Ini 6 Cara Efektif Mencegah Lonjakan Asam Urat Agar Tidak Kambuh Kembali

Kamis 13 Juni 2024, 12:15 WIB
Ilustrasi mencegah lonjakan asam urat agar tidak kambuh salah satunya minum air putih (Sumber : Freepik.com)

Ilustrasi mencegah lonjakan asam urat agar tidak kambuh salah satunya minum air putih (Sumber : Freepik.com)

SUKABUMIUPDATE.com - Asam urat adalah suatu kondisi peradangan menyakitkan yang disebabkan oleh pembentukan kristal asam urat pada persendian di dalam tubuh.

Kondisi ini dikenal juga sebagai artritis gout yaitu kondisi yang bisa terjadi secara tiba-tiba dan paling sering dimulai pada jempol kaki.

Selain itu, asam urat adalah senyawa yang tercipta saat tubuh memecah purin, yang ditemukan dalam tubuh dan makanan yang Anda makan. Kadar asam urat tinggi menyebabkan terbentuknya kristal asam urat, kemudian akan menumpuk di persendian, dan menyebabkan timbulnya rasa sakit serta peradangan.

Penderita asam urat mengalami periode dimana gejalanya memburuk, yang dikenal sebagai serangan asam urat.

Baca Juga: Gula Darah Normal dan Hidup Sehat, 9 Makanan yang Baik untuk Penderita Diabetes

Pencegahan Asam Urat

Melansir dari laman verywellhealth.com, orang yang secara genetik berpotensi terkena asam urat masih dapat mencegah terjadinya serangan asam urat dengan melakukan perubahan gaya hidup berikut:

1. Perubahan Pola Makan

Bagi orang-orang yang kadar asam uratnya hanya sedikit meningkat, perubahan pola makan mungkin merupakan satu-satunya hal yang diperlukan untuk mencegah kadar asam urat tinggi atau kambuh.

Menghindari dan membatasi makanan tinggi purin dapat sangat mengurangi risiko terkena asam urat di kemudian hari.

2. Batasi Asupan Alkohol

Alkohol mengandung purin yang tinggi, itulah sebabnya ia berkontribusi terhadap asam urat. Beberapa orang mengatakan bahwa hanya biji-bijian alkohol seperti bir yang berkontribusi terhadap serangan asam urat, sementara yang lain percaya hal itu dipicu oleh anggur atau wine.

Namun, berdasarkan penelitian menunjukkan bahwa semua jenis alkohol dapat menimbulkan risiko yang sama terhadap perkembangan asam urat.

Baca Juga: Asam Urat Tak Datang Lagi: 13 Tips Efektif Mencegahnya dengan Cara Alami

3. Penurunan Berat Badan

Menurunkan berat badan berpotensi mengurangi risiko asam urat karena bisa menurunkan rata-rata kadar asam urat seseorang. Selain itu, penurunan berat badan melalui operasi bariatrik dan perubahan pola makan ternyata memberikan hasil positif bagi orang-orang yang berisiko terkena asam urat.

Namun, bukti yang mendukung peran penurunan berat badan dalam menurunkan kadar asam urat memiliki kualitas rendah hingga sedang, sehingga diperlukan lebih banyak penelitian untuk menunjukkan manfaat penurunan berat badan terhadap asam urat.

4. Manajemen Stres

Untuk sebagian orang, stres dapat memicu serangan asam urat. Itu disebabkan karena tingginya tingkat stres dan kecemasan berhubungan dengan peningkatan kadar asam urat.

Mengambil tindakan untuk mengelola stres dengan meditasi, yoga, atau melakukan hobi disuka, dapat mendukung keadaan pikiran lebih tenang dan membantu mengurangi peradangan asam urat yang berkaitan dengan stres.

Baca Juga: Simpel, Ini 5 Resep Menu Makan Pagi Ramah Asam Urat dan Cara Membuatnya

5. Konsumsi Air Putih

Air putih berperan sangat penting dalam mencegah serangan asam urat karena akan membantu mengeluarkan asam urat dari tubuh dan mencegah penumpukan kristal.

Penelitian telah menunjukkan bahwa keringat akibat olahraga mengurangi ekskresi asam urat dan menyebabkan peningkatan kadar asam urat dalam tubuh.

Hal ini menunjukkan bahwa dehidrasi dapat meningkatkan kadar asam urat serum yang merupakan faktor risiko serangan asam urat.

6. Konsumsi Obat Asam Urat

Obat-obatan tertentu dapat membantu mencegah kambuhnya asam urat. Misalnya, allopurinol (Alloprim) adalah obat yang membatasi pemecahan purin, sehingga bisa menurunkan kadar asam urat serum.

Allopurinol termasuk dalam kelas obat yang disebut inhibitor xanthine oksidase, dan bekerja dengan mengurangi produksi asam urat dalam tubuh.

Febuxostat adalah penghambat xanthine oksidase lain yang dapat digunakan untuk mencegah serangan asam urat pada orang yang tidak berhasil diobati atau tidak dapat mengkonsumsi allopurinol. Namun, obat ini jauh lebih kuat dibandingkan dengan allopurinol dan memberikan peringatan akan peningkatan risiko kematian terkait jantung.

Allopurinol dan febuxostat digunakan untuk mencegah serangan asam urat, bukan untuk mengobatinya begitu serangan tersebut terjadi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi