10 Kebiasaan Gaya Hidup Ini Ampuh Mencegah Lonjakan Gula Darah

Rabu 19 Juni 2024, 17:30 WIB
Ilustrasi. Kebiasaan gaya hidup ini wajib diterapkan bagi penderita diabetes untuk mencegah lonjakan gula darah. Sumber: Freepik/freepik

Ilustrasi. Kebiasaan gaya hidup ini wajib diterapkan bagi penderita diabetes untuk mencegah lonjakan gula darah. Sumber: Freepik/freepik

SUKABUMIUPDATE.com - Siapa bilang menderita diabetes adalah akhir dari segalanya? Diabetes jika dikelola baik dengan perubahan gaya hidup yang sesuai, seseorang masih bisa menjalani hidup yang panjang, sehat, dan bahagia.

Namun diabetes merupakan penyakit kronis yang dapat menyebabkan berbagai komplikasi serius jika tidak dikelola dengan baik. Menjaga kadar gula darah dalam kisaran target dapat membantu mencegah komplikasi seperti penyakit jantung, stroke, kerusakan saraf, dan gagal ginjal.

Lalu bagaimana cara mengetahui apakah Anda menderita diabetes?

  • Kadar gula darah puasa (setelah makan) kisaran 99 mg/dL atau lebih rendah adalah normal dan ini berarti Anda berada dalam zona aman dan tidak mengidap diabetes
  • Kadar gula darah puasa ((setelah makan) 100 hingga 125 mg/dL menunjukkan Anda menderita pradiabetes, yang berarti Anda mungkin terkena diabetes di tahun-tahun mendatang dan memerlukan perubahan gaya hidup segera.
  • Kadar gula darah puasa (setelah makan) 126 mg/dL atau lebih tinggi menandakan Anda menderita diabetes dan penyakit ini harus dikelola dengan baik dengan perubahan gaya hidup yang tepat mulai dari pola makan hingga aktivitas fisik.

Baca Juga: 6 Kebiasaan Ini yang Meningkatkan Lonjakan Gula Darah, Bukan Hanya Makanan Manis!

Perubahan Gaya Hidup Bagi Penderita Diabetes

Dihimpun dari laman Hindustantimes, Kepala Ahli Diabetes di Pusat Spesialisasi Diabetes Dr. Mohan berbagi tips kebiasaan gaya hidup bagi mereka yang berjuang dengan masalah gula darah:

1. Pola Makan Sehat

Perubahan gaya hidup penting pertama yang harus dilakukan oleh penderita diabetes adalah pola makannya. Mereka harus mengisi piring mereka dengan makanan rendah GI (Indeks Glikemik) dan menghindari makanan yang dapat meningkatkan kadar gula darah. Dr Mohan mengatakan mengikuti diet sehat dengan banyak sayuran berdaun hijau dan beberapa buah-buahan bisa membantu.

2. Kurangi Karbohidrat

Meskipun karbohidrat merupakan bagian penting dari pola makan seimbang, penderita diabetes harus berhati-hati dengan jumlah dan jenis karbohidrat yang dikonsumsi.

Baca Juga: 5 Langkah Efektif untuk Mengatasi Lonjakan Gula Darah Setelah Makan Siang

Karbohidrat kompleks seperti quinoa, biji-bijian, beras merah, oat harus disertakan dalam makanan penderita diabetes, sambil melewatkan karbohidrat sederhana seperti sereal sarapan, makanan yang dipanggang, jus buah, dll.

Mengonsumsi karbohidrat sederhana dapat menyebabkan lonjakan gula darah dan memakannya lebih banyak dan mengurangi aktivitasnya. aktivitas fisik dapat menyebabkan hiperglikemia. Kurangi jumlah karbohidrat dalam makanan, baik itu nasi, gandum, atau bentuk karbohidrat lainnya.

3. Hindari Makanan dengan Indeks Glikemik Tinggi

Seperti yang harus Anda ketahui bahwa indeks glikemik (GI) adalah sistem penilaian untuk makanan yang mengandung karbohidrat. Makanan dengan GI tinggi adalah makanan yang meningkatkan kadar gula darah Anda dengan cepat.

Baca Juga: 8 Cara Memasak Nasi Bebas Pati untuk Penderita Diabetes Agar Gula Darah Aman

Sedangkan makanan dengan GI rendah adalah makanan yang membantu menstabilkan kadar gula darah Anda. Seperti roti, kentang, nasi putih, cookies mengandung GI tinggi dan harus dihilangkan dari pola makan penderita diabetes.

4. Makan Protein

Protein membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna, yang berarti penyerapan glukosa dalam aliran darah juga lambat. Hal ini memastikan Anda dapat terhindar dari lonjakan gula darah jika Anda menderita diabetes.

5. Lemak Sehat

Diabetes tidak harus menghindari semua lemak. Mereka harus mencari tahu sendiri sumber lemak sehat dan mengonsumsinya secara teratur untuk menstabilkan kadar gula darah. Minyak zaitun murni, alpukat, kacang-kacangan, biji-bijian merupakan sumber lemak sehat.

Baca Juga: 2 Cara Mudah Membuat Minuman Kayu Manis untuk Menurunkan Kadar Gula Darah

6. Olahraga

Jalan kaki, jogging, bersepeda, dan aktivitas fisik lainnya dapat menjaga kesehatan dan gula darah tetap terkendali. Seseorang harus mengembangkan rutinitas olahraga dan berjalan setidaknya 7000 langkah per hari. Namun, lebih dari 10.000 langkah sudah ideal.

7. Jangan Stres

Peningkatan tingkat stres dapat merusak kadar gula darah Anda. Selain pola makan yang baik, olahraga yang rutin, seseorang juga harus meluangkan waktu untuk Yoga, meditasi dan aktivitas relaksasi lainnya yang dapat mengurangi stres dan ketegangan pada tubuh.

8. Yoga

Yoga baik tidak hanya baik secara fisik tetapi juga membantu mencapai keseimbangan mental dan mencegah diabetes dan kondisi lainnya.

Baca Juga: 7 Cara Makan Nasi Putih Bagi Penderita Diabetes Agar Gula Darah Aman Terkendali

9. Mengecek Kadar Gula Darah Secara Teratur

Lakukan pemeriksaan rutin dengan dokter Anda. Mendiagnosis tahap awal pradiabetes akan membantu memulihkan kondisi dan mencegah perkembangan menjadi diabetes tipe 2.

10. Mengurangi Berat Badan

Jika kelebihan berat badan atau obesitas, cobalah mengurangi berat badan dengan pola makan, olahraga, dan disiplin diri.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tanpa Izin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara