7 Perubahan Gaya Hidup untuk Sakit Maag, Dijamin Efektif dan Bermanfaat

Kamis 27 Juni 2024, 09:00 WIB
Ilustrasi - Mengubah gaya hidup adalah langkah penting dalam mengelola dan mengobati sakit maag (Sumber : Freepik.com/@Lifestylememory)

Ilustrasi - Mengubah gaya hidup adalah langkah penting dalam mengelola dan mengobati sakit maag (Sumber : Freepik.com/@Lifestylememory)

SUKABUMIUPDATE.com - Perasaan tidak enak dari makanan yang Anda konsumsi terasa kembali ke tenggorokan Anda. Sensasi terbakar yang tidak nyaman, bahkan menyakitkan di dada Anda, itulah sakit maag telah kembali.

Sakit maag, perasaan yang dirasakan saat isi perut kembali naik ke kerongkongan menuju mulut, merupakan hal yang lumrah dialami. Sakit maag disebabkan oleh isi lambung yang asam berpindah ke kerongkongan. Hal ini mengakibatkan iritasi dan kerusakan pada lapisan esofagus.

Cara terbaik untuk menghindari ketidaknyamanan mulas adalah dengan mencegahnya. Perubahan gaya hidup adalah cara efektif yang membawa perubahan besar:

1. Hindari Makanan Pemicu

Makanan pedas, asam, berlemak, serta kafein dan cokelat dapat memicu gejala maag. Hindari makanan yang memicu gejala maag Anda. Catat makanan yang Anda konsumsi dan reaksi tubuh terhadapnya.

2. Menurunkan Berat Badan

Kelebihan berat badan dapat meningkatkan tekanan pada perut, yang dapat menyebabkan asam lambung naik ke kerongkongan. Lakukan diet sehat dan olahraga teratur untuk mencapai berat badan yang sehat.

3. Hindari Makan Larut Malam

Makan terlalu dekat dengan waktu tidur dapat menyebabkan refluks asam karena tubuh tidak memiliki cukup waktu untuk mencerna makanan sebelum berbaring. Usahakan untuk makan malam setidaknya 2-3 jam sebelum tidur.

4. Tinggikan Tempat Tidur

Tidur dengan kepala lebih tinggi dari perut dapat membantu mencegah asam lambung naik ke kerongkongan. Gunakan bantal tambahan atau penyangga untuk mengangkat kepala tempat tidur Anda.

5. Hindari Alkohol dan Tembakau

Alkohol dan tembakau dapat merusak lapisan lambung dan meningkatkan produksi asam lambung. Hindari konsumsi alkohol dan merokok untuk mengurangi risiko iritasi lambung.

6. Kenakan Pakaian yang Lebih Longgar

Pakaian yang ketat dapat menekan perut dan meningkatkan risiko refluks asam. Pilih pakaian yang longgar dan nyaman, terutama di sekitar perut.

7. Mengurangi Stres

Stres dapat meningkatkan produksi asam lambung dan memperburuk gejala maag. Gunakan teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, latihan pernapasan, atau aktivitas fisik untuk mengelola stres.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)
Sehat22 Februari 2025, 19:30 WIB

Mengenal Maskne: Ketahui Penyebab dan 7 Masalah Kulit Akibat Penggunaan Masker

Maskne adalah masalah kulit yang umum terjadi akibat penggunaan masker secara terus-menerus.
Ilustrasi berbagai permasalahan kulit akibat penggunaan masker wajah (Sumber: Freepik/@freepik)
Sehat22 Februari 2025, 19:10 WIB

Mengenal Maskne: Siapa yang Lebih Berisiko dan 5 Cara Efektif Mengatasinya

Maskne adalah tantangan kulit yang bisa dialami siapa saja, tetapi dengan perawatan yang tepat, masalah ini dapat dikelola.
Ilustrasi cara efektif mengatasi maskne (Sumber: Freepik/@rawpixel.com)
Film22 Februari 2025, 19:00 WIB

Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025

Platform Disney+ Hotstar telah resmi mengumumkan daftar drama korea terbaru yang bakal tayang selama tahun 2025. Bahkan, beberapa di antaranya akan segera tayang.
Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025 (Sumber : Instagram/@disneypluskr)
Sukabumi22 Februari 2025, 18:52 WIB

Momen Langka Keakraban Dua Kepala Daerah Sukabumi Disorot Aktivis, Beri Catatan Soal Kolaborasi

Ayep Zaki mengaku ia bersama Asep Japar hanya melangsungkan obrolan ringan.
Bupati Sukabumi Asep Japar dan Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki. | Foto: Istimewa
Sehat22 Februari 2025, 18:50 WIB

6 Tips Mudah Perawatan Kulit untuk Menghindari Maskne

Maskne mungkin menjadi tantangan baru dalam perawatan kulit, tetapi dengan kebiasaan yang benar, Anda bisa mencegahnya. Pilih masker yang nyaman, jaga kebersihan masker, dan berikan waktu bagi kulit untuk beristirahat.
Ilustrasi tips mudah merawat kulit untuk menghindari maskne (Sumber: Freepik/@diana.grytsky)
Sukabumi22 Februari 2025, 18:44 WIB

Motif Warisan Muncul di Balik Pembunuhan Tragis Kakak oleh Adik di Sukabumi

F menghabisi nyawa kakaknya menggunakan pedang jenis samurai katana.
Keranda jenazah Hendra (55 tahun) di RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi. | Foto: SU/Asep Awaludin
Nasional22 Februari 2025, 18:29 WIB

Diperiksa Propam, 4 Polisi Diduga Menekan Band Sukatani untuk Tarik Lagu Kritik

Polda Jawa Tengah memeriksa empat polisi yang diduga menekan Band Sukatani hingga menarik lagu kritik mereka, Bayar, Bayar, Bayar. Polri membantah intervensi, sementara publik menyoroti kebebasan berekspresi.
Band Sukatani saat tampil di atas panggung, dikenal dengan gaya bermusik punk dan kritik sosial dalam lirik lagunya. (Sumber : Instagram/@sukatani.band)