SUKABUMIUPDATE.com - Banyak orang yang menghabiskan waktu berjam-jam untuk duduk terlalu lama seharian penuh. Hal ini bisa mereka lakukan saat menonton tv atau pekerjaan yang mengharuskannya duduk lama.
Dampak negatif dari duduk terlalu lama tidak hanya dirasakan dalam jangka pendek, tetapi juga dalam jangka panjang. Oleh karena itu, penting untuk mengubah kebiasaan ini dan mencari cara untuk lebih banyak bergerak.
Namun, jika Anda salah satunya yang sering duduk terlalu lama, Anda mungkin berisiko mengalami masalah kesehatan berikut ini, dihimpun dari laman healthshots.
1. Berat Badan Naik
Saat Anda bergerak, otot-otot Anda melepaskan molekul seperti lipoprotein lipase, yang membantu memproses lemak dan gula.
Duduk berjam-jam mengurangi produksi molekul-molekul ini, yang menyebabkan Anda bertambah berat badan. Hal ini juga meningkatkan risiko Anda terkena sindrom metabolik.
2. Masalah Kesehatan Mental
Semakin banyak waktu yang Anda habiskan untuk duduk, semakin tinggi risiko masalah kesehatan mental seperti kecemasan dan depresi.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Springer Nature menemukan hubungan antara duduk dan kesehatan mental yang buruk. Hal ini dapat terjadi karena kurangnya gerakan atau latihan fisik.
3. Diabetes
Diabetes terjadi ketika tubuh tidak mampu memproduksi cukup insulin, hormon untuk menjaga kadar gula darah tetap terkendali.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Arteriosclerosis, Thrombosis, and Vascular Biology menemukan bahwa orang yang menghabiskan lima hari istirahat di tempat tidur mengalami peningkatan resistensi insulin dan kemungkinan terkena diabetes.
4. Penyakit Jantung
erlalu banyak duduk dan duduk dalam waktu lama dapat meningkatkan risiko terkena penyakit jantung.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Medicine and Science in Sports and Exercise menemukan bahwa pria yang menghabiskan lebih dari 23 jam duduk di depan televisi memiliki risiko lebih tinggi sebesar 64 persen untuk meninggal akibat penyakit kardiovaskular dibandingkan orang yang menonton televisi selama 11 jam.
5. Varises
Varises adalah pembuluh darah vena yang menonjol dan membesar yang dapat menyebabkan pembengkakan ringan pada kulit. Duduk dalam waktu lama dapat menyebabkan pembekuan darah di kaki, yang menyebabkan risiko varises yang lebih tinggi.
6. Trombosis Vena Dalam (DVT)
Trombosis vena dalam adalah jenis bekuan darah yang sebagian besar menyerang kaki. Jika bekuan ini pecah, aliran darah ke berbagai bagian tubuh dapat terputus, yang dapat menyebabkan emboli paru.
7. Kaki dan Bokong Lemah
Duduk seharian dapat melemahkan otot-otot tubuh untuk menopang tubuh, yang menyebabkan atrofi otot. Kondisi ini disebabkan oleh penipisan atau hilangnya jaringan otot.
Anda cenderung kehilangan 20-40 persen otot seiring bertambahnya usia, dan duduk seharian hanya akan memperburuknya. Singkatnya, otot kaki dan bokong Anda akan lemah, yang juga akan meningkatkan risiko cedera.