Hindari Makanan Tinggi Purin: 7 Faktor Pemicu yang Menyebabkan Kambuhnya Asam Urat

Sabtu 08 Juni 2024, 12:30 WIB
Ilustrasi - Ilustrasi faktor pemicu kambuhnya asam urat salah satunya makanan tinggi purin. (Sumber : Freepik/@freepik).

Ilustrasi - Ilustrasi faktor pemicu kambuhnya asam urat salah satunya makanan tinggi purin. (Sumber : Freepik/@freepik).

SUKABUMIUPDATE.com - Asam urat merupakan nyeri sendi berat yang disertai dengan kemerahan, bengkak, serta rasa hangat akibat penumpukan kristal di area sendi yang terserang asam urat. Kondisi ini sering terjadi di jempol kaki, namun bisa juga menyerang jari kaki lainnya, siku hingga pergelangan kaki.

Ada berbagai faktor yang dapat menjadi pemicu kambuhnya asam urat. Dan beberapa orang memperhatikan bahwa faktor-faktor tertentu berdampak langsung pada kehidupan mereka, sementara faktor-faktor lain meningkatkan risiko kambuhnya penyakit lain.

Meskipun para ilmuwan tidak sepenuhnya memahami apa yang memicu serangan asam urat, namun kadar asam urat yang tinggi yaitu produk limbah dalam darah diketahui dapat berkontribusi. Pada kadar yang tinggi, asam urat lebih cenderung mengkristal di sendi sehingga akan menyebabkan nyeri.

Dihimpun dari laman verywellhealth, berikut beberapa faktor yang dapat memicu kambuhnya asam urat, diantaranya yaitu :

1. Alkohol dan Dehidrasi

Alkohol merupakan salah satu pemicu asam urat yang paling umum. Selain itu, alkohol juga menjadi masalah karena meningkatkan risiko dehidrasi. Dan dehidrasi itu sendiri merupakan salah satu pemicu potensial serangan asam urat, baik karena kelebihan alkohol, asupan air yang buruk, keringat berlebih, muntah, atau penyebab lainnya.

2. Makanan Tinggi Purin

Mengkonsumsi makanan tinggi purin dapat meningkatkan risiko serangan asam urat. Purin adalah komponen standar DNA yaitu polimer yang membawa informasi genetik dan dipecah menjadi asam urat. Secara umum, makanan hewani adalah salah satu sumber purin terkaya. Contohnya meliputi:

  • Daging
  • Makanan Laut
  • Kacang-kacangan, sayuran mengandung purin dalam jumlah yang relatif tinggi, dan buncis

3. Makanan atau Minuman Tinggi Fruktosa

Makanan atau minuman manis, terutama yang tinggi fruktosa bisa memicu gejala asam urat. Mengkonsumsi gula tambahan jenis apa pun dapat memperburuk peradangan, dan fruktosa khususnya, dapat meningkatkan kadar asam urat dan risiko asam urat.

4. Stres pada tubuh

Stres tubuh dapat memicu asam urat. Misalnya, serangan asam urat lebih mungkin terjadi setelah operasi, penyakit, aktivitas fisik yang tidak biasa, cuaca yang terlalu hangat atau dingin, atau stres emosional. Diet ketat yang juga membuat tubuh stres, merupakan pemicu potensial lainnya.

5. Obat-obatan

Beberapa obat mungkin memicu serangan asam urat, terutama saat Anda pertama kali menggunakannya. Beberapa contohnya antara lain:

  • Diuretik tertentu seperti Lasix (furosemid)
  • Aspirin dosis rendah
  • Beberapa obat imunosupresan, seperti Gengraf (siklosporin)

6. Obat Penurun Urat dan Penyakit Asam Urat

Paradoksnya, obat-obatan yang digunakan untuk mencegah kambuhnya asam urat di masa depan atau obat penurun asam urat, seperti Zyloprim ( allopurinol ) dapat meningkatkan risiko kambuhnya asam urat untuk sementara.

Penyedia layanan kesehatan Anda mungkin meresepkan obat tambahan untuk membantu mencegah hal ini, seperti colchicine, kortikosteroid dosis rendah , atau obat antiinflamasi nonsteroid ( NSAID ) seperti Advil atau Motrin (ibuprofen).

7. Komorbiditas Medis

Meski tidak bisa dianggap sebagai pemicu asam urat, namun kondisi kesehatan tertentu lebih sering terjadi pada penderita asam urat, begitu pula sebaliknya.

Penyakit asam urat disebut penyakit penyerta, termasuk tekanan darah tinggi (hipertensi), penyakit kardiovaskular , dan penyakit ginjal kronis.

