Termasuk Gangguan Katup Jantung, 8 Penyakit Ini Bisa Memicu Henti Jantung!

Rabu 06 November 2024, 20:30 WIB
Selain penyakit jantung, faktor-faktor lain juga dapat meningkatkan resiko henti jantung. (Sumber : Pixabay/Jan Bergman)

Selain penyakit jantung, faktor-faktor lain juga dapat meningkatkan resiko henti jantung. (Sumber : Pixabay/Jan Bergman)

SUKABUMIUPDATE.com - Gejala henti jantung meliputi pingsan mendadak, hilangnya denyut nadi, dan tidak ada respons atau napas.

Pencegahan bisa dilakukan dengan gaya hidup sehat, pengobatan yang tepat untuk penyakit jantung atau kondisi medis lain yang meningkatkan risiko, serta pemeriksaan kesehatan rutin.

Selain itu, penting untuk mengetahui beberapa penyakit yang dapat memicu terjadinya henti jantung. Merangkum dari berbagai sumber, berikut ulasannya:

Penyakit Pemicu Henti Jantung

1. Penyakit Jantung Koroner atau PJK

Penyakit Jantung Koroner terjadi akibat penumpukan plak kolesterol di arteri jantung, yang menyebabkan pembuluh darah menjadi menyempit dan menghambat aliran darah.

Baca Juga: 5 Mitos Jalan Dayang Sumbi Bandung: Misteri Garasi Antik Sebuah Rumah Tua

2. Serangan Jantung

Serangan Jantung terjadi saat pembuluh darah ke jantung tersumbat, menyebabkan jantung tidak menerima darah yang cukup. Serangan Jantung ini bisa memicu henti jantung.

3. Kardiomiopati

Penyakit otot jantung membuat otot jantung menjadi lebih tebal atau tipis, sehingga jantung tidak dapat memompa darah dengan efektif.

4. Gangguan Katup Jantung

Masalah pada katup jantung yang dapat mengganggu aliran darah ke dalam dan keluar jantung.

5. Sindrom Long QT

Gangguan ritme jantung yang dapat menyebabkan henti jantung mendadak, dan dikenal dengan nama Sindrom Long QT.

Baca Juga: 5 Fakta Kerajaan Pajajaran di Jawa Barat: Masa Kejayaan Hingga Peninggalan Budaya

6. Penyakit Jantung Bawaan

Penyakit Jantung Bawaan adalah kelainan jantung yang ada sejak lahir, seperti tetralogy of Fallot.

7. Sindrom Marfan

Gangguan genetik yang dapat mempengaruhi struktur jantung dan pembuluh darah ini disebut dengan Sindrom Marfan.

8. Torsade de Pointes

Torsade de Pointes adalah salah satu jenis aritmia yang dapat menyebabkan henti jantung.

Selain penyakit jantung, faktor-faktor lain seperti merokok, obesitas, diabetes, sleep apnea, gagal ginjal kronis, hipertensi, kadar kolesterol tinggi, dan penggunaan obat-obatan tertentu juga dapat meningkatkan resiko henti jantung.

Sumber: Halodoc | Gleneagles.com.sg | Alodokter

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi06 November 2024, 22:13 WIB

Harta Benda Ikut Hanyut, Cerita Suherman Korban Banjir Cikondang Kota Sukabumi

Suherman (65 tahun) merupakan salah satu warga yang terdampak banjir di Kampung Cikondang Legok, Rt 07/02, Kelurahan Cikondang, Kecamatan Citaming, Kota Sukabumi.
Suherman, korban banjir di Cikondang Kota Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi06 November 2024, 21:37 WIB

Tinjau Lokasi Banjir di Kota Sukabumi, Pj Gubernur Jabar Imbau Warga Waspada Cuaca Ekstrem

Dalam kunjungannya, Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin juga menyoroti kondisi sempadan sungai di lokasi terdampak banjir di Kota Sukabumi.
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin didampingi Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji saat meninjau lokasi terdampak banjir di Cikondang, Rabu (6/11/2024). (Sumber Foto: Dokpim Pemkot Sukabumi)
Sehat06 November 2024, 21:00 WIB

