SUKABUMIUPDATE.com - Orang yang berisiko terkena asam urat kronis pastinya ingin melakukan langkah tepat untuk mencegah serangan yang menyakitkan. Jawabannya Ada dan bisa dilakukan dengan melakukan beberapa perubahan gaya hidup dan pola makan yang dapat mengurangi risiko serangan asam urat.
Strategi Mencegah Serangan Asam Urat
Kombinasi dari satu atau lebih strategi ini dapat membantu mencegah penumpukan asam urat yang menyebabkan serangan asam urat. Berikut ini ada strategi cerdas yang dapat Anda lakukan untuk mencegahnya, dihimpun dari laman arthritis-health.
1. Hindari atau Batasi Alkohol
Mengonsumsi alkohol menghambat kemampuan tubuh dalam mengeluarkan asam urat, sehingga meningkatkan risiko hiperurisemia dan serangan asam urat. Satu atau dua gelas bir, anggur, atau minuman keras saja dapat meningkatkan kemungkinan serangan asam urat, dan risikonya meningkat seiring dengan jumlah minuman yang dikonsumsi.
Baca Juga: 9 Cara Menyembuhkan Asam Urat Tanpa Obat yang Bisa Dilakukan Sendiri Dirumah
2. Minum Banyak Air Putih
Meningkatkan asupan air putih dapat membantu menjaga kesehatan ginjal dan membantu mengeluarkan asam urat dari tubuh. Asupan cairan harian yang direkomendasikan bervariasi tergantung pada usia, berat badan, jenis kelamin, dan faktor lainnya.
3. Menurunkan Berat Badan
Mendapatkan dan mempertahankan berat badan yang sehat melalui diet dan olahraga membantu mengurangi risiko asam urat.
4. Obati Apnea Tidur
Meskipun diperlukan lebih banyak penelitian, beberapa bukti menunjukkan bahwa mengobati apnea tidur dapat secara signifikan mempengaruhi frekuensi serangan asam urat. Tujuan utama pengobatan apnea tidur termasuk meningkatkan kualitas tidur dan kesehatan jantung.
Baca Juga: Hidup Sehat Asam Urat Pergi: 10 Rahasia Alami Mencegahnya Tanpa Obat-obatan
5. Hindari Makanan yang Memicu Kambuhnya Asam Urat
Orang yang rentan terkena asam urat dapat mencegah penumpukan asam urat dalam aliran darah dengan menghindari makanan tertentu, termasuk makanan laut, daging merah, jeroan, serta minuman dan makanan manis.
6. Hindari Obat-obatan yang Memicu Asam Urat
Obat-obatan tertentu, seperti diuretik, berhubungan dengan hiperurisemia. Orang yang menggunakan obat-obatan ini dan menderita asam urat mungkin bertanya kepada penyedia layanan kesehatan mereka tentang pengobatan atau pendekatan pengobatan lain yang mungkin sesuai.
7. Minumlah Obat Asam Urat yang Diresepkan Dokter
Bagi penderita asam urat, pastinya memiliki anjuran dan resep obat dari dokter untuk mengurangi asam urat dalam darah. Obat penurun urat biasanya direkomendasikan pada orang yang:
Baca Juga: 5 Langkah Tepat Mencegah Asam Urat Kambuh Lagi di Masa Depan, Dijamin Efektif!
- Mengalami serangan asam urat lebih atau dua kali dalam per tahun
- Mengalami serangan asam urat dan juga mempunyai riwayat tofi atau batu ginjal (dari serangan sebelumnya)
- Mengalami serangan asam urat dan juga menderita penyakit ginjal kronis
8. Konsumsi Produk Susu Rendah Lemak
Seperti susu skim dan yogurt, dapat menurunkan kadar asam urat dalam darah sehingga menurunkan risiko serangan asam urat. Produk susu tinggi lemak tidak memiliki efek perlindungan yang sama.
9. Ceri
Ceri telah lama dianggap dapat mencegah serangan asam urat, dan terdapat beberapa bukti ilmiah yang mendukung hal ini. Ceri asam segar atau beku, 100% jus ceri asam tanpa pemanis, atau ekstrak ceri mungkin bermanfaat. Hindari ceri yang dimaniskan, seperti isian pai ceri.
Baca Juga: 7 Cara Efektif Mengobati dan Menurunkan Asam Urat Tinggi dalam Darah