5 Cara Membantu Mengelola Strategi Perilaku ADHD Pada Anak Anda

Kamis 18 Juli 2024, 20:00 WIB
Ilustrasi - Ada Beberapa Strategi Terbaik untuk Mengelola Perilaku ADHD Pada Anak yang Perlu Diperhatikan Orang Tua. (Sumber : Pixabay.com/@SarahRichterArt)

Ilustrasi - Ada Beberapa Strategi Terbaik untuk Mengelola Perilaku ADHD Pada Anak yang Perlu Diperhatikan Orang Tua. (Sumber : Pixabay.com/@SarahRichterArt)

SUKABUMIUPDATE.com - Memiliki anak dengan ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder) dapat menjadi tantangan bagi orang tua. Gejala ADHD seperti kurangnya fokus, hiperaktivitas, dan impulsivitas dapat membuat anak sulit untuk mengikuti aturan, menyelesaikan tugas, dan berinteraksi dengan orang lain.

Gangguan kurang perhatian/hiperaktivitas (ADHD) adalah kondisi kronis yang memengaruhi jutaan anak dan sering berlanjut hingga dewasa. ADHD mencakup kombinasi masalah yang terus-menerus, seperti kesulitan mempertahankan perhatian, hiperaktivitas, dan perilaku impulsif.

Anak-anak dengan ADHD juga mungkin berjuang melawan harga diri yang rendah, kecemasan di sekolah, hubungan yang bermasalah, dan prestasi yang buruk di sekolah. Gejalanya terkadang berkurang seiring bertambahnya usia.

Namun, beberapa orang tidak pernah sepenuhnya mengatasi gejala ADHD mereka. Namun, mereka dapat mempelajari strategi untuk menjadi sukses.

Jenis ADHD

ADHD Kurang Perhatian: Orang dengan ADHD kurang perhatian menunjukkan gejala kurangnya perhatian, tetapi tidak memiliki gejala hiperaktif atau impulsif.

ADHD Hiperaktif/Impulsif: Subtipe ADHD ini memperlihatkan gejala impulsivitas atau hiperaktivitas, tetapi tidak memperlihatkan gejala kurangnya perhatian.

Gabungan: Orang dengan ADHD gabungan memperlihatkan gejala kurang perhatian, hiperaktif, dan impulsif. ADHD gabungan merupakan subkelompok ADHD yang paling umum.

Pengobatan ADHD

Meskipun pengobatan tidak akan menyembuhkan ADHD, tapi pengobatan dapat sangat membantu mengatasi gejalanya. Pengobatan biasanya melibatkan pengobatan dan intervensi perilaku. Diagnosis dan pengobatan dini dapat memberikan perbedaan besar dalam hasil pengobatan.

Selain dengan pengobatan dokter dan juga terapis, Anda juga sebagai orang tua dapat menerapkan lima strategi perilaku untuk membantu mengelola ADHD anak Anda, berikut diantaranya yang dihimpun dari mayoclinichealthsystem.

1. Berikan Anak Pujian dan Hadiah Bila Mematuhi Aturan

Anak-anak dengan ADHD sering kali menerima dan mengharapkan kritikan lebih banyak daripada anak-anak lainnya. Hal ini benar-benar dapat memengaruhi harga diri yang membuat mereka sedih.

Terkadang, Anda mungkin harus benar-benar mencari perilaku yang baik, tetapi Anda harus memuji perilaku yang baik setidaknya lima kali lebih sering daripada mengkritik perilaku yang buruk.

2. Berikan Arahan atau Perintah yang Jelas dan Efektif

Lakukan kontak mata atau sentuh lengan atau bahunya dengan lembut untuk menarik perhatiannya. Berikan langkah-langkah singkat dan sederhana serta perintah singkat yang langsung ke intinya, bukan arahan ganda atau pernyataan dan pertanyaan bertele-tele.

3. Bangun Kebiasaan Sehat

Jika anak Anda sedang mengonsumsi obat, obat tersebut harus diminum sesuai resep. Hubungi penyedia layanan kesehatan anak Anda jika timbul masalah. Pastikan anak Anda cukup tidur, mengonsumsi makanan seimbang yang terdiri dari tiga kali makan, camilan, dan cairan yang cukup setiap hari.

Kemudian luangkan waktu untuk memiliki kesempatan berolahraga setiap hari. Kebiasaan sehat ini akan membantu anak Anda merasa lebih baik dan membantu meminimalkan gejala ADHD.

4. Kembangkan Rutinitas Mengenai Pekerjaan Rumah dan Tugas

Bekerjasamalah untuk membuat daftar periksa tentang apa yang perlu dilakukan terkait tugas harian, persiapan tidur dan sekolah agar anak Anda dapat merujuknya saat ia selesai mengerjakan tugas.

Dorong anak Anda untuk menggunakan agenda harian sehingga ia mengetahui semua tugas pekerjaan rumah. Tetapkan waktu dan lokasi yang pasti untuk mengerjakan pekerjaan rumah, dan gunakan pengatur waktu untuk mengingatkannya

5. Bantu Anak Anda Membangun Hubungan Sehat, Keterampilan Sosial yang Kuat dan Memelihara Persahabatan

Jadilah panutan yang baik dalam hal perilaku yang Anda ingin anak Anda terapkan. Sisihkan waktu khusus tiga hingga lima hari seminggu bersama anak Anda yang bebas konflik dan tidak melibatkan layar gadget untuk membantu menjaga hubungan orang tua-anak yang kuat.