 

 

AYO! main games di Sukabumi Update Games
Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Jawa Barat04 Juli 2024, 23:13 WIB

Audiensi ke Sekda Jabar, Pemkab Sukabumi Bahas Persiapan Pelaksanaan HCS 2024

Jelang event HCS 2024, Pemkab Sukabumi bertemu Sekda Jabar Herman Suryatman untuk meminta dukungan.
Momen Sekda Jabar terima audiensi Pemkab Sukabumi terkait pelaksanaan event HCS 2024. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)
Internasional04 Juli 2024, 22:38 WIB

Hotel Van der Valk Belanda, Saksi Bisu Membaranya Asmara Ketua KPU Hasyim Asy'ari

Hotel Van der Valk yang berdiri megah di Den Haag Belanda, menjadi saksi bisu kasus asusila yang melibatkan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari
Ilustrasi kamar hotel van der valk saat Hasyim Asy'ari bersama CAT  | Foto : Pixabay
Sukabumi04 Juli 2024, 21:50 WIB

Rumah di Parakansalak Sukabumi Roboh Usai Diguyur Hujan Deras Disertai Angin Kencang

Dapur rumah warga di Parakansalak Sukabumi roboh usai diguyur hujan deras disertai angin kencang pada Kamis (4/7/2024) dini hari.
P2BK tengah melakukan asesmen di lokasi rumah roboh yang berada di Kampung Kebonmuncang RT 3/5, Parakansalak Sukabumi, Kamis (4/7/2024). (Sumber : Istimewa)
Life04 Juli 2024, 21:00 WIB

11 Bahasa Tubuh Wanita Menandakan Dia Jatuh Cinta Pada Anda, Perasaan Tersembunyi!

Beberapa wanita menunjukan rasa sukanya dengan bahasa tubuhnya yang menggemaskan.
Ilustrasi - Beberapa wanita menunjukan rasa sukanya dengan bahasa tubuhnya yang menggemaskan. (Sumber : Freepik.com/@rawpixel.com).
Sukabumi04 Juli 2024, 20:47 WIB

Dispar Pastikan Pelaku Pariwisata dan Ekraf Sukabumi Komit Sukseskan Event HCS 2024

Penyelenggaraan HCS merupakan momen bagi pelaku pariwisata dan ekraf untuk menunjukkan potensi wisata di Kabupaten Sukabumi.
Stakeholder Pariwisata dan Ekonomi kreatif atau Ekraf di Kabupaten Sukabumi komitmen sukseskan Event HCS 2024. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi04 Juli 2024, 20:31 WIB

Warga Mangkalaya Sukabumi Protes: Drainase Baru Sepekan Dibangun Sudah Rusak

Warga Kampung Mangkalaya, Rt 02/05, Desa Cibolang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi keluhkan hasil pembangunan drainase yang sudah rusak kurang dari sepekan pengerjaan.
Warga saat menunjukan hasil pembangunan drainase yang rusak di Kampung Mangkalaya, Rt 02/05, Desa Cibolang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi. Kamis (4/7/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sehat04 Juli 2024, 20:00 WIB

Kiwi Hingga Jeruk Nipis, 5 Buah yang Bantu Menjaga Kesehatan Tulang

Ada beberapa buah yang membantu meningkatkan kesehatan tulang.
Ilustrasi - Ada beberapa buah yang membantu meningkatkan kesehatan tulang.(Sumber : pexels.com/Dmitry Demidov)
Sukabumi04 Juli 2024, 19:38 WIB

Jalan Desa di Jampangtengah Sukabumi Amblas Akibat Hujan, Aktivitas Warga Terganggu

Jalan desa di Bantaragung Jampangtengah Sukabumi yang amblas akibat hujan deras ini butuh penanganan segera.
Kondisi jalan desa di Desa Bantaragung, Kecamatan Jampangtengah Sukabumi yang amblas. (Sumber : Istimewa)
Life04 Juli 2024, 19:00 WIB

Minta Maaf, Tolong & Terima Kasih, 10 Cara Membangun Karakter Anak Sopan Santun

Proses membangun karakter anak membutuhkan waktu. Bersabarlah dan terus berikan bimbingan yang positif demi membangun karakter anak yang berkualitas.
Ilustrasi. Parenting. Bersabarlah dan terus berikan bimbingan yang positif demi membangun karakter anak yang berkualitas. (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi04 Juli 2024, 18:55 WIB

Kawasaki Ninja Milik Marwan Hangus Terbakar di Kota Sukabumi, Dipicu Percikan Api

Kapolsek Citamiang Polres Sukabumi Kota, AKP Heri Hermawan membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya motor terbakar bermula dari adanya percikan api pada bagian accu (Aki) motor.
Satu unit motor Kawasaki Ninja 150 R dengan nomor polisi D 333 XYP milik Marwan Maulana (26 tahun) hangus terbakar di Kota Sukabumi | Foto : Asep Awaludin