SUKABUMIUPDATE.com - Daun kersen, yang berasal dari pohon kersen (Muntingia calabura), dikenal juga dengan nama lain seperti "kersen," "talok," atau "cherry Jamaica," memiliki berbagai manfaat kesehatan yang telah diakui secara tradisional. Pohon kersen sendiri banyak ditemukan di daerah tropis, termasuk Indonesia.
Daun kersen berwarna hijau tua, lonjong, dengan ujung yang runcing. Daunnya memiliki panjang sekitar 5-10 cm dan lebar sekitar 2-4 cm. Daun kersen memiliki rasa yang sedikit pahit dan astringen.
Daun kersen telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional untuk berbagai macam penyakit, seperti diabetes. Daun kersen dipercaya dapat membantu menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes.
Baca Juga: Bebaskan Diri dari Asam Urat: 6 Bahan Herbal yang Berkhasiat Mengobatinya
Salah satu cara paling umum untuk menggunakan daun kersen adalah dengan merebusnya dan minum air rebusannya. Daun rebusan daun kersen dipercaya dapat menurunkan kadar gula darah pada diabetes melitus tipe 2.
Diabetes melitus merupakan suatu kondisi kronis dimana terjadi peningkatan glukosa kadar dalam darah karena tubuh tidak dapat memproduksi atau memproduksi insulin atau tubuh tidak dapat menggunakan insulin secara efektif.
Berdasarkan data dari Organisasi Federasi Diabetes Internasional (IDF), memperkirakan terdapat 463 juta orang berusia 20-79 tahun di dunia dunia menderita diabetes melitus (DM) pada tahun 2019 atau setara dengan 9,3 dari total penduduk berusia 20-79 tahun.
Baca Juga: Cara Mudah Membuat Rebusan Bunga Telang untuk Menurunkan Gula Darah Tinggi
Lalu menurut International Diabetes Federation (2019), terdapat 10,7 juta DM penderita di Indonesia. Daun kersen dapat dimanfaatkan rebusannya untuk menurunkan kadar glukosa darah, karena tanaman ini mengandung senyawa flavonoid, tanin, saponin, dan alkaloid yang dapat menurunkan kadar gula darah.
Berikut adalah resep rebusan daun kersen untuk menurunkan kadar gula darah tinggi dalam tubuh.
Cara Membuat Rebusan Daun Kersen
Daun kersen dapat dijadikan sebagai obat alternatif bagi penderita diabetes melitus karena memiliki zat aktif berupa asam askorbat, serat, niasin, dan beta karoten. Daun ini juga mempunyai senyawa kimia lain berupa protein, lemak, karbohidrat, abu, kalsium, fosfor, zat besi, tianin, riboflavin, niasin dan flavonoid.
Baca Juga: 7 Langkah Menurunkan Lonjakan Gula Darah untuk Saat Ini dan Di Masa Depan
1. Mengutip penelitian jurnal Norma dan Hadrayanti N. (2019)
Bahan-bahan:
- Daun kersen segar
- Air 200ml
Cara Membuatnya:
- Cuci bersih daun kersen dengan air mengalir
- Lalu diangin-anginkan di dalam ruangan tanpa terkena sinar matahari
- Rebus dengan air 200 ml air putih dalam panci
- Rebus hingga air tersisa 100 ml
- Lalu saring dan tuangkan kedalam botol atau gelas bersih
- Diamkan hingga hangat dan konsumsi
Baca Juga: 7 Cara Efektif Mengobati dan Menurunkan Asam Urat Tinggi dalam Darah
2. Mengutip penelitian jurnal Khasanah H.R. Laksono H. Dan Widelia P.W (2019)
Bahan-bahan:
- 100gr (10 lembar) daun kersen
- Buah Cherry
Cara Mengonsumsinya atau Membuat Daun Rebusan:
- Buah cherry dikonsumsi dua kali sehari
- Dibuat air rebusan dari daun kersen
- Siapkan 10 lembar daun kersen segar.
- Cuci daun kersen hingga bersih.
- Rebus daun kersen dengan 200 ml air hingga mendidih.
- Kecilkan api dan biarkan daun kersen direbus selama 15-20 menit.
- Saring air rebusan daun kersen dan minum selagi hangat.
3. Mengutip penelitian Fitriani, Nurlinda A. dan Asrina A. (2018)
Bahan-bahan:
- 10 lembar daun kersen segar
- 200 ml air
Cara Membuatnya:
- 10 lembar daun kersen hijau segar direbus dengan 200 ml air
- Tunggu hingga air rebusan menguning
- Lalu diminum setiap satu gelas perhari pada pagi dan sore hari.
- Pada sore hari dan diminum secara rutin pada pagi dan malam hari sebelum tidur selama 14 hari.
- Rebusannya diminum satu kali sehari dengan takaran tertentu satu gelas, baik dingin atau hangat selama 14 hari.