SUKABUMIUPDATE.com - Surgery atau operasi di rumah sakit adalah prosedur medis yang dilakukan oleh dokter bedah untuk menangani masalah kesehatan melalui tindakan pembedahan.
Operasi biasanya dilakukan untuk mengobati penyakit, memperbaiki kondisi tertentu, atau menghilangkan jaringan yang bermasalah. Jenis-jenis operasi di rumah sakit sangat beragam, tergantung pada kebutuhan pasien, jenis penyakit, dan lokasi yang perlu ditangani.
Puasa sebelum operasi adalah langkah persiapan medis penting untuk memastikan keamanan pasien selama prosedur pembedahan, terutama ketika dilakukan dengan anestesi umum. Puasa makan ini melibatkan penghentian makan dan minum dalam jangka waktu tertentu sebelum operasi, biasanya 6-8 jam untuk makanan padat dan 2-4 jam untuk cairan bening, tergantung pada instruksi dari tim medis.
Baca Juga: 11 November Debat Perdana Pilgub Jabar! Tempat, Tema, hingga Durasi
Lantas, mengapa harus puasa sebelum operasi? Berikut beberapa alasan ilmiah dan kesehatan mengapa sebelum operasi, pasien diharuskan berpuasa dan tidak boleh makan, seperti dirangkum dari berbagai sumber:
Alasan Kenapa Sebelum Operasi Harus Puasa dan Tidak Boleh Makan
1. Mengurangi Risiko Aspirasi Paru
Saat pasien berada di bawah anestesi umum, refleks tubuh seperti batuk dan menelan akan terhenti.
Jika ada makanan atau cairan di lambung, ada risiko besar bahwa muntah bisa masuk ke paru-paru, menyebabkan komplikasi serius seperti pneumonia atau kesulitan bernapas.
2. Mengurangi Produksi Asam Lambung
Puasa membantu mengurangi produksi asam lambung, yang dapat mengurangi risiko muntah dan aspirasi.
Baca Juga: Beyonce Kuasai 11 Nominasi, Berikut Daftar Lengkap Nominasi Grammy Awards 2025
3. Mengosongkan Lambung
Puasa sebelum operasi memastikan lambung kosong, sehingga mengurangi risiko muntah yang bisa menyebabkan aspirasi paru.
4. Meningkatkan Tonjolan Sfingter Esofagus
Puasa sebelum operasi dapat meningkatkan tonjolan sfingter esofagus bagian bawah, yang membantu mencegah muntah naik ke saluran pernapasan.
5. Mengurangi Motilitas Lambung
Puasa sebelum operasi dapat mengurangi motilitas lambung, yang berarti lambung tidak akan bergerak terlalu banyak dan mengurangi risiko muntah⁽³⁾.
6. Menghindari Kontaminasi pada Daerah Operasi
Makanan yang belum sepenuhnya tercerna dapat memberikan kontaminasi pada daerah operasi, meningkatkan risiko infeksi.
Baca Juga: Konser Radical Optimism Dua Lipa di Jakarta Batal, Berikut Cara Refund Tiketnya
Puasa sebelum operasi sangat penting untuk menjaga keselamatan pasien selama prosedur medis.
Jika Anda memiliki kondisi medis tertentu, seperti diabetes, pastikan untuk memberi tahu dokter Anda sebelum operasi untuk mendapatkan instruksi spesifik terkait puasa.
Sumber : National Geographic | Hellosehat | STIKES Perintis