SUKABUMIUPDATE.com - UPTD Penunjang Kesehatan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Sukabumi yang memiliki dua layanan yaitu Home Care dan Ambulans SIGAP, pada semester pertama (I) 2024 telah melayani lebih dari seribu pasien.
Kepala Dinkes Kota Sukabumi Dr. Reni R Muthmainnah, M.Kes pada Senin, 8 Juli 2024, menyebutkan pada periode tersebut Ambulans SIGAP telah melakukan 482 kali layanan dengan rata-rata jumlah layanan per bulan antara 60 hingga 70 kali.
Sementara Home Care pada semester pertama 2024 telah menjangkau 750 pasien. Menurut Reni, tingginya jumlah layanan yang dilakukan selama periode ini menandakan masyarakat telah merasakan manfaat kedua layanan yang menjadi program unggulan Dinkes Kota Sukabumi.
“Pengguna Ambulans SIGAP dari 2019 hingga 2023 adalah 4.248 orang pasien. Layanan Home Care sepanjang 2023 melakukan 10.453 pelayanan," katanya.
Baca Juga: Terus Siapkan Implementasi KRIS-JKN, Dinkes Monev ke RS di Kota Sukabumi
Reni mengungkapkan bahwa dalam mempercepat penanganan kasus kegawatdaruratan, Dinkes melahirkan inovasi yaitu pembentukan Tim Relawan Penanganan Emergency yang beranggotakan para kader Posyandu. Tim ini memiliki beberapa fungsi, salah satunya mempercepat proses layanan yang dibutuhkan pasien kegawatdaruratan.
“Kami membuat inovasi yaitu Tim Relawan Penanganan Emergency. Ini merupakan kader Posyandu yang bertugas mengidentifikasi potensi kegawatdaruratan, kemudian untuk mempersingkat proses pelayanan, sehingga respons cepat bisa dilakukan melalui tim ini," katanya. (ADV)
Sumber: Website Pemkot Sukabumi
