9 Makanan yang Layak Ditambahkan ke Menu Mingguan Penderita Diabetes

Jumat 21 Juni 2024, 13:00 WIB
Ilustrasi - Makanan tertentu sangat dianjurkan untuk dimasukan kedalam menu mingguan bagi penderita diabetes. (Sumber : pexels.com/@RASUL YARICHEV).

Ilustrasi - Makanan tertentu sangat dianjurkan untuk dimasukan kedalam menu mingguan bagi penderita diabetes. (Sumber : pexels.com/@RASUL YARICHEV).

SUKABUMIUPDATE.com - Hidup dengan diabetes bukan berarti mengikuti pola makan yang kaku. Faktanya, berbagai makanan padat nutrisi seperti sayuran, buah-buahan, biji-bijian, kacang-kacangan, produk susu rendah lemak, protein tanpa lemak, kacang-kacangan, dan lemak sehat, menjadi pilihan tepat.

Beberapa makanan tertentu juga menurut penelitian tidak hanya akan membuat Anda tetap sehat, namun juga menawarkan manfaat tambahan dalam hal pengelolaan glukosa dan masalah kesehatan terkait diabetes.

Berikut ada beberapa makanan yang layak ditambahkan ke menu mingguan Anda jika Anda menderita diabetes, dihimpun dari berbagai sumber.

Baca Juga: 5 Langkah Efektif untuk Mengatasi Lonjakan Gula Darah Setelah Makan

1. Blueberry

American Diabetes Association menyebut blueberry sebagai makanan super. Buah kecil berwarna biru ini mengandung antioksidan dalam jumlah besar dan karbohidrat kaya serat yang memicu respons glikemik lebih rendah dibandingkan banyak buah lainnya.

Selain itu, penelitian menunjukkan bahwa menjadikan blueberry, stroberi, atau buah beri lainnya sebagai bagian rutin dari diet Anda dapat meningkatkan resistensi insulin . Hal ini berpotensi mengurangi risiko terkena diabetes pada mereka yang memiliki pra-diabetes atau riwayat keluarga, dan dapat meningkatkan resistensi dan pengelolaan insulin pada mereka yang sudah terdiagnosis.

2. Kacang

Tinggi serat, kacang hitam, buncis, dan kacang-kacangan lainnya merupakan sumber protein dan karbohidrat yang lambat dicerna. Kombinasi ini menawarkan manfaat jangka pendek dengan membuat perut Anda kenyang dan mencegah lonjakan gula darah secara tiba-tiba, namun tampaknya juga memiliki manfaat jangka panjang.

Baca Juga: 5 Kebiasaan Cara Makan yang Meningkatkan Lonjakan Gula Darah

3. Sayuran Berdaun Hijau

Mengkonsumsi sayuran non-tepung adalah cara yang baik untuk menambahkan lebih banyak makanan ke piring Anda tanpa menambah banyak kalori atau karbohidrat. Dan sayuran hijau adalah beberapa sayuran rendah karbohidrat terbaik untuk ditambahkan bagi mereka yang mengelola diabetes.

Sayuran hijau seperti bayam, kangkung, selada, dan sayuran hijau lainnya kaya akan beta-karoten dan vitamin C, dua antioksidan yang dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung dan kondisi mata, seperti katarak dan degenerasi makula.

Mereka juga kaya akan magnesium yang dikaitkan dengan penurunan risiko diabetes tipe 2. Faktanya, sebuah penelitian tahun 2010 menemukan bahwa individu yang mengonsumsi lebih banyak sayuran berdaun hijau memiliki penurunan risiko terkena diabetes secara signifikan.

Baca Juga: 6 Panduan Makan Karbohidrat Bagi Penderita Diabetes Tanpa Khawatir Lonjakan Gula Darah

4. Kacang Almond dan Kenari

Butuh camilan cepat? Ambil segenggam almond, kenari, atau kacang pohon lainnya. Kombinasi serat, protein, dan lemak memperlambat penyerapan sejumlah kecil karbohidrat dalam kacang-kacangan untuk mencegah lonjakan gula darah.

Beberapa penelitian bahkan mengaitkan konsumsi kacang secara teratur dengan penurunan kadar glukosa darah puasa, peningkatan resistensi insulin, dan peningkatan kadar A1c.

5. Yoghurt Yunani

Masih banyak yang belum kita ketahui tentang kesehatan usus, namun jelas bahwa menjaga beragam pasokan bakteri baik di saluran pencernaan adalah komponen kunci untuk tetap sehat, bahkan membantu mengelola diabetes.

Baca Juga: 10 Kebiasaan Gaya Hidup Ini Ampuh Mencegah Lonjakan Gula Darah

Menurut sebuah studi tahun 2017 yang mengumpulkan hasil dari 12 uji coba penelitian, mengonsumsi probiotik secara teratur dikaitkan dengan kadar HgbA1c yang lebih rendah dan glukosa darah puasa pada penderita diabetes tipe 2.

Pilih yogurt Yunani karena kadar proteinnya lebih tinggi, dan yogurt biasa untuk menghindari tambahan gula. Kemudian tambahkan buah atau kacang segar untuk sedikit rasa manis dan renyah.

6. Jeruk

Bagian jeruk yang berair mungkin tampak terlalu manis untuk memberikan manfaat, apalagi menyehatkan, jika mencoba mengatur kadar gula darah. Namun, jeruk sebenarnya dianggap sebagai makanan rendah glikemik karena kandungan serat larutnya, menjadikannya pilihan buah yang baik bagi penderita diabetes tipe 2.

Baca Juga: 5 Langkah Efektif untuk Mengatasi Lonjakan Gula Darah Setelah Makan Siang

Namun ini berarti kuncinya adalah memakan buahnya, daripada meminum jusnya. Selain itu, jeruk dan buah jeruk lainnya merupakan sumber antioksidan vitamin C dan folat yang baik, serta potasium yang membantu menjaga tekanan darah.

7. Ikan

Usahakan untuk makan 8 hingga 12 ons ikan setiap minggu, terutama ikan air dingin yang tinggi lemak baik, seperti salmon, trout, sarden, dan mackerel. Mereka juga merupakan sumber protein dan asam lemak omega-3 yang baik.

Kebanyakan orang tidak memenuhi jumlah omega-3 yang dibutuhkan, dan asam lemak ini memainkan peran penting dalam mencegah penyakit jantung.

Baca Juga: 8 Cara Memasak Nasi Bebas Pati untuk Penderita Diabetes Agar Gula Darah Aman

8. Gandum

Oat adalah biji-bijian yang dapat membuat Anda tetap bertenaga di pagi hari, serta membantu mengelola kadar gula darah dan mengurangi risiko penyakit jantung.

Pada tahun 2015, para peneliti mengumpulkan hasil dari 16 penelitian yang meneliti pengaruh oat terhadap berbagai tindakan kesehatan khususnya pada penderita diabetes tipe 2.

Ringkasan mereka menunjukkan bahwa makan oat secara teratur dikaitkan dengan penurunan signifikan kadar HghA1c, kolesterol total, dan LDL, serta sedikit penurunan berat badan dan penurunan trigliserida.

9. Minyak Zaitun Ekstra

Diabetes meningkatkan risiko seseorang terkena penyakit jantung dan stroke. Ini berarti mengganti lebih sedikit lemak jenuh dan lemak trans (sering ditemukan pada daging berlemak tinggi, produk hewani, dan makanan olahan) dengan sumber lemak dan minyak tak jenuh yang lebih sehat sangatlah penting.

Alpukat, kacang-kacangan, dan banyak minyak goreng seperti zaitun, wijen, dan kanola terutama mengandung lemak tak jenuh. Namun minyak zaitun extra-virgin mungkin salah satu yang terbaik.

Alasannya adalah karena mengandung senyawa yang disebut oleocanthal yang memiliki efek anti-inflamasi, dan mengurangi peradangan penting bagi penderita diabetes karena menurunkan risiko komplikasi diabetes seperti neuropati.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tanpa Izin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara