal (Sumber: su/turangga anom)
Sukabumi06 Februari 2025, 11:38 WIB

Isak Tangis Sambut Kedatangan 4 Jenazah Warga Cidadap Sukabumi Korban Laka Maut GT Ciawi

Sebelumnya, keempat jenazah warga Cidadap Sukabumi tersebut diberangkatkan dari RSUD Ciawi setelah pemeriksaan dan identitas tim DVI Polda Jabar.
Kedatangan 4 jenazah warga Cidadap Sukabumi korban tewas dalam kecelakaan maut GT Ciawi disambut isak tangis keluarga. (Sumber : Istimewa)
Life06 Februari 2025, 11:36 WIB

Mindset Mind Blowing: Transformasi Pikiran untuk Hidup yang Lebih Tenang

Menciptakan hidup yang tenang, penuh kedamaian, dan seimbang bukanlah hal yang mudah, terutama di dunia yang penuh dengan tekanan dan tantangan.
Ilustrasi Mindset Mind Blowing: Transformasi Pikiran untuk Hidup yang Lebih Tenang (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Entertainment06 Februari 2025, 11:30 WIB

Larasati Nugroho Ceritakan Kronologi Kecelakaan Mobil yang Dialaminya

Artis FTV Larasati Nugroho akhirnya memberikan klarifikasi mengenai kecelakaan yang dialaminya beberapa waktu lalu. Ia menceritakan awal mula bagaimana bisa mengalami kejadian tersebut.
Larasati Nugroho Ceritakan Kronologi Kecelakaan Mobil yang Dialaminya (Sumber : Instagram/@larasati_nugroho)
Sukabumi06 Februari 2025, 11:22 WIB

Topan Taliah Terjang Pesisir Sukabumi, Atap Warung Pinggir Pantai Palabuhanratu Tersangkut di Pohon

Sejumlah warung dan bale milik warga mengalami kerusakan akibat hembusan angin kencang, bahkan beberapa di antaranya tersangkut di pohon.
Atap warung wisata pinggir pantai di Palabuhanratu terbang disapu angin kencang dampak topan taliah (Sumber: SU/Ilyas)
Entertainment06 Februari 2025, 11:00 WIB

Lewat Lagu Now Do You, Maudy Ayunda Jadi Penyanyi OST You Are The Apple of My Eye Korea

Kolaborasi Lintas Budaya ini adalah momen istimewa bagi Maudy Ayunda karena menjadi momentum pertama kalinya seorang penyanyi Indonesia terpilih untuk menyanyikan OST Film Korea.
Sosok Maudy Ayunda yang Jadi Penyanyi Lagu Now Do You, OST Film You Are The Apple of My Eye Korea versi Korea. (Sumber : Instagram/ @Maudyayunda)
Sukabumi06 Februari 2025, 10:53 WIB

1 dari 8 Korban Tewas Laka Maut GT Ciawi Diduga Warga Pabuaran Sukabumi, Keluarga Tes DNA

Warga Pabuaran Sukabumi tersebut diduga termasuk dalam penumpang mobil Avanza yang dikendarai Budiman, salah satu korban tewas kecelakaan maut GT Ciawi.
Kondisi salah satu mobil yang hancur akibat kecelakaan maut di Gerbang Tol Ciawi 2. | Foto : Istimewa
DPRD Kab. Sukabumi06 Februari 2025, 10:48 WIB

Reses 2025 Dilla Nurdian, Soroti Keterlambatan Infrastruktur di Pelosok Sukabumi

Warga menyampaikan keluhan terkait pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur saat pertemuan yang digelar di tiga titik Kecamatan Warungkiara dan Kecamatan Palabuhanratu, Rabu 5 Februari 2025.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Fraksi PPP Dilla Nurdian, reses pertamanya di tahun 2025 Kecamatan Bantargadung (Sumber: dok tim)
Film06 Februari 2025, 10:47 WIB

Setelah Lama Ditunggu, ‘Weak Hero Class 2’ Akan Segera Tayang di Netflix pada 2025!

Kabar gembira bagi para penggemar drama Korea! Setelah sukses dengan season pertama yang menarik perhatian banyak penonton, sekuel dari Weak Hero Class 1, yaitu Weak Hero Class 2, dipastikan akan tayang pada tahun 2025.
First Look Weak Hero Class 2, Park Ji Hoon dan Lee Jun Young tampil dengan aura yang lebih intens dan serius. (Sumber : Twitter/@kdramasdiary)