Bantu anak Anda mengembangkan setidaknya satu persahabatan dekat. Untuk anak-anak yang lebih kecil, orang tua mungkin perlu memimpin untuk mengatur acara bermain atau melibatkan anak-anak dalam kegiatan yang melibatkan anak-anak seusianya. Dan dapatkan juga kiat untuk membantu anak Anda mengembangkan keterampilan sosial.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Life30 Oktober 2024, 13:30 WIB

6 Mitos Gedung Sate Bandung: Cerita Neng Siti Hingga Lorong Bawah Tanah

Gedung Sate sendiri adalah salah satu bangunan kolonial yang paling ikonik di Bandung dan sekarang berfungsi sebagai kantor gubernur Jawa Barat serta museum.
Gedung Sate Bandung yang Menyimpan Banyak Kisah Misteri. Foto: IG/@gedungsate
Sukabumi Memilih30 Oktober 2024, 13:09 WIB

PHK, Pengangguran dan Kemiskinan: Tantangan Calon Pemimpin Baru di Sukabumi

Calon pemimpin wilayah terluas se Jawa Bali yang saat ini tengah berkompetisi di pilkada 2024, wajib punya program kerja mumpuni untuk mengatasi tiga masalah sosial dan ekonomi ini.
Ilustrasi antrian pencari kerja. PHK pengangguran dan kemiskinan (Sumber: istimewa)
Food & Travel30 Oktober 2024, 13:00 WIB

Pulau Peucang Pandeglang, Wisata Alam Eksotis di Ujung Kulon Banten

Pulau Peucang menjadi surga bagi para pecinta alam, penyelam, dan wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang autentik.
Pulau Peucang, sebuah pulau kecil yang terletak di Taman Nasional Ujung Kulon, Banten. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id).
Internasional30 Oktober 2024, 12:30 WIB

Wabah Menari Frau Troffea 1518: 400 Orang Joget Kejang Diduga Keracunan Jamur

Wabah Menari 1518 adalah salah satu peristiwa misterius dalam sejarah yang mengundang banyak teori dan interpretasi.
Ilustrasi. Wabah Menari Frau Troffea 1518: 400 Orang Joget Kejang Diduga Keracunan Jamur. (Sumber : Ist)
Sukabumi30 Oktober 2024, 12:08 WIB

Operasi Lodaya 2024: Mobil Wara-wiri Disita Polres Sukabumi, Alasannya Berubah Bentuk dan Keamanan

Wara-wiri adalah kendaraan pribadi yang dimodifikasi untuk menarik minat wisatawan.
Mobil wara-wiri yang dirazia dan disita Satlantas Polres Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Bola30 Oktober 2024, 12:00 WIB

Persib Bandung vs Semen Padang Tanpa Penonton, Dedi Kusnandar Incar 3 Poin!

Persib Bandung bertekad pertahankan catatan tak terkalahkan saat menjamu Semen Padang di Liga 1 pekan ke-10.
Dua pemain Persib, Tryronne Del Pino dan Dimas Drajad dibayangi pemain Persija di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Senin, 23 September 2024. (Sumber : PERSIB.co.id/Sutanto Nurhadi Permana)
Sukabumi Memilih30 Oktober 2024, 11:46 WIB

Hanya Tampilkan C1, Perubahan Sirekap di Pilkada Sulitkan Publik Awasi Kecurangan

Perubahan tampilan ini berbeda dengan Pemilu 2024.
(Foto Ilustrasi) KPU RI mengubah portal Sirekap untuk Pilkada 2024. | Foto: Istimewa
Entertainment30 Oktober 2024, 11:45 WIB

Kasusnya Masih Berlanjut, Pratiwi Noviyanthi Tegaskan Uang Donasi Agus Salim Masih Utuh

Konflik antara Pratiwi Noviyanthi dengan Agus Salim perihal uang donasi senilai Rp. 1,5 miliar yang diduga digunakan untuk melunasi hutang Agus masih berlanjut.
Kasusnya Masih Berlanjut, Pratiwi Noviyanthi Tegaskan Uang Donasi Agus Salim Masih Utuh (Sumber : Youtube | Denny Sumargo)
Life30 Oktober 2024, 11:08 WIB

SENAPADMA 2024: Pentingkah Sex Education di Sekolah Dasar?

Diskusi ilmiah yang digagas Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Nusa Putra University melalui Nusa Putra Global (NUTRAL).
Dr Fikriyah MA narasumber dalam Seminar Nasional Pendidikan Dasar dan Menengah atau SENAPADMA 2024 (Sumber: dok nusa putra)
Life30 Oktober 2024, 11:00 WIB

7 Cara Menghindari Ghibah, Hindari Topik Pembicaraan Tentang Keburukan Orang Lain!

Saat satu orang mulai masuk ke topik ghibah, yang lain bisa mengingatkan dengan baik agar percakapan tidak berlanjut ke arah negatif.
Ilustrasi. Cara Menghindari Ghibah, Hindari Topik Pembicaraan Tentang Keburukan Orang Lain (Sumber : Pexels/Kaboompics.com)