5 Aturan Makan Nasi Bagi Penderita Diabetes Agar Kadar Gula Darah Aman

Selasa 11 Juni 2024, 15:15 WIB
Ilustrasi Sejumlah aturan makan nasi untuk penderita diabetes supaya kadar gula terkendali (Sumber : Pexels.com/@Rachel Claire)

Ilustrasi Sejumlah aturan makan nasi untuk penderita diabetes supaya kadar gula terkendali (Sumber : Pexels.com/@Rachel Claire)

SUKABUMIUPDATE.com - Penderita diabetes tentu saja tidak boleh sembarangan saat makan nasi. Karena sejatinya ada aturan sehat yang perlu diperhatikan.

Pasalnya, jika penderita diabetes mengabaikan aturan makan nasi, maka bisa memicu kadar gula darah menjadi tinggi.

Itu sebabnya, penderita diabetes harus memperhatikan beberapa aturan sehat makan nasi agar mencegah meningkatnya lonjakan kadar gula darah.

Merangkum dari berbagai sumber, berikut 6 aturan makan nasi bagi penderita diabetes agar kadar gula darah tidak tinggi:

Baca Juga: 7 Cara Makan Nasi Putih Bagi Penderita Diabetes Agar Gula Darah Aman Terkendali

1. Porsi Makan Dibatasi

Penderita diabetes tidak disarankan mengkonsumsi nasi secara berlebihan. Jadi, coba mulai mengurangi porsinya, dari sepiring menjadi setengah atau tiga perempat saja. Hal ini bertujuan untuk membatasi konsumsi nasi agar terbiasa tiap harinya.

Tentu saja, jika anda rutin melakukannya, bukan tidak mungkin akan terbiasa makan nasi dengan porsi yang cukup dan aman dari lonjakan kadar gula darah.

2. Tidak Menggoreng Nasi

Kendati tergolong makanan enak dan digandrungi masyarakat, penderita diabetes tidak aman mengkonsumsi nasi yang digoreng atau nasi goreng. Sebab, kandungan minyak bisa meningkatkan jumlah kalori sehingga memicu naiknya kadar gula darah.

Baca Juga: 7 Cara Menghindari Lonjakan Kadar Gula Darah Setelah Makan Malam

3. Menggunakan Nasi Merah

Nasi putih tergolong memiliki indeks glikemiks yang cukup tinggi dibanding nasi merah, sehingga lebih disarankan mengkonsumsi nasi merah untuk mencegah meningkatnya kadar gula darah.

Terlebih, nasi merah memiliki kandungan serat, mineral dan vitamin yang tinggi, sehingga membuat perut kenyang lebih lama. Ini artinya, mengurangi porsi makan bisa mencegah berat badan berlebih dan berdampak pada kadar gula yang aman.

Kendati demikian, jenis nasi apapun tetap harus sesuai porsi yang baik menurut anjuran kesehatan. Karena mau nasi merah pun, tapi dikonsumsi dengan tidak wajar, tentu akan buruk bagi kesehatan.

Baca Juga: 5 Alasan Kadar Gula Darah Tidak Mau Turun, Anda Pernah Mengalaminya?

4. Dinginkan Nasi

Mengkonsumsi nasi dalam keadaan panas atau hangat perlu anda hindari. Sebaiknya, tunggu nasi sampai benar-benar dingin.

Pasalnya, nasi panas memiliki Indeks Glikemiks tinggi yang bisa mempercepat naiknya lonjakan gula darah. Sementara itu, nasi yang sudah dingin memiliki pati resisten untuk mencegah kadar gula tidak cepat naik.

5. Tidak Tidur Setelah Makan

Ternyata setelah makan langsung tidur, itu bisa memicu meningkatnya berat badan dan akhirnya menyebabkan lonjakan gula darah menjadi tinggi.

Baca Juga: 9 Cara Efektif Mencegah Asam Urat Secara Alami Tanpa Obat, Cukup Di Rumah!

Pasalnya, ketika langsung tidur, tubuh tidak mendapat kesempatan mencerna makanan dan membakar kalori dengan baik. Akibatnya, kalori menumpuk menjadi lemak di dalam tubuh secara berlebih.

Untuk diketahui, nasi sebenarnya memiliki sumber karbohidrat yang bisa memicu naiknya kadar gula darah. Sebab itu, penderita gula darah perlu mengurangi porsi nasi dan menggantinya dengan asupan lain.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tanpa Izin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara