10 Makanan Karbohidrat dengan Indeks Glikemik Tinggi yang Picu Lonjakan Gula Darah

Jumat 14 Juni 2024, 09:00 WIB
Ilustrasi - Dengan memahami dan mengatur konsumsi makanan berdasarkan indeks glikemik, Anda dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil dan mendukung kesehatan jangka panjang. (Sumber : Freepik.com/@KamranAydinov).

Ilustrasi - Dengan memahami dan mengatur konsumsi makanan berdasarkan indeks glikemik, Anda dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil dan mendukung kesehatan jangka panjang. (Sumber : Freepik.com/@KamranAydinov).

SUKABUMIUPDATE.com - Indeks glikemik (GI) adalah ukuran yang menunjukkan seberapa cepat makanan yang mengandung karbohidrat meningkatkan kadar gula darah setelah dikonsumsi.

Makanan dengan indeks glikemik tinggi menyebabkan lonjakan cepat dalam kadar gula darah, sedangkan makanan dengan indeks glikemik rendah menyebabkan peningkatan yang lebih lambat dan stabil.

Indeks Glikemik Rendah dan Tinggi

Dikutip dari alodokter, tinggi rendahnya indeks glikemik suatu makanan terbagi menjadi tiga kelompok, yaitu:

  • Makanan dengan indeks glikemik rendah: kurang dari 55
  • Makanan dengan indeks glikemik sedang: 56–69
  • Makanan dengan indeks glikemik tinggi: lebih dari 70

Menjaga pola makan dengan menghindari atau membatasi konsumsi makanan dengan indeks glikemik tinggi dapat membantu mengontrol kadar gula darah, terutama bagi penderita diabetes atau mereka yang ingin menjaga kadar gula darah tetap stabil.

Karbohidrat Indeks Glikemik Tinggi

Berikut 10 makanan karbohidrat dengan indeks glikemik tinggi yang dapat menyebabkan lonjakan gula darah:

1. Roti Putih

Roti putih terbuat dari tepung terigu yang telah dihilangkan bekat dan dedaknya, sehingga kaya akan karbohidrat olahan dan memiliki indeks glikemik tinggi (sekitar 75). Hal ini berarti roti putih dapat dicerna dengan cepat oleh tubuh, menyebabkan lonjakan gula darah yang signifikan.

2. Nasi Putih

Nasi putih juga merupakan sumber karbohidrat olahan yang memiliki indeks glikemik tinggi (sekitar 76). Sama seperti roti putih, nasi putih dapat dicerna dengan cepat dan menyebabkan lonjakan gula darah.

3. Kue Beras

Kue beras terbuat dari tepung beras yang telah diolah, sehingga memiliki indeks glikemik tinggi (sekitar 70). Hindari kue beras putih dan pilihlah kue beras merah yang memiliki indeks glikemik lebih rendah.

4. Pancake

Pancake biasanya terbuat dari tepung terigu, gula, dan susu, sehingga memiliki indeks glikemik tinggi (sekitar 76). Hindari pancake dengan topping manis dan pilihlah topping yang lebih sehat seperti buah-buahan atau kacang-kacangan.

5. Kentang Panggang atau Tumbuk

Kentang yang diolah menjadi kentang panggang atau kentang tumbuk memiliki indeks glikemik yang lebih tinggi (sekitar 78) dibandingkan dengan kentang rebus (indeks glikemik 70). Hal ini karena proses memasak kentang dengan cara dipanggang atau ditumbuk dapat memecah pati menjadi gula yang lebih mudah dicerna.

6. Pisang yang Terlalu Matang

Pisang yang terlalu matang memiliki indeks glikemik yang lebih tinggi (sekitar 51 hingga 62) dibandingkan dengan pisang yang masih mentah (indeks glikemik 42). Hal ini karena pati dalam pisang berubah menjadi gula seiring dengan kematangannya.

7. Semangka

Semangka adalah buah yang kaya akan gula alami dan memiliki indeks glikemik tinggi (sekitar 76). Konsumsi semangka bagi penderita diabetes harus hati-hati dan diusahakan dihindari.

8. Minuman Bersoda

Minuman bersoda tidak mengandung karbohidrat, namun mengandung gula yang tinggi dan dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang signifikan. Hindari konsumsi minuman bersoda secara berlebihan dan pilihlah air putih atau teh tanpa gula sebagai alternatif.

9. Minuman Manis

Minuman manis seperti jus buah kemasan, teh manis, dan kopi susu manis juga mengandung gula yang tinggi dan dapat menyebabkan lonjakan gula darah. Pilihlah minuman yang lebih sehat seperti air putih, teh tanpa gula, atau kopi hitam tanpa gula.

10. Makanan Cepat Saji

Makanan cepat saji biasanya tinggi akan karbohidrat olahan, gula, dan lemak jenuh, sehingga memiliki indeks glikemik yang tinggi dan dapat menyebabkan lonjakan gula darah. Hindari konsumsi makanan cepat saji secara berlebihan dan pilihlah makanan yang lebih sehat dan bergizi.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat24 November 2024, 21:02 WIB

Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Gejala dan Penyebabnya

Tukak lambung atau yang juga dikenal sebagai tukak peptik diketahui sangat jarang terjadi pada anak-anak dibandingkan orang dewasa, tetapi ternyata hal ini terjadi lebih sering daripada yang dibayangkan.
Ilustrasi seorang anak menderita tukak lambung (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi24 November 2024, 20:23 WIB

10 Penumpang Terluka, Kronologi dan Dugaan Penyebab Bus Terguling di Lingsel Sukabumi

Berikut kronologi dan dugaan penyebab bus terguling di jalur Lingkar Selatan atau Lingsel Kota Sukabumi.
Bus yang terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi saat dievakuasi oleh mobil derek. (Sumber Foto: Istimewa)
Life24 November 2024, 20:00 WIB

3 Legenda Curug Sanghyang Taraje, Tapak Sangkuriang Hingga Tangga Menuju Kayangan

Konon, Sangkuriang ingin mengambil bintang untuk Dayang Sumbi, ibu yang sangat dicintainya. Untuk mencapai bintang, Sangkuriang melewati Curug Sanghyang Taraje, yang dianggap sebagai tangga menuju kayangan.
Curug Sanghyang Taraje. Foto: IG/smiling.westjava
Mobil24 November 2024, 19:26 WIB

Sejarah dan Kisah Angkutan Umum di Pajampangan Sukabumi

Keberadaan angkutan umum di wilayah Sukabumi Selatan tersebut sudah ada sekitar tahun 1921, dengan jurusan Soekaboemi-Soerade.
Angkutan umum pertama Surade-Sukabumi (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 19:05 WIB

Diduga Depresi, Lansia Asal Cidahu Sukabumi Tewas Tergantung di Rumah Kosong

Berikut kronologi dari keluarga terkait tewasnya lansia asal Cidahu Sukabumi yang ditemukan tergantung di dalam rumah kosong.
TKP pria lansia ditemukan tewas tergantung di Cidahu Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 19:00 WIB

Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Ketahui 4 Hal Berikut Ini!

Donor Jantung adalah orang yang memberikan jantungnya untuk transplantasi kepada penderita gagal jantung.
Ilustrasi. Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Perhatikan 4 Hal Berikut. (Sumber : Freepik/freepik)
Jawa Barat24 November 2024, 17:36 WIB

PLN UID Jabar Dukung Kegiatan Srikandi Movement: Peningkatan Kesehatan Ibu dan Anak

Kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pola hidup sehat, terutama bagi ibu dan anak.
Beragam kegiatan digelar dalam acara ini, salah satunya Lomba Mewarnai bagi anak-anak TK/PAUD se-Kabupaten Garut. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 17:16 WIB

Bus Terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi

Bus jurusan Sukabumi-Bekasi terguling di Jalur Lingkar Selatan (Lingsel) Warudoyong, Kota Sukabumi, Minggu sore (24/11/2024).
Kondisi bus terguling di Jalur Lingkar Selatan, Warudoyong, Kota Sukabumi, Minggu sore (24/11/2024). (Sumber Foto: Fikri)
Sukabumi24 November 2024, 17:09 WIB

Sosialisasi Empat Pilar di Sukabumi, Drh Slamet Bahas Kesadaran Bernegara

Slamet mengatakan masyarakat penting untuk ikut terlibat dalam proses demokrasi.
Drh Slamet menggelar sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Desa Tenjolaya, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Minggu (24/11/2024). | Foto: Istimewa
Musik24 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Number One Girl, Single Solo Rose BLACKPINK Setelah APT

Hingga Minggu, 24 November 2024, Official Music Video Lagu Number One Girl Rose BLACKPINK sudah ditonton lebih dari 20 juta kali dan disukai lebih dari 1.2 M pengguna YouTube.
Official Music Video Lagu Number One Girl Rose. Foto: YouTube/ROSE