Salah Kaprah, Inilah Fakta 5 Mitos Tentang Asam Urat yang Haram Dipercaya

Jumat 07 Juni 2024, 11:15 WIB
Ilustrasi Mitos tentang asam urat yang salah kaprah dan tidak boleh dipercaya (Sumber : Pexels.com/@ Kindelmedia)

Ilustrasi Mitos tentang asam urat yang salah kaprah dan tidak boleh dipercaya (Sumber : Pexels.com/@ Kindelmedia)

SUKBUMIUPDATE.com - Sebagian kalangan mempercayai ada sejumlah mitos tentang penyakit asam urat yang sebenarnya tidak terbukti kebenarannya.

Adapun salah satu mitos tersebut, seperti pria tidak bisa terkena asam urat dan menganggap penyakit persendian ini merupakan masalah kesehatan sepele yang tidak mematikan.

Padahal, dalam dunia kesehatan membantah semua mitos tersebut melalui uji klinis yang dilakukan. Untuk lebih jelasnya, simak fakta sebenarnya di balik mitos tersebut merangkum dari berbagai sumber:

Baca Juga: 9 Kategori Ikan Laut Rendah Purin yang Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

1. Asam Urat Cuma Serang Penderita Obesitas

Sejumlah mitos berkembang bahwa penyakit asam urat hanya menyerang orang yang mengidap gejala obesitas. Faktanya, siapapun berpotensi mendapat serangan penyakit persendian ini seperti penderita diabetes, tekanan darah tinggi, kolesterol dan keturunan juga rentan mengalami asam urat.

2. Asam Urat Cuma Serang Jempol Kaki

Faktanya, asam urat berpotensi menyerang setiap persendian anggota tubuh dari pergelangan kaki, tangan, lutut, dan jari tangan. Meski memang pada umumnya, persendian yang sering dialami orang ketika terkena asam urat terletak pada jempol kaki.

Baca Juga: 11 Ciri Orang yang Memiliki Luka Batin, Apakah Kamu Salah Satunya?

3. Hanya Pria yang Kena Asam Urat

Mitos tentang hanya pria yang bisa diserang penyakit asam urat ternyata tidak benar. Karena wanita juga berpotensi mengalaminya. Jadi, tidak benar anggapan jika wanita aman dari ancaman menderita penyakit persendian ini.

4. Asam Urat Tidak Bisa Diobati

Khusus mitos ini sangat salah, mengingat dunia medis menganjurkan sejumlah obat-obatan yang bisa menurunkan kadar asam urat sesuai resep dokter. Tidak hanya obat kimia, ada beberapa bahan herbal alami juga bisa membantu menurunkan asam urat.

5. Asam Urat Cuma Nyari dan Tidak Mematikan

Secara teori, penyakit ini memang tidak akan membunuh penderitanya secara langsung. Tetapi, jika kondisinya parah dan dibiarkan begitu saja tanpa penanganan yang tepat, maka bisa memicu terkena penyakit lebih serius seperti serangan jantung dan stroke.

Baca Juga: 6 Minuman Terbaik Untuk Atasi Kadar Gula Darah Tinggi, Bisa Dibuat di Rumah!

Jika sudah terkena resiko stroke dan jantung, maka potensi yang paling mengancam adalah kematian. Jadi, mitos tentang asam urat hanya penyakit sepele tidaklah benar. Justrus penyakit apapun harus selalu diwaspadai walaupun terlihat tidak berat.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)
Internasional22 November 2024, 09:57 WIB

Prabowo Perpanjang Kunjungan Luar Negeri, Setelah dari Inggris ke Uni Emirat Arab

Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang dilakukan sejak 8 November 2024.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin, 18 November 2024. (Sumber : Setneg RI)
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate