SUKABUMIUPDATE.com - Pare (Momordica charantia) adalah tanaman yang sering dikenal dengan nama bitter melon dalam bahasa Inggris. Tanaman ini memiliki rasa yang sangat pahit, tetapi menyimpan segudang manfaat kesehatan yang luar biasa. Salah satu khasiat utama pare adalah kemampuannya dalam membantu mengatasi masalah kesehatan serius seperti diabetes dan hipertensi. Mari kita telusuri lebih dalam mengenai manfaat pare untuk kedua kondisi ini.
1. Pare untuk Mengatasi Diabetes
Salah satu manfaat terbesar pare adalah kemampuannya dalam mengatur kadar gula darah. Pare dikenal sebagai bahan alami yang dapat membantu mengendalikan diabetes tipe 2. Ini disebabkan oleh kandungan senyawa aktif yang ada dalam pare, seperti charantin dan polipeptida-P, yang berperan dalam menurunkan kadar glukosa darah.
Penelitian tentang pare dan diabetes menunjukkan bahwa konsumsi pare dapat meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin, hormon yang berperan dalam mengatur kadar gula darah. Senyawa polipeptida-P yang ditemukan dalam pare memiliki efek mirip dengan insulin, yang dapat membantu mengatur glukosa dalam darah secara efektif. Dengan rutin mengkonsumsi pare, penderita diabetes tipe 2 dapat merasakan penurunan kadar gula darah yang signifikan.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Ethnopharmacology pada tahun 2012 menyebutkan bahwa ekstrak pare dapat menurunkan kadar glukosa darah pada penderita diabetes secara alami tanpa efek samping yang merugikan. Hal ini menjadikan pare sebagai pilihan alternatif atau pelengkap untuk pengobatan diabetes.
Baca Juga: Rambutan dan Batuk: Mengapa Terlalu Banyak Makan Rambutan Dapat Menyebabkan Batuk?
2. Pare untuk Mengatasi Hipertensi
Selain diabetes, pare juga memiliki manfaat penting bagi penderita hipertensi atau tekanan darah tinggi. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa pare dapat membantu menurunkan tekanan darah, yang membuatnya sangat berguna bagi mereka yang memiliki masalah hipertensi.
Pare mengandung sejumlah antioksidan dan potassium yang berperan dalam menjaga kesehatan pembuluh darah dan meningkatkan fungsi jantung. Potassium membantu menurunkan tekanan darah dengan cara mengurangi efek natrium dalam tubuh, yang merupakan salah satu penyebab utama hipertensi.
Sebuah studi yang dipublikasikan di International Journal of Molecular Sciences pada tahun 2019 menunjukkan bahwa ekstrak pare dapat mengurangi tekanan darah pada tikus yang diberi pola makan tinggi garam, yang dapat dihubungkan dengan pengaruh serupa pada manusia. Ini menunjukkan bahwa pare dapat menjadi tambahan yang bermanfaat untuk diet penderita hipertensi.
3. Bagaimana Cara Mengkonsumsi Pare untuk Mendapatkan Manfaatnya?
Untuk mendapatkan manfaat dari pare, ada beberapa cara yang dapat dilakukan:
- Pare Segar: Pare segar bisa dikonsumsi dalam bentuk jus. Jus pare dapat langsung diminum, meskipun rasanya sangat pahit. Anda bisa mencampurnya dengan bahan lain seperti lemon atau madu untuk mengurangi rasa pahitnya.
- Pare Kering: Selain itu, pare juga dapat dikeringkan dan digunakan sebagai bahan teh. Teh pare sangat populer di beberapa negara Asia sebagai obat alami untuk diabetes dan hipertensi.
- Pare dalam Masakan: Pare juga sering digunakan dalam masakan Asia, seperti dalam masakan India dan Cina. Dalam hidangan ini, pare bisa diolah dengan berbagai bahan lain untuk menambah cita rasa dan mengurangi rasa pahitnya.
Baca Juga: Stop Overthinking! Kamu Tidak Sepenting Itu di Mata Orang Lain
4. Efek Samping dan Peringatan
Meskipun pare memiliki banyak manfaat, konsumsi pare juga harus dilakukan dengan hati-hati. Beberapa orang mungkin mengalami gangguan pencernaan atau reaksi alergi setelah mengkonsumsi pare. Selain itu, konsumsi pare dalam jumlah berlebihan bisa menurunkan kadar gula darah secara berlebihan, yang berbahaya bagi penderita diabetes yang sedang menjalani pengobatan.
Sebelum mengonsumsi pare dalam jumlah besar, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter, terutama bagi mereka yang sedang mengonsumsi obat untuk diabetes atau hipertensi.
Pare adalah tanaman dengan khasiat luar biasa dalam mengatasi penyakit diabetes dan hipertensi. Dengan senyawa aktif yang ada di dalamnya, seperti charantin dan polipeptida-P, pare dapat membantu menurunkan kadar gula darah serta mengatur tekanan darah. Namun, meskipun pare memiliki banyak manfaat, konsumsi harus tetap diperhatikan untuk menghindari efek samping yang tidak diinginkan. Sebaiknya, konsultasikan penggunaan pare dengan ahli medis jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu.
Baca Juga: Kenapa Kita Susah Berhenti Makan Pedas? Ini Penjelasan Ilmiahnya