SUKABUMIUPDATE.com - Demam adalah peningkatan suhu tubuh yang bersifat sementara. Biasanya itu merupakan tanda bahwa seseorang sedang menderita suatu penyakit dan tubuh sedang melawannya.
Suhu tubuh 98,6 derajat Fahrenheit umumnya dianggap normal, meskipun beberapa penelitian menemukan bahwa suhu tubuh normal dapat berkisar antara 97 derajat hingga 99 derajat.
Demam bisa berkembang dengan cepat atau lambat tergantung dari daya tubuh orangnya. Ini bisa bersifat intermiten atau konstan dan polanya seringkali bergantung pada penyebabnya.
Baca Juga: 10 Rutinitas Sehat yang Bisa Menurunkan Kadar Kolesterol Tinggi dalam Darah
Selain itu, demam juga dapat berkisar dari yang dianggap ringan di bawah 100,4 derajat hingga demam tinggi di atas 100,4 derajat.
Meskipun suhu tubuh yang tinggi dapat menimbulkan gejala, namun dalam kondisi medis yang mendasari demam juga dapat menimbulkan gejala sehingga membuat Anda merasa sangat sakit.
Anda mungkin memperhatikan bahwa intensitas gejala tertentu berhubungan dengan demam, sementara gejala lainnya tidak berubah seiring dengan demam yang dirasakan. Tergantung pada penyebab demam
ketika demam muncul Anda mungkin mengalami gejala terkait seperti sakit tenggorokan, pilek, sakit telinga, sakit perut, ruam, batuk, nyeri otot, atau nyeri saat buang air kecil.
Baca Juga: 6 Minuman Terbaik Untuk Atasi Kadar Gula Darah Tinggi, Bisa Dibuat di Rumah!
Apa Penyebab Utama Demam?
Infeksi adalah penyebab paling umum dari demam. Walaupun ada sejumlah kondisi medis lain yang juga menyebabkan demam. Karena masalah kesehatan satu ini disebabkan oleh reaksi peradangan tubuh yang membantu melawan infeksi dan penyakit.
Secara umum, infeksi bakteri dan parasit paling mungkin menyebabkan demam tingkat tinggi. Karena bisa menyebar ke seluruh tubuh sehingga menimbulkan sepsis. Kondisi peradangan yang melibatkan sistem kekebalan tubuh juga dapat memicu demam, meskipun tidak disebabkan oleh infeksi.
Melansir dari laman verywellhealty.com, berikut penyakit dan infeksi umum yang menyebabkan demam antara lain :
Baca Juga: Cara Membuat Rebusan Daun Salam untuk Mengobati Asam Urat, Gula Darah dan Kolesterol
- Malaria : Infeksi parasit menyebabkan demam siklik yang disebarkan oleh nyamuk.
- Q demam : Infeksi bakteri yang menyebabkan demam tingkat tinggi. Penyakit ini ditularkan ke manusia melalui hewan seperti sapi dan domba.
- Demam kuning : Infeksi virus yang menyebabkan demam tinggi berkepanjangan dan kerusakan hati, dan ini disebarkan oleh nyamuk.
- Demam berdarah : Infeksi virus ini menyebabkan pendarahan internal dan demam. Penyakit ini ditularkan melalui nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus.
- Kanker : Orang yang menderita penyakit kanker biasanya akan merasakan demam mulai dari sedang hingga tinggi, karena diakibatkan dari reaksi penyakitnya itu sendiri.
- Gangguan autoimun, seperti lupus, sarkoidosis, dan arthritis.
- Ensefalitis non-infeksius (radang otak)
- Usus buntu yang pecah (yang sering kali dimulai sebagai infeksi)
- Kelelahan akibat panas dan serangan panas