SUKABUMIUPDATE.com - Koreng di kepala sering kali menjadi masalah kulit yang menyebabkan ketidaknyamanan dan dapat mempengaruhi kualitas hidup seseorang.
Koreng di kepala dapat disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari kondisi kulit yang kering hingga infeksi jamur atau masalah dermatologis lainnya.
Memahami penyebab koreng di kepala penting untuk menentukan pengobatan yang tepat dan mencegah kemungkinan kambuhnya kondisi ini.
Gejala seperti bersisik, kemerahan, dan rasa gatal dapat menjadi tanda-tanda adanya koreng di kepala yang perlu segera ditangani. Sebagaimana mengutip dari Alodokter, berikut merupakan penyebab koreng di kepala:
Baca Juga: Kendaraan Dialihkan ke Sukabumi, Sederet Fakta Kericuhan Penertiban Kios di Puncak
1. Kekurangan Kelembapan Kulit Kepala
Korengan di kepala sering kali disebabkan oleh kekurangan kelembaban pada kulit kepala. Hal ini dapat dipicu oleh cuaca yang kering atau penggunaan produk perawatan rambut dengan kandungan bahan kimia keras, sehingga menghilangkan minyak alami kulit kepala.
2. Dermatitis Kontak
Dermatitis kontak adalah kondisi di mana kulit kepala meradang karena terpapar zat tertentu yang menyebabkan reaksi alergi. Kontak dengan zat-zat alergen ini dapat menghasilkan korengan pada kulit kepala sebagai respons tubuh terhadap zat yang mengiritasi kulit.
Baca Juga: 6 Kebiasaan Ini yang Meningkatkan Lonjakan Gula Darah, Bukan Hanya Makanan Manis!
3. Psoriasis
Psoriasis adalah penyakit kulit kronis yang dapat menyebabkan kulit kepala menjadi menebal, bersisik, dan terasa gatal. Pada beberapa kasus, psoriasis dapat menyebabkan korengan yang terbentuk akibat peradangan kronis pada kulit kepala.
4. Tinea Capitis
Tinea capitis adalah infeksi jamur pada kulit kepala yang umumnya terjadi pada anak-anak. Infeksi ini dapat menyebabkan kulit kepala mengalami bercak, bersisik, kemerahan, dan terbentuknya korengan. Penularan terjadi melalui kontak langsung atau penggunaan barang-barang pribadi bersama.
Baca Juga: Simpel, Ini 5 Resep Menu Makan Pagi Ramah Asam Urat dan Cara Membuatnya
Dermatitis seboroik adalah kondisi yang menyebabkan kulit kepala menghasilkan minyak berlebihan, bersisik, dan berketombe. Kondisi ini dapat memicu terbentuknya korengan di kulit kepala karena peradangan yang terjadi pada folikel rambut dan kelenjar minyak.
Penyebab-penyebab di atas dapat berkontribusi pada munculnya korengan di kepala dan mempengaruhi kesehatan kulit kepala secara keseluruhan. Identifikasi penyebabnya penting untuk menentukan pengobatan yang tepat dan mencegah kambuhnya kondisi ini.