Catat Baik-baik! Kemenkes Buka Skrining Kesehatan Gratis saat Ulang Tahun Warga

Selasa 05 November 2024, 10:44 WIB
(Foto Ilustrasi) Kemenkes akan meluncurkan program skrining kesehatan gratis.|  Foto: Freepik

(Foto Ilustrasi) Kemenkes akan meluncurkan program skrining kesehatan gratis.| Foto: Freepik

SUKABUMIUPDATE.com - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) akan meluncurkan program skrining kesehatan gratis yang dapat diakses seluruh warga Indonesia pada hari ulang tahunnya, mulai 2025. Program ini merupakan hadiah dari negara kepada masyarakat dengan fokus pada deteksi dini dan pencegahan penyakit sesuai kategori usia.

Mengutip tempo.co, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan bahwa skrining ini bertujuan untuk memastikan kesehatan masyarakat terpantau secara dini.

“Skrining ini adalah hadiah ulang tahun dari negara kepada masyarakat, dilakukan setiap hari ulang tahun untuk memastikan kesehatan terpantau secara dini,” ujar Menteri Budi dalam rapat kerja bersama Komisi IX DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Kamis, 31 Oktober 2024.

Skrining kesehatan gratis ini akan dilaksanakan setiap tahun pada hari ulang tahun setiap warga. Hal ini memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin tanpa biaya.

Baca Juga: Bikin Heboh, Kemenkes Bilang Alat Kontrasepsi Hanya untuk Remaja yang Sudah Menikah

Dilansir dari kemkes.go.id, program skrining ulang tahun ini dirancang untuk mendeteksi berbagai jenis penyakit sesuai golongan usia, dan berbeda dari skrining yang sudah ada di Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang mencakup 14 jenis penyakit.

Program ini mencakup beberapa kategori skrining berdasarkan usia, yakni sebagai berikut.

Skrining Balita: Fokus pada deteksi penyakit bawaan lahir seperti hipotiroid kongenital.
Skrining Remaja di bawah usia 18 tahun: Meliputi pemeriksaan obesitas, diabetes, dan kesehatan gigi.
Skrining Dewasa: Difokuskan pada deteksi dini kanker, termasuk kanker payudara, serviks, dan kanker prostat.
Skrining Lansia: Meliputi pemeriksaan alzheimer, osteoporosis, serta kesehatan umum terkait penuaan.

Cara Mendaftar Skrining

Untuk memudahkan masyarakat dalam mengakses program ini, Kemenkes rencananya akan melaksanakan skrining di Puskesmas dan sekolah-sekolah sesuai dengan kategori usia yang relevan.

Sebelum melakukan skrining, warga yang berulang tahun cukup mendatangi Puskesmas terdekat dengan membawa identitas diri. Petugas akan memverifikasi data berdasarkan basis data kependudukan untuk memastikan pemohon terdaftar dan memenuhi syarat.

Kemenkes juga berencana memberikan notifikasi secara masif kepada masyarakat mengenai program skrining kesehatan ini. Notifikasi tersebut akan dikirimkan melalui telepon seluler (ponsel) kepada setiap individu yang berulang tahun untuk meminta mereka melakukan skrining kesehatan di fasilitas layanan kesehatan terdekat.

Direktur Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kemenkes Lucia Rizka Andalucia menjelaskan bahwa notifikasi ini akan menjadi bagian dari upaya promotif dan preventif kesehatan. "Kami akan 'launching' skrining (kesehatan, red) saat ulang tahun. Jadi, setiap warga negara pada saat ulang tahunnya akan diberikan notifikasi," jelasnya.

Dengan program ini, Kemenkes berharap masyarakat dapat lebih proaktif dalam menjaga kesehatan dan melakukan deteksi dini terhadap berbagai penyakit. Langkah ini diharapkan dapat mengurangi risiko kematian dan kecacatan, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia secara keseluruhan.

Program skrining kesehatan gratis pada hari ulang tahun ini diharapkan menjadi momen yang dinanti oleh setiap warga negara dan menjadikan kesehatan sebagai prioritas utama dalam kehidupan sehari-hari.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Food & Travel22 November 2024, 08:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa