SUKABUMIUPDATE.com - Saat tidur malam hari, kebanyakan penderita asam urat akan merasakan nyeri asam urat kambuh dan menyiksa sehingga mengganggu jam istirahat mereka.
Hal ini tentu berpengaruh terhadap kesehatan tubuh secara keseluruhan, karena nyeri asam urat memang terasa sangat menyiksa jika sedang kambuh.
Tak jarang, nyeri asam urat yang mengganggu tidur malam hari itu, membuat penderitanya harus terjaga semalaman karena menahan rasa nyeri pada sendi mereka.
Tentu jika ada penyebab dan cara yang bisa diketahui, mungkin akan sangat membantu para penderita asam urat, agar lebih memperhatikan hal-hal yang bisa mengatasi nyeri asam urat ketika kambuh.
Baca Juga: 6 Kebiasaan Ini yang Meningkatkan Lonjakan Gula Darah, Bukan Hanya Makanan Manis!
Mengutip dari laman Prime Foot and Ankle, berbeda dengan kebanyakan kondisi, asam urat hampir selalu menyerang atau memburuk di malam hari. Saat bersiap-siap untuk tidur atau mencoba ingin tidur, tiba-tiba penderita asam urat bisa merasakan sakit yang berdenyut-denyut di jempol kaki atau persendian lainnya.
Bagi banyak orang, rasa sakitnya sangat parah sehingga mereka kesulitan untuk tidur, dan asam urat dapat membuat persendian menjadi peka bahkan pada sentuhan sekecil apa pun.
Itulah mengapa sangat penting mempelajari cara menghentikan sakit asam urat di malam hari. Ini tidak hanya akan mengurangi gejala parahnya, tetapi juga memberi tubuh istirahat yang sangat dibutuhkan.
Baca Juga: Kadar Gula Darah Terkendali, 4 Makanan Manis yang Aman Dikonsumsi Penderita Diabetes
4 Penyebab Asam Urat Kambuh di Malam Hari
Asam urat memang bisa kambuh kapan saja sepanjang hari, namun ada banyak alasan mengapa malam hari meningkatkan efek kadar asam urat yang ada, antara lain:
1. Dehidrasi. Dengan mengurangi volume darah, Anda meningkatkan konsentrasi asam urat. Banyak orang mengalami dehidrasi saat tidur, sehingga menyebabkan pembentukan kristal asam urat di persendian.
2. Tingkat kortison turun. Kortison adalah steroid alami yang bertanggung jawab untuk mengatasi peradangan. Pada siang hari, levelnya meningkat, tapi ketika malam hari atau mau tidur kortison menurun, sehingga dapat meningkatkan rasa sakit akibat peradangannya.
3. Perubahan pernapasan. Saat tidur, pola pernapasan melambat sehingga mengurangi kadar karbondioksida yang dihembuskan. Kadar ini meningkat dalam darah, memicu pembentukan kristal asam urat.
4. Mengurangi suhu tubuh. Tubuh menurunkan suhunya saat tidur, sehingga meningkatkan produksi kristal asam urat. Kita juga cenderung lebih menyukai ruangan yang lebih sejuk, dan ekstremitas kita adalah titik paling keren.
Baca Juga: 8 Tips Makan Malam yang Aman untuk Menjaga Kadar Gula Darah dan Contoh Menunya
4 Cara Mengatasi Asam Urat Kambuh di Malam Hari
Jika merasakan asam urat kambuh saat malam hari di waktu tidur, dan tidak ada obat medis yang dapat diminum. Maka penderita asam urat bisa melakukan hal berikut ini:
1. Angkat Kaki
Menopangkan kaki ke atas bantal atau guling bisa langsung meredakan nyeri asam urat. Dengan mengurangi sebagian aliran dan tekanan darah, ini meminimalkan gejala peradangan. Idealnya, kaki harus berada lebih atas daripada posisi jantung untuk meredakan pembengkakan dan nyeri.
2. Minum Obat Anti Inflamasi
Obat rumahan terbaik adalah obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID). NSAID, seperti ibuprofen atau naproxen, tersedia tanpa resep. Mereka menenangkan nyeri inflamasi, menghilangkan gejala asam urat.
Saat mengkonsumsi NSAID untuk asam urat kambuh, yang terbaik adalah mengkonsumsi dosis yang dianjurkan pada interval tertentu. Dengan begitu, tubuh tidak bereaksi terhadap rasa sakit tersebut tetapi mencegahnya.
3. Oleskan Es
Es adalah pengobatan yang efektif untuk pembengkakan dan nyeri. Ini akan menenangkan persendian yang pegal dan bengkak. Penderita asam urat tidak boleh mengoleskan es langsung ke kulit. tapi dengan cara bungkus es menggunakan handuk atau gunakan kompres es. Tempelkan hanya untuk jangka waktu singkat 20 menit.
Baca Juga: 5 Olahan Daging Lebaran yang Sebaiknya Tidak Dimakan Penderita Gula Darah Tinggi
4. Minum Air
Jika dehidrasi merupakan faktor utama serangan asam urat di malam hari, minum cairan ekstra sebelum tidur dapat membantu. Berhati-hatilah dengan apa yang diminum. Air akan meredakan rasa sakit dan meredakan nyeri asam urat, namun alkohol atau minuman manis hanya akan memperburuk rasa sakitnya.
Selain pengobatan instan tersebut, pengobatan asam urat jangka panjang dan perubahan gaya hidup akan memberikan dampak terbesar. Bersama-sama, keduanya dapat mengurangi keparahan dan frekuensi kambuhnya.
Mengetahui cara dalam mengatasi nyeri asam urat di malam hari ketika waktu tidur adalah dengan mengenali tanda-tanda kambuhnya agar bisa mengambil tindakan yang efektif. Mengangkat sendi, mengompres dengan es, minum air, dan minum obat semuanya hanya pengobatan jangka pendek.
Untuk jangka panjang, pengobatan dan perubahan gaya hidup akan mengurangi serangan asam urat di malam hari bahkan kapanpun, sehingga tidak perlu merasakan nyeri lagi.