Usung Konsep ILP, Pelayanan Kesehatan Pustu Ujunggenteng Sukabumi Kembali Beroperasi

Kamis 09 Januari 2025, 13:26 WIB
Pembukaan pelayanan kesehatan puskesmas wisata ini dimulai Senin, 6 Januari 2025, dengan menerapkan konsep Index Layanan Primer (ILP). (Sumber: dok dinkes sukabumi)

Pembukaan pelayanan kesehatan puskesmas wisata ini dimulai Senin, 6 Januari 2025, dengan menerapkan konsep Index Layanan Primer (ILP). (Sumber: dok dinkes sukabumi)

SUKABUMIUPDATE.com - Sempat vakum selama 2 tahun lebih karena gedung dan fasilitasnya direhabilitasi, Pustu atau Puskesmas Pembantu di Desa Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, kembali beroperasi. Pembukaan pelayanan kesehatan puskesmas wisata ini dimulai Senin, 6 Januari 2025, dengan menerapkan konsep Index Layanan Primer (ILP).

Kepala Puskesmas Ciracap, Nana Resna Rahayu, menyampaikan penerapan ILP di Pustu Ujunggenteng menjadi bagian dari transformasi pelayanan kesehatan yang berfokus pada penguatan layanan primer.

Baca Juga: Truk Batu Bara Terperosok di Parungkuda, Amblas di Saluran Air Jalan Nasional Sukabumi Bogor

"Konsep ini mengutamakan upaya promotif dan preventif untuk meningkatkan akses pelayanan kesehatan, khususnya bagi masyarakat desa," ujar Nana saat ditemui di lokasi, Selasa (9/1/2025).

Menurutnya, keberadaan Pustu yang telah direvitalisasi ini akan menjadi jaringan pelayanan kesehatan yang lebih dekat dengan masyarakat. "Kami ingin memastikan layanan kesehatan semakin terjangkau dan efektif. Dengan jaringan yang lebih luas hingga tingkat desa, masyarakat tidak perlu menempuh perjalanan jauh untuk mendapatkan layanan kesehatan," tambahnya.

Baca Juga: Senyum Sukabumi Pasca Bencana, Mahasiswa Bangun Solidaritas untuk Warga Terdampak

Selain itu, rehabilitasi gedung Pustu Ujunggenteng juga bertujuan untuk meningkatkan kenyamanan dan kualitas layanan bagi masyarakat setempat. "Gedung baru ini didesain untuk mendukung berbagai layanan kesehatan dasar yang sesuai dengan standar pelayanan, termasuk layanan ibu dan anak, imunisasi, serta penanganan penyakit menular dan tidak menular," jelas Nana.

Masyarakat Desa Ujunggenteng menyambut baik pembukaan kembali Pustu ini. Dengan layanan yang lebih dekat, mereka berharap kesehatan masyarakat dapat lebih terjaga. "Kami akan terus mengawal dan mengevaluasi pelayanan ini agar manfaatnya dapat dirasakan secara maksimal oleh masyarakat," pungkas Nana. (adv)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi12 Februari 2025, 10:34 WIB

RPJMD dan Renstra Kota Sukabumi 2025-2029, Racik Visi-Misi Kepala Daerah hingga Program Prioritas

Kegiatan ini bertujuan memastikan proses perencanaan berjalan sesuai regulasi.
Bimtek Penyusunan RPJMD dan Renstra Perangkat Daerah Kota Sukabumi Tahun 2025-2029 di Hotel Indo Alam Cipanas, Selasa, 11 Februari 2025. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Life12 Februari 2025, 10:30 WIB

8 Basic Skill Di Dapur yang Wajib Dikuasai, Bantu Masak Lebih Sat Set!

Dengan menguasai keterampilan di dapur ini, memasak akan menjadi aktivitas yang lebih cepat dan menyenangkan.
Ilustrasi. Cooking Couple. Yuk Ketahui, Basic Skill Di Dapur yang Harus Diperhatikan Ketika Memasak. (Sumber : Freepik/@tirachardz)
Inspirasi12 Februari 2025, 10:00 WIB

Info Loker Jawa Barat Lulusan S1, Penempatan di Wilayah Bandung Barat

Berikut Informasi Lowongan Kerja Jawa Barat Lulusan S1, Dibuka untuk Penempatan di Wilayah Bandung Barat.
Info Loker Jawa Barat Lulusan S1, Penempatan di Wilayah Bandung Barat. (Sumber : Freepik.com/@azerbaijan_stockers)
Nasional12 Februari 2025, 09:50 WIB

PHK di TVRI dan RRI Perburuk Kondisi Pers, AJI: Jangan Pukul Rata Pemangkasan Anggaran

PHK massal kontributor berpotensi menurunkan kualitas dan kuantitas konten.
(Ilustrasi) AJI menilai PHK terhadap kontributor RRI dan TVRI memperburuk kondisi pers. | Foto: SU/Asep Awaludin
Life12 Februari 2025, 09:10 WIB

Ibadah Nisfu Syaban untuk Wanita Haid: Apa yang Bisa Dilakukan?

Nisfu Syaban adalah malam yang jatuh pada pertengahan bulan Syaban dalam kalender Hijriyah. Malam ini dianggap sangat istimewa oleh umat Muslim, karena terdapat keutamaan dan berbagai amalan yang dianjurkan untuk dilakukan.
Ilustrasi Berdzikir, amalan yang sangat dianjurkan di setiap waktu, termasuk pada malam Nisfu Syaban (Sumber : Freepik/@rawpixel.com)
Sehat12 Februari 2025, 09:00 WIB

Panduan Berpuasa bagi Penderita Asam Lambung atau Maag di Bulan Ramadan

dr. Zaidul Akbar membagikan beberapa tips bagi penderita asam lambung yang akan berpuasa di bulan ramadan.
Ilustrasi - Puasa bukan halangan bagi penderita Asam Lambung. (Sumber : Freepik.com/@stefamerpik)
Life12 Februari 2025, 08:00 WIB

5 Kebutuhan Primer Setelah Menikah yang Harus Disiapkan Pengantin

Ada beberapa kebutuhan primer yang harus dipersiapkan untuk memastikan kehidupan setelah menikah berjalan dengan lancar dan harmonis.
Ilustrasi. Kebutuhan Primer Setelah Menikah yang Harus Disiapkan Pengantin (Sumber : Freepik/@tirachardz)
Food & Travel12 Februari 2025, 07:00 WIB

Resep Manisan Kedondong Pedas Manis, Menu Petis Ini Cocok Buat Lebaran!

Manisan Kedondong Pedas Manis. Menu petis ini cocok untuk penggemar rasa asam, pedas, dan manis di saat Hari Lebaran nanti!
Resep Manisan Kedondong Pedas Manis, Menu Petis yang Cocok Buat Lebaran. Foto: IG/@dapurwafda
Science12 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 12 Februari 2025, Sukabumi Potensi Berawan Sepanjang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 12 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 12 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@Kanenori)
Jawa Barat12 Februari 2025, 00:06 WIB

Bey Machmudin Minta Ormas Jaga Kondusivitas, Jangan Ganggu Investasi di Jabar

Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin meminta semua pihak menjaga iklim investasi di Jabar tetap kondusif.
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin. (Sumber Foto: Biro Adpim Pemprov Jabar)