Ingin Memulai Puasa Intermitten? Begini Trips dan Triknya Bagi Pemula

Sabtu 29 Juni 2024, 20:45 WIB
Ilustrasi - Bagi pemula, sebaiknya ketahui dulu tips dan trik puasa intermiten yang benar. (Sumber : Freepik/@freepik).

Ilustrasi - Bagi pemula, sebaiknya ketahui dulu tips dan trik puasa intermiten yang benar. (Sumber : Freepik/@freepik).

SUKABUMIUPDATE.com - Bagi Anda yang baru ingin memulai puasa intermiten atau Intermitten Fasting (IF), sebaiknya lakukan pencarian informasi lebih lanjut sebelum melakukannya.

Apalagi bagi Anda yang sebelumnya tidak tahu dengan istilah puasa intermiten. Mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya tentang metode diet yang satu ini merupakan hal yang bijak.

Mengutip dari laman watsons, belakangan ini Intermittent Fasting menjadi tren pola makan yang paling hot. Puasa intermiten melibatkan bersepeda antara periode puasa dan makan.

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat kesehatan yang signifikan seperti penurunan berat badan dan mengatasi diabetes tipe 2 jika Anda melakukan Intermitten Fasting dengan benar.

Ada banyak cara untuk melakukan puasa intermiten, yang semuanya didasarkan pada pengaturan waktu makan dan puasa yang teratur. Cara kerjanya adalah dengan memperpanjang periode puasa saat tubuh telah membakar kalori yang dikonsumsi selama makan terakhir dan mulai memecah lemak dan membakar kalori.

Bagi pemula, ada tips dan trik agar puasa intermiten bisa berjalan sesuai target yang ingin dicapai. Tentu dengan penuh konsistensi dan komitmen, semua metode akan bisa dilakukan.

Tips & Trik Puasa Intermiten Bagi Pemula

Mengikuti metode makan untuk membatasi jumlah waktu makan dan kalori bisa jadi sulit. Berikut ini beberapa tips dan trik untuk membantu Anda mematuhi jadwal makan dan menahan rasa lapar saat berpuasa.

1. Mulailah dari puasa 12 jam, kemudian perlahan-lahan beralih ke puasa 16 jam

2. Secara bertahap dorong sarapan Anda ke jam 12 atau 1 siang

3. Minum kopi atau banyak air membantu mengendalikan nafsu makan

4. Cobalah untuk makan lebih banyak protein, dan lemak sehat yang dapat membantu merasa kenyang lebih lama

5. Tidur malam cukup, yaitu 7-8 jam

6. Aktivitas intensitas sedang 30 menit sehari membantu meningkatkan metabolisme

7. Jangan makan terlalu banyak atau terlalu sedikit, gunakan Kalkulator TDEE untuk melacak berapa banyak kalori yang Anda butuhkan setiap hari.

Puasa intermiten dapat membantu menurunkan berat badan dan lemak perut tanpa membatasi asupan kalori. Intermitten Fasting juga dapat menurunkan gula darah, mengurangi resistensi insulin, menurunkan kolesterol jahat LDL yang melindungi terhadap diabetes tipe 2, dan mencegah penyakit jantung.

Beberapa hasil penelitian menunjukkan bahwa puasa intermiten dapat mengurangi peradangan dan mencegah penyakit kronis. Namun, berbicara dengan ahli diet, dokter ataupun profesional kesehatan lebih disarankan sebelum melakukan Intermitten Fasting.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Nasional23 Februari 2025, 13:22 WIB

Termasuk di Cibeas Sukabumi, Daftar 125 Titik Rukyatul Hilal Awal Ramadan 1446 H

Salah Satunya di POB Cibeas Sukabumi, Kemenag Pantau Hilal di 125 Titik Rukyatul Hilal untuk mengetahui Awal Ramadan 1446 H.
Rukyatul Hilal awal Syawal 1445 H/2024 M di Pusat Observasi Bulan atau POB Cibeas Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Life23 Februari 2025, 12:00 WIB

Negara Perak Penerus Pajajaran, Sejarah Kerajaan Sumedang Larang di Jawa Barat

Prabu Geusan Ulun menerima pusaka Pajajaran dan dinobatkan sebagai Raja Sumedang Larang.
Ilustrasi. Kerajaan Islam Sumedang Larang diyakini sebagai leluhur Suku Sunda dan memiliki pengaruh yang signifikan dalam perkembangan budaya di Jawa Barat. (Sumber : AI)
Sukabumi23 Februari 2025, 11:44 WIB

Kronologi Meninggalnya Ketua PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Menurut Keluarga

Ketua PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi diketahui memiliki riwayat penyakit jantung.
Sosok almarhum Dedi Damhudi. (Sumber Foto: Dok. Pribadi)
Kecantikan23 Februari 2025, 11:00 WIB

Perawatan di Rumah Ala Salon, Ini 6 Manfaat Hair Mask untuk Kesehatan Rambut

Hair mask menjadi salah satu produk perawatan rambut yang penting.
Ilustrasi. Treatment di Rumah. Hair mask mengandung bahan-bahan yang kaya nutrisi, seperti vitamin, protein, dan minyak alami. (Sumber : Freepik/@freepik)
Food & Travel23 Februari 2025, 10:34 WIB

Keajaiban Bongkahan Batu di Curug Sodong Sukabumi: Tak Goyah Meski Diterjang Banjir dan Longsor

Bongkahan batu ini bukan hanya menjadi ciri khas Curug Sodong Sukabumi, tetapi juga menambah nilai mistis dan keunikan bagi wisatawan yang datang.
Bongkahan batu yang menempel di ujung Curug Sodong Sukabumi. (Sumber : SU/Ragil)
Bola23 Februari 2025, 10:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga PSM Makassar vs Persija Jakarta akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 09:44 WIB

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki Sampaikan Duka Cita Mendalam atas Wafatnya Dedi Damhudi

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki turut mendoakan almarhum Dedi Damhudi husnul khatimah dan memperoleh tempat terbaik di sisi Allah.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki.(Sumber Foto: istimewa)
Produk23 Februari 2025, 09:26 WIB

Harga Sejumlah Bahan Pokok di Pasar Cicurug Sukabumi Naik Jelang Ramadan 2025

Kepala UPTD Pasar Semi Modern Cicurug, Eman Sulaeman, menyatakan bahwa secara umum harga bahan pokok masih tergolong stabil meskipun ada beberapa kenaikan.
Harga sejumlah bahan pokok penting di Pasar Semi Modern Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadan. (Sumber : SU/Ibnu)
Arena23 Februari 2025, 09:11 WIB

2 Pesilat Cilik Asal Purabaya Sukabumi Raih Prestasi di Kejuaraan Wilayah 3 Championship 2025

Kepala SDN 2 Purabaya, Rusli Fahmi, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian kedua siswanya tersebut.
Dua pesilat cilik asal Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi raih medali di Kejuaraan Pencak Silat Wilayah 3 Championship 2025 (Sumber Foto: Istimewa)
Sehat23 Februari 2025, 09:00 WIB

Saraf Kejepit: Penyebab, Gejala dan 5 Ramuan Herbal untuk Mengobatinya

Saraf kejepit, adalah kondisi yang terjadi ketika bantalan antar tulang belakang (cakram intervertebralis) mengalami kerusakan atau bergeser, sehingga menekan saraf di sekitarnya
Ilustrasi - Penyebab, Gejala, dan Pengobatan saraf Kejepit dengan Ramuan Herbal. (Sumber : Freepik.com).