SUKABUMIUPDATE.com - Mungkin terdengar sepele soal anggapan kesepian bisa memperburuk kesehatan bagi penderita diabetes, mengingat kondisinya jarang masuk dalam daftar pantangan umum yang harus dihindari.
Tetapi, inilah yang mesti diperhatikan oleh penderita diabetes, yaitu hal-hal kecil sekalipun, termasuk kesepian bisa berpengaruh signifikan jika disepelekan.
Tentu saja, hal ini akan membuat penderita diabetes penasaran, bagaimana mungkin hanya merasa kesepian bisa memperburuk penyakit yang dialaminya.
Faktanya, kesepian memang bisa menularkan energi buruk terhadap mental dan aktivitas fisik seseorang, sehingga dampaknya berbahaya.
Baca Juga: 11 Kebiasaan Orang Sukses di Pagi Hari yang Membuat Hidupnya Terlihat Sempurna
Lantas, bagaimana proses kesepian bisa memperburuk penderita diabetes?
Mengutip dari laman klikdokter, penting diketahui, bahwa tidak hanya asupan makanan dan minuman saja yang perlu diperhatikan. Namun, ketenangan pikiran, suasana hati, dan kedamaian jiwa perlu dirawat sebaik mungkin.
Sebab, orang yang mengalami kesepian rentan mengalami suasana yang buruk pada hati dan pikirannya, sehingga memicu gejala stres dan depresi.
Sedangkan stres sendiri bisa meningkatkan produksi hormon kortisol akibat tubuh berada dalam situasi fight-or-flight (respons tubuh saat menghadapi stres). Akibatnya, hormon kortisol akan mengalami lonjakan.
Lebih lanjut, ketika hormon kortisol melonjak, maka akan memicu resistensi insulin yang ujungnya akan meningkatkan kadar gula didalam darah penderita diabetes.
Tidak sampai disitu saja, kondisi diabetes akan semakin buruk pada sistem peradangan akibat stress yang dipicu kesepian.
Selain itu, stres juga akan menimbulkan produksi radikal bebas lebih banyak di dalam tubuh daripada antioksidan. Akibat dari itu, kondisi ini bisa saja merusak sel-sel sehat yang berujung peradangan kronis.
Baca Juga: Bebas Diabetes, 5 Rutinitas Sehat yang Bisa Menurunkan Kadar Gula Darah Tinggi
Penyakit Diabetes Juga Bikin Penderitanya Rentan Kesepian
Journal of International Medical Research tahun 2018 menjelaskan, penderita diabetes rentan membuat orang kesulitan menjalani aktivitas fisik dan sosial. Pada akhirnya, perasaan terisolasi di rumah ini akan menyebabkan stres.
Itu artinya, kesepian yang akut bisa menyebabkan diabetes semakin buruk. Sebaliknya, menderita diabetes juga memicu gejala stres.
Oleh karena itu, penderita penyakit ini dianjurkan untuk menjaga kesehatan mental agar tidak selalu mengalami cemas, gelisah, stres, hingga depresi. Guna kesehatan mental terjaga, maka sudah seharusnya pasien diabetes menerapkan gaya hidup sehat.
Adapun gaya hidup sehat itu, antara lain berolahraga rutin, berteman dengan orang yang beraura positif, mengatur pola makan, menghindari kebiasaan buruk, apalagi memang menjadi pantangan yang harus dijauhi penderita penyakit ini.
Sebab, kebiasaan sehat yang diterapkan akan membantu kadar gula darah normal, sehingga mencegah diabetes kambuh. Sementara itu, mengabaikannya akan menjadi penyebab lonjakan gula darah meningkat.