4 Bahaya Henti Jantung Mendadak: Kerusakan Otak, Koma Hingga Resiko Kematian

Henti jantung adalah kondisi yang memerlukan penanganan cepat.
Ilustrasi. Bahaya Henti Jantung Mendadak: Kerusakan Otak, Koma Hingga Resiko Kematian (Sumber : pixabay.com/@AbdKarimAlias)
Sukabumi Memilih06 November 2024, 20:45 WIB

Pemuda Pancasila Dorong Sukabumi Fokus Kembangkan Potensi Wisata dan Ekonomi

etua Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Sukabumi, Heru Herlambang, menyampaikan sejumlah pesan dan aspirasi dalam pertemuannya dengan calon wakil bupati Sukabumi nomor urut 2, Andreas
Silaturahmi Calon Wakil Bupati Sukabumi, Andreas dengan Ketua Pemuda Pancasila, Heru Herlambang | Foto : Istimewa
Sehat06 November 2024, 20:30 WIB

Termasuk Gangguan Katup Jantung, 8 Penyakit Ini Bisa Memicu Henti Jantung!

Gangguan ritme jantung yang dapat menyebabkan henti jantung mendadak, dan dikenal dengan nama Sindrom Long QT.
Selain penyakit jantung, faktor-faktor lain juga dapat meningkatkan resiko henti jantung. (Sumber : Pixabay/Jan Bergman)
Sukabumi06 November 2024, 20:23 WIB

Dukung Program Prabowo, Kapolres Sukabumi Bagikan Suplemen Gratis untuk Sopir Truk

Untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas (lakalantas) selama perjalanan, Kapolres Sukabumi, AKBP Samian memberikan bantuan suplemen kepada para sopir truk angkutan barang di Terminal Cibadak, Rabu (6/11/2024).
Kapolres Sukabumi AKBP Samian bagikan suplemen ke sopir truk di terminal Cibadak | Foto : Dok, Humas Polres Sukabumi
Life06 November 2024, 20:00 WIB

Curhat kepada Orang yang Dipercaya, 10 Cara Mudah Menjaga Kesehatan Mental

Menjaga kesehatan mental sama pentingnya dengan menjaga kesehatan fisik.
Ilustrasi - Kesehatan mental yang baik memungkinkan kita untuk menikmati hidup secara penuh, membangun hubungan yang sehat, dan mencapai potensi maksimal.(Sumber : Freepik.com)
Jawa Barat06 November 2024, 19:47 WIB

Pemprov Jabar Dorong Penerapan Blockchain di 27 Pemda untuk Tingkatkan Pelayanan Publik

Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, mendorong penerapan teknologi blockchain di seluruh pemerintahan daerah (pemda) di 27 kabupaten/kota di Jawa Barat
Pj Gubenur Jabar Bey Machmudin saat membuka Local Government Blockchain Forum and Festival 2024 di Hotel Pullman, Kota Bandung, pada Rabu (6/11/2024) | Foto : Diskominfo Jabar
Nasional06 November 2024, 19:38 WIB

Tingkatkan Kompetensi Jurnalis Indonesia, Dewan Pers Apresiasi BRI Fellowship Journalism 2025

Pembukaan pendaftaran BRI Fellowship Journalism 2025 berlangsung hingga 30 November 2024.
Program BRI Fellowship Journalism 2025 diapreasiasi Dewan Pers. (Sumber Foto: Istimewa)
Food & Travel06 November 2024, 19:30 WIB

Kini Tersedia Virtual Wisata, Museum Pos Indonesia Eksis Sejak Zaman Belanda!

Museum Museum Pos Indonesia memiliki koleksi ribuan perangko dari seluruh dunia. Termasuk timbangan surat, sepeda pak pos, dan peralatan lainnya yang digunakan dalam proses pengiriman surat.
Virtual Wisata Museum Pos Indonesia (Sumber : indonesiavirtualtour.com)