Lebih Sehat Mana Makan Nasi atau Roti Agar Gula Darah Aman? Ini Jawabannya

Selasa 11 Juni 2024, 14:15 WIB
Ilustrasi Perbedaan konsumsi roti dan nasi agar gula darah aman bagi penderita penyakit diabetes (Sumber : Pexels.com/@Rama Tria Wijaya)

Ilustrasi Perbedaan konsumsi roti dan nasi agar gula darah aman bagi penderita penyakit diabetes (Sumber : Pexels.com/@Rama Tria Wijaya)

SUKABUMIUPDATE.com - Untuk mengontrol kadar gula darah agar tetap aman bagi penderita diabetes, sangat penting memperhatikan asupan makannya, termasuk pada nasi dan roti.

Pasalnya, nasi dan roti memiliki sumber karbohidrat utama yang bisa memicu lonjakan kadar gula darah secara tiba-tiba.

Dari fakta tersebut, lantas, lebih sehat dan baik mana antara mengonsumsi roti atau nasi bag penderita diabetes? Yuk simak merangkum dari hallosehat.com!

Baca Juga: 11 Ciri Orang yang Memiliki Luka Batin, Apakah Kamu Salah Satunya?

1. Kandungan Kalori

Nasi putih memiliki kalori kira-kira 180 kkal untuk seberat 100 gram nasi atau sekepal tangan. Sedangkan, nasi merah hanya memiliki kalori 149 kkal untuk seberat 100 gram nasi. Sementara itu, roti putih sebesar 267 kkal, dan roti gandum 254 kkal.

Jadi, roti putih lebih tinggi kalorinya dikarenakan ada kandungan karbohidrat lebih besar di dalamnya. Ini mengartikan, nasi merah lebih rendah ketimbang nasi putih dan roti putih.

Maka dari itu, penting sekali untuk memilih makanan rendah bagi yang sedang menjalankan program diet rendah kalori atau defisit kalori.

2. Kandungan Serat

Untuk kandungan serat pada nasi putih, yaitu 0,3 gram dalam 100 gram. Sementara itu, nasi merah memiliki serat 4,4 gram dengan berat sama seperti nasi putih.

Adapun roti putih, yakni sebesar 2,3 gram untuk 100 gram roti putih, sama dengan dan roti gandum cuma 6 gram.

Ini artinya, dari segi serat, roti gandum memiliki serat paling tinggi, baru kemudian disusul roti putih, nasi merah, dan terakhir nasi putih.

Untuk fungsi serat sendiri adalah membantu perut terasa kenyang lebih lama, sehingga bisa menekan nafsu makan. Alhasil, kalau berat badan terjaga, maka lonjakan gula darah dapat terkontrol.

Baca Juga: 7 Cara Menghindari Lonjakan Kadar Gula Darah Setelah Makan Malam

3. Indeks Glikemik

Indeks glikemik adalah angka yang mengukur kecepatan karbohidrat dalam lonjakan kadar gula darah. Artinya, semakin cepat, maka semakin tinggi angka dari indeks glikemik.

Untuk nasi putih, indeks glikemiknya sebesar 73, sedangkan nasi merah hanya sebesar 55. Sementara itu, roti putih 75 dan roti gandum hanya sebesar 74.

Kesimpulannya, nasi merah indeks glikemiknya rendah sehingga tidak cepat membuat gula darah naik. Berbeda dengan roti putih yang justru bisa memperburuk gula darah.

Mana Paling Baik?

Jika ingin berat badan turun, ada baiknya mengkonsumsi nasi merah. Sebab, kalorinya lebih rendah dibanding nasi putih. Terlebih, nasi merah rendah indeks glikemiknya sehingga mencegah kenaikan gula darah dalam waktu cepat. Meskipun demikian, tidak salah mengkonsumsi roti gandum utuh. Sebab, kandungan seratnya sangat tinggi, sehingga bisa menahan rasa lapar lebih lama.

Baca Juga: 9 Cara Efektif Mencegah Asam Urat Secara Alami Tanpa Obat, Cukup Di Rumah!

Dari perhitungan di atas, maka direkomendasikan untuk mengkonsumsi beras merah dan gandum utuh. Karena keduanya dapat mengontrol lonjakan kadar gula darah.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Food & Travel22 November 2024, 08:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)