Si Pahit Pare untuk Diabetes: Mengelola Kadar Gula Darah dengan Cara Alami

Rabu 05 Juni 2024, 13:00 WIB
Pare merupakan sayuran yang dipercaya memiliki manfaat untuk membantu mengelola kadar gula darah pada penderita diabetes. (Sumber : Freepik.com/jcomp).

Pare merupakan sayuran yang dipercaya memiliki manfaat untuk membantu mengelola kadar gula darah pada penderita diabetes. (Sumber : Freepik.com/jcomp).

SUKABUMIUPDATE.com - Pare adalah salah satu sayuran yang paling tidak disukai oleh sebagian besar orang karena rasanya yang pahit. Dikenal juga dengan nama Karela, pare berwarna hijau atau hijau pucat ini memiliki benjolan seperti kutil di atasnya. 

Meskipun Anda membencinya karena rasanya pahit, tapi ia menawarkan berbagai manfaat kesehatan. Salah satu potensinya yang luar biasa adalah membantu mengatur kadar gula darah, terutama pada penderita diabetes

Mengutip laman Onlymyhealth, seorang praktisi kesehatan Abhilasha V, Kepala Ahli Gizi Klinis, Cloudnine Group of Hospitals, berbagi wawasannya tentang manfaat pare dan bagaimana pare membantu mengelola kadar gula darah. 

Baca Juga: Taklukkan Lonjakan Gula Darah: 11 Panduan Lengkap Mengelola dan Mencegahnya

Abhilasha berkata, “Labu pahit mengandung beberapa senyawa bioaktif yang berkontribusi terhadap efek penurunan gula darah.” Senyawa tersebut antara lain, Polipeptida-p (p-insulin) yang bertindak sebagai insulin manusia, Charantin, senyawa dengan efek hipoglikemik yang kuat, terbukti meningkatkan penyerapan glukosa dan sintesis glikogen dalam sel otot. 

Senyawa lainnya adalah Vicine dan Momordicin, alkaloid yang berkontribusi terhadap efek anti-diabetes secara keseluruhan dan Lektin, protein yang membantu mengurangi konsentrasi glukosa darah dengan bekerja pada jaringan perifer dan menekan nafsu makan.

Beberapa penelitian telah menyelidiki efek pare terhadap pengendalian gula darah. Sebuah penelitian yang diterbitkan di Jurnal Etnofarmakologi menunjukkan bahwa ekstrak labu pahit secara signifikan menurunkan kadar glukosa darah pada tikus diabetes

Baca Juga: Kayu Manis untuk Menurunkan Gula Darah: 4 Cara Memasukannya Kedalam Pola Makan

Penelitian pada manusia juga menunjukkan hasil yang menjanjikan. Menemukan bahwa mengonsumsi 2.000 mg pare setiap hari mengurangi kadar glukosa darah pada pasien diabetes tipe 2.

Berikut beberapa manfaat Pare yang dijelaskan Abhilasha untuk pengelolaan kadar gula darah. 

1. Peningkatan Sekresi Insulin

Menurut Abhilasha, pare terbukti merangsang sel beta pankreas untuk mengeluarkan lebih banyak insulin. Insulin adalah hormon yang bertanggung jawab atas penyerapan glukosa ke dalam sel, yang dapat digunakan sebagai energi atau disimpan untuk digunakan di masa mendatang. 

Baca Juga: 3 Cara Membuat Rebusan Daun Kersen untuk Menurunkan Gula Darah Tinggi

Peningkatan sekresi ini dapat membantu mengurangi kadar glukosa darah, terutama pada individu dengan diabetes tipe 2 dimana produksi insulin sering terganggu.

2. Meningkatkan Sensitivitas Insulin

Meningkatkan sensitivitas insulin berarti sel-sel tubuh menjadi lebih efektif dalam merespons insulin, sehingga glukosa dapat digunakan lebih efisien. “Senyawa dalam pare, seperti charantin, meningkatkan jalur sinyal insulin, meningkatkan penyerapan dan pemanfaatan glukosa oleh sel,” kata Abhilasha. 

3. Penghambatan Penyerapan Glukosa

Pare dapat mengurangi penyerapan glukosa dari usus. Efek ini sebagian disebabkan oleh kandungan seratnya yang tinggi, yang memperlambat pencernaan dan penyerapan karbohidrat, sehingga menyebabkan peningkatan kadar gula darah secara bertahap setelah makan. 

Baca Juga: Jus Lemon Hingga Teh Herbal, 10 Pengobatan Rumahan untuk Asam Urat yang Dapat Anda Pilih

Selain itu, senyawa tertentu dalam pare dapat menghambat enzim yang terlibat dalam pencernaan karbohidrat.

4. Aktivasi Jalur AMPK

Aktivasi AMP-activated protein kinase (AMPK) adalah cara lain dimana pare membantu mengatur kadar gula darah. “AMPK merupakan enzim yang berperan penting dalam homeostasis energi seluler. Meningkatkan penyerapan glukosa di sel otot dan oksidasi asam lemak di hati sehingga menurunkan kadar glukosa darah,” jelas Abhilasha. 

Dosis dan Konsumsi Pare

Dosis efektif pare untuk mengatur kadar gula darah bervariasi, namun biasanya dikonsumsi dalam bentuk jus, atau sebagai bagian dari makanan. Abhilasha menyarankan bahwa 50-100 ml jus pare biasanya direkomendasikan. 

Baca Juga: Menikmati Ikan Tanpa Takut Asam Urat: Tips Aman Memasukkannya ke dalam Diet Anda

Penting untuk diperhatikan bahwa mengonsumsi terlalu banyak pare dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti diare dan sakit perut.

Keamanan Konsumsi Pare dan Tindakan Pencegahan

Meskipun pare umumnya dianggap aman bagi kebanyakan orang, pare dapat berinteraksi dengan obat-obatan tertentu dan mungkin tidak cocok untuk semua orang. 

Orang yang memakai obat diabetes harus berkonsultasi dengan dokter mereka sebelum menambahkan pare ke dalam rejimen mereka, karena dapat meningkatkan efek obat-obatan ini dan menyebabkan hipoglikemia (kadar gula darah yang sangat rendah).

Baca Juga: Rahasia Kayu Manis: Tanaman Herbal yang Ampuh Mengobati Asam Urat

Cara Membuat Jus Pare untuk Penderita Gula Darah

Bahan-bahan:

  • 1 buah pare ukuran sedang
  • 1 gelas air putih
  • Madu atau lemon secukupnya (opsional)

Alat-alat:

  • Pisau
  • Talenan
  • Blender
  • Saringan

Langkah-langkah:

  1. Cuci pare hingga bersih.
  2. Potong pare menjadi beberapa bagian kecil.
  3. Buang bijinya.
  4. Masukkan potongan pare ke dalam blender.
  5. Tuangkan air putih.
  6. Blender hingga halus.
  7. Saring jus pare untuk membuang ampasnya.
  8. Tambahkan madu atau lemon secukupnya (opsional).
  9. Aduk rata dan jus pare siap dinikmati.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa
Entertainment21 November 2024, 18:30 WIB

Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta

Girl grup asal YG Entertainment, 2NE1 akan menggelar konser di Indonesia bertajuk WELCOME BACK selama dua hari, pada 22 dan 23 November 2024 di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta.
Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta(Sumber : Instagram/@_minzy_mz)