Kaitan antara Kesehatan Mental, Stres dan Kesehatan Jantung Menurut Para Peneliti

Rabu 13 November 2024, 13:00 WIB
Ilustrasi kaitan antara kesehatan mental, stres dan kesehatan jantung (Sumber : pexels.com/@Inzmam Khan)

Ilustrasi kaitan antara kesehatan mental, stres dan kesehatan jantung (Sumber : pexels.com/@Inzmam Khan)

SUKABUMIUPDATE.com - Dua penelitian menunjukkan bahwa orang yang mengalami depresi, kecemasan, atau stres jangka panjang memiliki risiko lebih tinggi terkena masalah jantung. Temuan tersebut merupakan bukti lebih lanjut tentang hubungan pikiran-hati, yang menunjukkan bagaimana kesehatan otak yang buruk dapat membuka jalan menuju penyakit kardiovaskular, yang merupakan penyebab kematian tertinggi di negara tersebut.

Dalam salah satu studi baru, peneliti menemukan bahwa orang yang didiagnosis dengan depresi atau kecemasan mengembangkan faktor risiko untuk masalah jantung utama 6 bulan lebih awal daripada orang yang tidak mengalami depresi atau kecemasan

Secara keseluruhan, orang-orang dalam penelitian yang mengalami depresi atau kecemasan memiliki risiko 35% lebih tinggi mengalami kejadian kardiovaskular utama, seperti serangan jantung atau stroke.

Baca Juga: 5 Menu Sarapan Sehat untuk Menjaga Kesehatan Jantung : Simak Cara Membuatnya

Perkembangan kondisi kesehatan yang lebih cepat seperti tekanan darah tinggi berasal dari risiko yang lebih tinggi yang disebabkan oleh depresi atau kecemasan, yang pada akhirnya mengarah pada kejadian jantung atau stroke, kata para peneliti.

Tim dari Rumah Sakit Umum Massachusetts mengumpulkan data kesehatan selama 10 tahun untuk 71.262 orang dewasa yang rata-rata berusia 49 tahun. Selain mengamati kondisi awal risiko seperti diabetes tipe 2 dan diagnosis kardiovaskular, mereka meneliti bagaimana sifat genetik yang diketahui membuat orang sensitif terhadap stres yang mempengaruhi kesehatan jantung

Bisakah Stres Memperparah Penyakit Jantung?

Jonathan Sackner Bernstein, MD, menjelaskan hubungan antara stres dan penyakit jantung.

Para peneliti mengatakan stres secara langsung mempengaruhi kesehatan fisik dan juga menyebabkan kebiasaan gaya hidup yang tidak sehat, seperti merokok atau kurang bergerak, yang semuanya menyebabkan risiko kesehatan yang lebih tinggi. Temuan ini dibangun berdasarkan pengetahuan sebelumnya tentang hubungan pikiran-hati, yang telah menunjukkan bahwa hormon stres yang tinggi seperti kortisol dapat mempengaruhi gula darah, peradangan, dan respon biologis lainnya yang mempengaruhi jantung.

Baca Juga: 5 Cara Membuat Rutinitas Malam Agar Anak Semangat Sekolah di Pagi Hari

Orang-orang dalam penelitian ini mengisi kuesioner sebagai bagian dari Dallas Heart Study, dan tidak satu pun dari 2.685 orang tersebut menderita penyakit kardiovaskular pada awal penelitian. Respons kuesioner digunakan untuk mendapatkan skor numerik dari apa yang disebut oleh para peneliti sebagai "persepsi stres".

"Memang ada hubungan antara pikiran dan hati. Merawat pikiran juga dapat mempengaruhi kesehatan fisik," kata penulis utama studi stres kumulatif Ijeoma Eleazu, MD, seorang peneliti kardiologi di University of Texas Southwestern Medical Center di Dallas, dalam sebuah pernyataan.

Sumber : webmd

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Entertainment30 Januari 2025, 16:00 WIB

Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback

Menjelang comeback solo Jisoo BLACKPINK secara resmi menandatangani kontrak dengan Label Musik Amerika, yaitu Warner Record untuk membantunya dalam karir bermusik.
Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback (Sumber : Instagram/@blisoo_official)
Life30 Januari 2025, 15:30 WIB

Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak, Serupa Tapi Tak Sama Ya!

Cranky biasanya hanya berlangsung singkat, sementara Tantrum bisa berlangsung lebih lama.
Ilustrasi. Anak Mengamuk. Yuk, Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak. (Sumber : Freepik/@MateusAndre)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 15:15 WIB

Bertemu Buruh dan Honorer, Komisi IV DPRD Bahas Isu Ketenagakerjaan hingga PPPK di Sukabumi

Buruh meminta dilibatkan dalam setiap kasus atau masalah di perusahaan.
Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi bertemu perwakilan buruh buruh pada Kamis (30/1/2025). | Foto: Istimewa
Life30 Januari 2025, 15:10 WIB

Sudah Lelah dengan Kerjaan? Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign

Setiap orang pasti pernah merasa jenuh atau lelah dengan pekerjaan yang mereka jalani, apalagi jika pekerjaan tersebut terasa tidak lagi sesuai dengan harapan atau impian.
Ilustrasi Resign, Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign (Sumber : Freepik)
Sukabumi30 Januari 2025, 15:03 WIB

Tolak Skema PPPK Paruh Waktu, Ribuan Guru Honorer R3 Sukabumi Demo di DPRD

Ribuan guru honorer R3 Sukabumi menuntut kejelasan status kerja agar diangkat menjadi pegawai penuh waktu, bukan paruh waktu.
Ribuan guru honorer R3 Kabupaten Sukabumi mendatangi gedung DPRD Kabupaten Sukabumi untuk menolah skema PPPK paruh waktu. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Inspirasi30 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi. (Sumber : Freepik.com)
Life30 Januari 2025, 14:41 WIB

Red Flag di Tempat Kerja: 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic

Lingkungan kerja yang sehat sangat penting bagi kesejahteraan karyawan dan kesuksesan perusahaan. Namun, tidak semua tempat kerja menciptakan atmosfer yang mendukung.
Ilustrasi Lingkungan Kerja Toxic, Red Flag di Tempat Kerja, 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic (Sumber : Freepik)
Life30 Januari 2025, 14:31 WIB

Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya

Malam Nisfu Sya'ban adalah salah satu malam istimewa dalam kalender Islam yang sangat dinantikan oleh umat Muslim setiap tahunnya.
Ilustrasi Malam Nisfu Sya'ban, Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya (Sumber : Freepik/@sketchepedia)
Entertainment30 Januari 2025, 14:30 WIB

Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama

Abidzar Al-Ghifari kembali menuai kritikan dari netizen setelah menyampaikan pernyataan kontroversial tentang penggemar fanatik drama korea ketika menjadi bintang tamu dalam podcast bersama Ariel Tatum.
Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama (Sumber : Instagram/@abidzar73 dan @ikanatassa)
Sukabumi30 Januari 2025, 14:28 WIB

Angin Kencang Robohkan Pohon Sengon, Timpa Rumah Warga di Parakansalak Sukabumi

Kebutuhan mendesak adalah sembako dan bahan bangunan untuk rumah terdampak.
Pohon sengon yang menimpa rumah warga di Kampung Sukarame RT 05/05 Desa/Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (30/1/2025). | Foto: Tagana Kecamatan Parakansalak